Persib Rilis Jersey Away Putih
Thursday, 09 September 2021 | 19:30
Foto: Dok. Persib Bandung
Jelang berlaga di pekan kedua Liga 1, Persib merilis jersey away berwarna cerah pada Kamis (9/9/2021) melalui ofisial media sosialnya. Balutan warna putih dengan corak mirip loreng maung menghiasi pakaian tempur kedua Persib ini.
Jika jersey pertama mempunyai filosofi alam dari gunung dan air, maka jersey keduanya kali ini terinspirasi baju away Persib ketika menutup era perserikatan 1993/1994. Saat itu Persib mampu memenangkan gelar juara.
“Warna putih kembali dipilih sebagai warna dari away jersey PERSIB 2021/22 ini. Pemilihan warna serta desain ini terinspirasi dari seragam tanding Persib di final Perserikatan 1993/1994,” tulis rilis yang dikeluarkan media ofisial tim.
“Ornamen biru yang berada di bagian kedua lengan dari jersey final edisi terakhir perserikatan itu akan kembali tersemat di bagian yang sama untuk jersey kedua Pangeran Biru,” lanjut dalam rilis.
Harapan dari makna jersey putih di sini, jika era 1993/1994 Persib menutup Liga Perserikatan dengan juara, maka kali ini berharap bisa menutup era pandemi Covid-19 juga dengan kemenangan.
“Selain menghidupkan kembali sejarah dan kebanggaan di masa lalu untuk masa kini itu, tersirat harapan lain dari inspirasi desain ini. Yakni, jika Persib bersama jersey putih ini mampu menutup era perserikatan dengan kemenangan. Maka, Persib pun berharap menutup era pandemi ini dengan kemenangan di dalam dan luar lapangan,” tandasnya.


Foto: Dok. Persib Bandung
Jelang berlaga di pekan kedua Liga 1, Persib merilis jersey away berwarna cerah pada Kamis (9/9/2021) melalui ofisial media sosialnya. Balutan warna putih dengan corak mirip loreng maung menghiasi pakaian tempur kedua Persib ini.
Jika jersey pertama mempunyai filosofi alam dari gunung dan air, maka jersey keduanya kali ini terinspirasi baju away Persib ketika menutup era perserikatan 1993/1994. Saat itu Persib mampu memenangkan gelar juara.
“Warna putih kembali dipilih sebagai warna dari away jersey PERSIB 2021/22 ini. Pemilihan warna serta desain ini terinspirasi dari seragam tanding Persib di final Perserikatan 1993/1994,” tulis rilis yang dikeluarkan media ofisial tim.
“Ornamen biru yang berada di bagian kedua lengan dari jersey final edisi terakhir perserikatan itu akan kembali tersemat di bagian yang sama untuk jersey kedua Pangeran Biru,” lanjut dalam rilis.
Harapan dari makna jersey putih di sini, jika era 1993/1994 Persib menutup Liga Perserikatan dengan juara, maka kali ini berharap bisa menutup era pandemi Covid-19 juga dengan kemenangan.
“Selain menghidupkan kembali sejarah dan kebanggaan di masa lalu untuk masa kini itu, tersirat harapan lain dari inspirasi desain ini. Yakni, jika Persib bersama jersey putih ini mampu menutup era perserikatan dengan kemenangan. Maka, Persib pun berharap menutup era pandemi ini dengan kemenangan di dalam dan luar lapangan,” tandasnya.
