Persib Pilih SJH Untuk Piala Presiden 2017
Wednesday, 01 February 2017 | 06:31
Ditunjuk sebagai tuan rumah grup C Piala Presiden 2017, Persib akhirnya memutuskan untuk memakai Stadion Si Jalak Harupat sebagai kandang mereka. Sebelumnya manajemen masih bingung untuk menentukan apakah Jalak Harupat atau Gelora Bandung Lautan Api yang akan mereka pilih. Mengingat GBLA sempat bermasalah dengan kondisi rumputnya.
Disampaikan oleh manajer tim, Umuh Muchtar bahwa dia sudah mengambil sikap terkait kandang yang akan digunakan. “Iya kemungkinan kita nanti akan main di Jalak Harupat waktu jadi tuan rumah,” beber pria yang akrab disapa Pak Haji itu saat diwawancara melalui sambungan telepon, Selasa (31/12).
Sebenarnya Umuh menginginkan venue di grup C mentas di GBLA. Karena selain fasilitas yang mumpuni, kapasitas stadion pun jauh lebih besar ketimbang Jalak Harupat. Umuh juga sempat mempunyai masalah pribadi dengan salah satu pejabat aparat di Kabupaten Bandung yang membuatnya alergi untuk datang ke SJH.
Namun Umuh mengatakan untuk kali ini dia kemungkinan akan mendampingi anak asuhnya ketika bertanding nanti. Baginya yang terpenting Maung Bandung bisa bertanding dan meraih target lolos dari fase grup. “Insya Allah datang. Pokoknya mah, kami main di sana aja lah dulu,” jelasnya.
Mengenai perizinan dari pihak Kepolisian, Umuh optimis bahwa semuanya akan berjalan lancar. Meski saat ini semuanya masih dalam tahap proses. “Saya rasa gampang sudah tidak ada masalah Insya Allah lancar lah. Pusing juga mencari lapangan karena GBLA karena katanya belum ideal untuk dipakai pertandingan,” jelasnya.

Ditunjuk sebagai tuan rumah grup C Piala Presiden 2017, Persib akhirnya memutuskan untuk memakai Stadion Si Jalak Harupat sebagai kandang mereka. Sebelumnya manajemen masih bingung untuk menentukan apakah Jalak Harupat atau Gelora Bandung Lautan Api yang akan mereka pilih. Mengingat GBLA sempat bermasalah dengan kondisi rumputnya.
Disampaikan oleh manajer tim, Umuh Muchtar bahwa dia sudah mengambil sikap terkait kandang yang akan digunakan. “Iya kemungkinan kita nanti akan main di Jalak Harupat waktu jadi tuan rumah,” beber pria yang akrab disapa Pak Haji itu saat diwawancara melalui sambungan telepon, Selasa (31/12).
Sebenarnya Umuh menginginkan venue di grup C mentas di GBLA. Karena selain fasilitas yang mumpuni, kapasitas stadion pun jauh lebih besar ketimbang Jalak Harupat. Umuh juga sempat mempunyai masalah pribadi dengan salah satu pejabat aparat di Kabupaten Bandung yang membuatnya alergi untuk datang ke SJH.
Namun Umuh mengatakan untuk kali ini dia kemungkinan akan mendampingi anak asuhnya ketika bertanding nanti. Baginya yang terpenting Maung Bandung bisa bertanding dan meraih target lolos dari fase grup. “Insya Allah datang. Pokoknya mah, kami main di sana aja lah dulu,” jelasnya.
Mengenai perizinan dari pihak Kepolisian, Umuh optimis bahwa semuanya akan berjalan lancar. Meski saat ini semuanya masih dalam tahap proses. “Saya rasa gampang sudah tidak ada masalah Insya Allah lancar lah. Pusing juga mencari lapangan karena GBLA karena katanya belum ideal untuk dipakai pertandingan,” jelasnya.

Di jalak mach engkong usahakeun bade nonton ach…. aya nu kersa ngarencangan engkong nonton teu…?
Ah jauh kong mun di lapang cipari mah arek we
Ciromed we biar hanyir