Persib Kritisi Kepemimpinan Wasit Syafeei
Thursday, 18 February 2016 | 21:02
Pelatih Persib Dejan Antonic sempat melakukan protes dengan keras kepada wasit M. Syafeei asal Batam yang memimpin pertandingan pertama Bali Island Cup (BIC) antara Persib vs PSS Sleman. Laga yang dihelat di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyer Bali itu Dejan melakukan protes saat jeda berakhirnya babak pertama kepada Syafeei.
Pelatih 47 tahun itu tampak kesal dengan keputusan wasit yang memberikan penalty kepada PSS Sleman saat Persib unggul 1-0. Penalty yang diberikan kepada tim berjuluk Elang Jawa itu mampu dimaksimalkan oleh Wahyu Gunawan. Selain itu ia sangat kesal dengan perkataan wasit yang menyuruh kiper I Made Wirawan ditandu dan segera ditarik keluar saat tergeletak.
Meski dianggap protes terlalu keras, namun Dejan meminta maaf kepada seluruh pihak termasuk wasit. Dirinya hanya menegur pemimpin pertandingan, pasalnya selama ini tak ada pihak yang menegur wasit secara langsung.
“Proters saya minta maaf, tapi itu teguran buat perbaiki sepak bola Indonesia. Kita harus profesional kalau salah saya minta maaf. Tapi wasit kalau dia tidak siap memimpin pertandingan jangan memimpin pertandingan ini,” beber Dejan mengkritisi dalam jumpe pers usai laga, Kamis (18/2) di ruang pers Stadion I Wayan Dipta, Gianyer
Pelatih asal Serbia itu pula menggaris bawahi jika dua penalty yang diberikan kepada PSS Sleman patut dipertanyakan. Tony Sucipto dianggap Dejan tidak melanggar pemain PSS Sleman, dan hands ball yang terjadi dianggap tangan pemainnya pasif dan tak aktif. “Dua penalty yang wasit kasih harus dilihat lagi itu. Kita tadi binggung dua penalty yang kita terima,” sebutnya.
Dejan pun mengharapkan wasit yang memimpin bisa belajar dari pertandingan yang sudah dijalani. Ia tak ingin beberapa wasit tak siap dalam memimpin laga. “Kita harus mengerti, pemain salah kita hukum, kalau wasit salah bagaimana? Puji tuhan bisa banyak belajar dipertandingan ini semoga kita bisa perbaiki,” pungkasnya.

Pelatih Persib Dejan Antonic sempat melakukan protes dengan keras kepada wasit M. Syafeei asal Batam yang memimpin pertandingan pertama Bali Island Cup (BIC) antara Persib vs PSS Sleman. Laga yang dihelat di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyer Bali itu Dejan melakukan protes saat jeda berakhirnya babak pertama kepada Syafeei.
Pelatih 47 tahun itu tampak kesal dengan keputusan wasit yang memberikan penalty kepada PSS Sleman saat Persib unggul 1-0. Penalty yang diberikan kepada tim berjuluk Elang Jawa itu mampu dimaksimalkan oleh Wahyu Gunawan. Selain itu ia sangat kesal dengan perkataan wasit yang menyuruh kiper I Made Wirawan ditandu dan segera ditarik keluar saat tergeletak.
Meski dianggap protes terlalu keras, namun Dejan meminta maaf kepada seluruh pihak termasuk wasit. Dirinya hanya menegur pemimpin pertandingan, pasalnya selama ini tak ada pihak yang menegur wasit secara langsung.
“Proters saya minta maaf, tapi itu teguran buat perbaiki sepak bola Indonesia. Kita harus profesional kalau salah saya minta maaf. Tapi wasit kalau dia tidak siap memimpin pertandingan jangan memimpin pertandingan ini,” beber Dejan mengkritisi dalam jumpe pers usai laga, Kamis (18/2) di ruang pers Stadion I Wayan Dipta, Gianyer
Pelatih asal Serbia itu pula menggaris bawahi jika dua penalty yang diberikan kepada PSS Sleman patut dipertanyakan. Tony Sucipto dianggap Dejan tidak melanggar pemain PSS Sleman, dan hands ball yang terjadi dianggap tangan pemainnya pasif dan tak aktif. “Dua penalty yang wasit kasih harus dilihat lagi itu. Kita tadi binggung dua penalty yang kita terima,” sebutnya.
Dejan pun mengharapkan wasit yang memimpin bisa belajar dari pertandingan yang sudah dijalani. Ia tak ingin beberapa wasit tak siap dalam memimpin laga. “Kita harus mengerti, pemain salah kita hukum, kalau wasit salah bagaimana? Puji tuhan bisa banyak belajar dipertandingan ini semoga kita bisa perbaiki,” pungkasnya.

marco krasic jeung yandi goreng ganti saacan dikontrak letoy….
Bener kang….si YANDI MANDUL si MARKO KRASIC LALAI,LETOY,TEU COCOK DI PERSIB…….naha teu IBRAHIM CONTEH oge???
wasit deui wasit deui…moal komen ah ari tentang wasit mah…
sarua wa, moal koment sayah ge
Btul kta pa dejan klo pmain slah lngsung dhkum tp klo wsit yg slah gmana?wsit sringkali mrugikan pmain,hrus plih wsit yg bnar2 jeli dn profsional..ma bwt persib ssunan jgn kntrak marko dia tdak agresif…
Cari perhatian aja pelatih
Krasic ganti ku wasit!!! *meh nyambung sareng artikel
Hoream jeung wasit di indonesa mah
Ibrahim conteh tos dikontrak persiba balikpapan