Persib U-20 Catat Hasil Positif di Laga Pembuka
Saturday, 20 July 2019 | 20:52
Persib U-20 berhasil catat hasil positif dalam laga perdana Elit Pro Academy Liga 1 U-20, saat menjamu Madura United U-20 di Stadion SPOrT Jabar Arcamanik Bandung. Sempat kesulitan membongkar pertahanan lawan Maung Ngora baru bisa mencetak gol di menit 70 melalui Ilham Qolba memanfaatkan crossing dari sayap kiri.
Pelatih Persib Yadi Mulyadi menyebut pemainnya telah melewati pertandingan sulit dengan sangat baik. Dirinya tahu, partai perdana selalu berat. Kendati mengalami nervous namun berkat kegigihan Syafril Lestaluhu cs mereka mampu atasi Madura.
“Pertandingan perdana sangat berat, biasanya pertandingan perdana banyak masalah seperti nervous, dan kemudian bola baru yang kita kenal dipakai di pertandingan ini,” ungkap Yadi dalam konferensi pers usai pertandingan.
Kemenangan penting bagi Persib untuk modal menjalani pertandingan-pertandingan selanjutnya. Apalagi mereka baru akan melakukan laga tandang ke Lamongan pada pekan kedua. “Alhamdulillah bisa melewati pertandingan berat, awal yang baik untuk tim ini,” katanya.
Yadi memaparkan bahwa sebenarnya anak-anak asuhnya kurang percaya diri di babak pertama. Bola direct kedepan selalu dilakukan. Hal demikian dianggap tidak efektif dan dirinya mencoba menenangkan pemain dan bermain satu dua tanpa banyak menguasai bola.
“Saya melihat babak pertama waktu menit-menit awal mereka main direct, kurang percaya diri. Ya saya tahu itu penyakit pertandingan pertama nervous, tapi kita terus ciptakan peluang. Alhamdulillah menit 70 bisa cetak gol,” syukurnya.

Persib U-20 berhasil catat hasil positif dalam laga perdana Elit Pro Academy Liga 1 U-20, saat menjamu Madura United U-20 di Stadion SPOrT Jabar Arcamanik Bandung. Sempat kesulitan membongkar pertahanan lawan Maung Ngora baru bisa mencetak gol di menit 70 melalui Ilham Qolba memanfaatkan crossing dari sayap kiri.
Pelatih Persib Yadi Mulyadi menyebut pemainnya telah melewati pertandingan sulit dengan sangat baik. Dirinya tahu, partai perdana selalu berat. Kendati mengalami nervous namun berkat kegigihan Syafril Lestaluhu cs mereka mampu atasi Madura.
“Pertandingan perdana sangat berat, biasanya pertandingan perdana banyak masalah seperti nervous, dan kemudian bola baru yang kita kenal dipakai di pertandingan ini,” ungkap Yadi dalam konferensi pers usai pertandingan.
Kemenangan penting bagi Persib untuk modal menjalani pertandingan-pertandingan selanjutnya. Apalagi mereka baru akan melakukan laga tandang ke Lamongan pada pekan kedua. “Alhamdulillah bisa melewati pertandingan berat, awal yang baik untuk tim ini,” katanya.
Yadi memaparkan bahwa sebenarnya anak-anak asuhnya kurang percaya diri di babak pertama. Bola direct kedepan selalu dilakukan. Hal demikian dianggap tidak efektif dan dirinya mencoba menenangkan pemain dan bermain satu dua tanpa banyak menguasai bola.
“Saya melihat babak pertama waktu menit-menit awal mereka main direct, kurang percaya diri. Ya saya tahu itu penyakit pertandingan pertama nervous, tapi kita terus ciptakan peluang. Alhamdulillah menit 70 bisa cetak gol,” syukurnya.
