Persib Punya Hak Lepas Pemain Yang Kurang Beri Kontribusi
Friday, 05 August 2016 | 20:15
Posisi Juan Belencoso di tubuh Maung Bandung sedang berada di ujung tanduk karena performanya tidak sesuai ekspektasi. Saat ini pria asal Negeri Matador tersebut memang tengah diistirahatkan dari tim dan hanya disertakan dalam agenda latihan saja. Pihak manajemen pun berhak untuk melepas pemain yang tidak kunjung mengangkat prestasi tim. Belencoso memang belum mencetak satu gol pun selama TSC 2016.
Jika memang sang pemain tidak lagi dibutuhkan tim, klub juga harus mengikuti prosedur pencoretan yang sudah disepakati bersama. Menurut manajer Persib, Umuh Muchtar, penilaian akan kontribusi sang pemain harus berdasar dari keputusan pelatih yang dalam hal ini dipegang oleh Jajang Nurjaman. Baru setelah itu pihak manajemen akan memanggil sang pemain untuk diberikan keputusan terkait nasibnya.
“Jadi begini, Belencoso itu kan sudah ada aturan dan dia juga tanda tangan kontrak disitu ada pasal 20. Isinya itu bilamana pemain dikontrak, siapapun kalau tidak beri kontribusi dan tidak sesuai harapan itu hak dia untuk diberhentikan,” ujar Umuh saat ditemui di Rumah Makan Sederhana, Jumat (5/8).
“Ada aturannya, disitu kan ada pelatih, pelatih yang akan mengajukan kepada manajemen bahwa dia tidak sesuai lagi dan tidak bisa untuk dilanjutkan. Kalau kita setuju, pemainnya akan dipanggil dan diceritakan disitu suruh baca draft kontrak yang ditandatangan bersama,” lanjutnya.
Dalam kontrak tersebut tertuang pasal yang menyebutkan bahwa jika pemain dilepas, klub hanya wajib membayar kompensasi senilai gaji sang pemain selama sebulan. Sehingga klub tidak perlu melunasi sisa upah sang pemain hingga durasi kontraknya rampung. Namun pria berusia 68 tahun itu menyebut manajemen mungkin bisa memberi apresiasi tambahan kepada Belencoso.
“Sudah jelas dan disitu cuma diberi satu bulan gaji tapi mungkin Persib akan ada kebijakan tidak mungkin cuma segitu,” ujarnya.
Mantan striker Kitchee SC itu pun sampai saat ini memang belum berkomunikasi apapun dengan pihak manajemen. Umuh pun masih menunggu surat penilaian sang striker dari Jajang Nurjaman yang sedang fokus memimpin Persib ke Serui. “Belum, karena suratnya kan masih di Jajang dan ditandatangan tertulis. Kelanjutan nanti kita akan panggil kalau sudah ada surat dari Jajang dan akan kita bicarakan,” terangnya.

Posisi Juan Belencoso di tubuh Maung Bandung sedang berada di ujung tanduk karena performanya tidak sesuai ekspektasi. Saat ini pria asal Negeri Matador tersebut memang tengah diistirahatkan dari tim dan hanya disertakan dalam agenda latihan saja. Pihak manajemen pun berhak untuk melepas pemain yang tidak kunjung mengangkat prestasi tim. Belencoso memang belum mencetak satu gol pun selama TSC 2016.
Jika memang sang pemain tidak lagi dibutuhkan tim, klub juga harus mengikuti prosedur pencoretan yang sudah disepakati bersama. Menurut manajer Persib, Umuh Muchtar, penilaian akan kontribusi sang pemain harus berdasar dari keputusan pelatih yang dalam hal ini dipegang oleh Jajang Nurjaman. Baru setelah itu pihak manajemen akan memanggil sang pemain untuk diberikan keputusan terkait nasibnya.
“Jadi begini, Belencoso itu kan sudah ada aturan dan dia juga tanda tangan kontrak disitu ada pasal 20. Isinya itu bilamana pemain dikontrak, siapapun kalau tidak beri kontribusi dan tidak sesuai harapan itu hak dia untuk diberhentikan,” ujar Umuh saat ditemui di Rumah Makan Sederhana, Jumat (5/8).
“Ada aturannya, disitu kan ada pelatih, pelatih yang akan mengajukan kepada manajemen bahwa dia tidak sesuai lagi dan tidak bisa untuk dilanjutkan. Kalau kita setuju, pemainnya akan dipanggil dan diceritakan disitu suruh baca draft kontrak yang ditandatangan bersama,” lanjutnya.
Dalam kontrak tersebut tertuang pasal yang menyebutkan bahwa jika pemain dilepas, klub hanya wajib membayar kompensasi senilai gaji sang pemain selama sebulan. Sehingga klub tidak perlu melunasi sisa upah sang pemain hingga durasi kontraknya rampung. Namun pria berusia 68 tahun itu menyebut manajemen mungkin bisa memberi apresiasi tambahan kepada Belencoso.
“Sudah jelas dan disitu cuma diberi satu bulan gaji tapi mungkin Persib akan ada kebijakan tidak mungkin cuma segitu,” ujarnya.
Mantan striker Kitchee SC itu pun sampai saat ini memang belum berkomunikasi apapun dengan pihak manajemen. Umuh pun masih menunggu surat penilaian sang striker dari Jajang Nurjaman yang sedang fokus memimpin Persib ke Serui. “Belum, karena suratnya kan masih di Jajang dan ditandatangan tertulis. Kelanjutan nanti kita akan panggil kalau sudah ada surat dari Jajang dan akan kita bicarakan,” terangnya.

Mangga diurus kumaha saena…
Satuju mang,….
Leres wa
Taaaaaah geningan ngeureunkeun pemaen teh aya aturana alias teu sapihak…. geus kacantum jeung dijelaskeun ti awalna…
Mugia sukses mang belen di klub nu anyar….
ganti ah ayeuna mah tina #savebelencoso jadi #respectbelencoso
O cing gede,,,,,,,,,,,!!!!!!!!!!!!
Mangga Wa lamun rek dieureunkeun kontrakna mah, ngan teu kudu ribut ngagogoreng pamaen di media, sampe ngomong “Biar dia kesel dan malu sendiri”, teu etis.
Sok ah diselesaikeun baik2, da Persib jeung Belencoso teh sarua profesional.
ngahaja dikeukeuyeuk heula…. di push…. di genjot meh mamprang..percaya..aslina..!!
Satuju,Siki. Klub punya hak mmberhentikan pemain, tp tdk punya hak utk menista pemain dg mngucilkan dan mmpermalukannya. Pemain bisa menuntut. Untung Coso mah hamble jalmana.
hambel mah lada mang..
Lepas Belencoso. Ganti ku Ronaldo, Neymar atawa Ibra. Gitu aja kok repot….
mun tos kieu aya kemungkinan teu lurd asep konate balik bandung ??
ronaldo mahal,,ronaldikin,,we,,,boleh bolehhh bolehhhh
naha kitu menejemen teh . teu resep saya mah ku perlakuanna ka kang coso . jiga sanes tim profesional wae persib teh . saya mah teu ngaulah-ulah kang coso di coret tpi cik jaga perasaan pemain teh …
Muhun ngartos Wa, sagala oge kedah tunduk kana aturan nu tas disepakati bersama.
svd klo dek di evaluasi mah sarua mandulll atuh jaba leles lemod … kmha tah malah nu agresif striker lokal jiga syamsul tatan atep