Persib Gelar Doa Bersama dan Tabur Bunga di TKP
Tuesday, 25 September 2018 | 16:45
Rombongan Persib Bandung melakukan doa bersama serta tabur bunga di TKP pengeroyokan Haringga Sirla. Seluruh pemain nampak hadir untuk menghormati kepergian anggota The Jakmania tersebut. Pada kesempatan ini, Supardi selaku kapten tim mengucapkan rasa bela sungkawa atas insiden ini dan mengutuk keras aksi para pelaku.
“Sangat menyayangkan kejadian ini dan di luar dugaan semua dan ini di luar nalar kita. Rasanya ga mungkin lah seorang manusia yang berakal sehat bisa menganiaya sebegitu bejadnya. Kita mengutuk keras kejadian ini,” kata Supardi mewakili tim usai memimpin doa di pelataran parkir Gerbang Biru sebelah Utara, Selasa (25/9).
Supardi mengatakan dirinya sangat terpukul dengan kejadian yang membuat seorang pemuda meregang nyawa. Untuk itu Supardi sangat berharap kejadian ini menjadi tamparan bagi semua suporter yang belum bosan bertikai satu sama lain. Karena mereka masih sama-sama warga Indonesia dan tetap bersaudara.
“Kita berharap jangan ada lagi kejadian seperti ini. Siapapun, bukan hanya Bobotoh atau Jakmania tingkatkan saling menghargai antar sesama, kita Indonesia tetap indonesia. Jangan karena fanatisme buta, nyawa melayang sia-sia, gak masuk akal ini,” tuturnya.
Dia mewakili seluruh pemain sama sekali tidak membenarkan ada tindakan yang tidak mencerminkan aksi manusiawi itu. Menurutnya kejadian itu pun membuat Persib ikut jadi pihak yang dirugikan. Dia juga mengatakan bahwa aksi barbar ini bukan dilakukan oleh Bobotoh tapi oknum.
“Semua orang pasti mengutuk kejadian ini. Saya pemain Persib, seluruh pemain, manajemen, pelatih dan manajer tidak bisa terima dengan kejadian ini. Ini sangat merugikan oleh oknum yang tak bertanggung jawab ini,” jelasnya.
“Kita tidak bicara secara umum, ini oknum, saya tahu Bobotoh dewasa, ini oknum yang butuh edukasi lebih. Pokoknya jangan sampai terulang lagi, terutama di Jawa Barat,” tandasnya.

Rombongan Persib Bandung melakukan doa bersama serta tabur bunga di TKP pengeroyokan Haringga Sirla. Seluruh pemain nampak hadir untuk menghormati kepergian anggota The Jakmania tersebut. Pada kesempatan ini, Supardi selaku kapten tim mengucapkan rasa bela sungkawa atas insiden ini dan mengutuk keras aksi para pelaku.
“Sangat menyayangkan kejadian ini dan di luar dugaan semua dan ini di luar nalar kita. Rasanya ga mungkin lah seorang manusia yang berakal sehat bisa menganiaya sebegitu bejadnya. Kita mengutuk keras kejadian ini,” kata Supardi mewakili tim usai memimpin doa di pelataran parkir Gerbang Biru sebelah Utara, Selasa (25/9).
Supardi mengatakan dirinya sangat terpukul dengan kejadian yang membuat seorang pemuda meregang nyawa. Untuk itu Supardi sangat berharap kejadian ini menjadi tamparan bagi semua suporter yang belum bosan bertikai satu sama lain. Karena mereka masih sama-sama warga Indonesia dan tetap bersaudara.
“Kita berharap jangan ada lagi kejadian seperti ini. Siapapun, bukan hanya Bobotoh atau Jakmania tingkatkan saling menghargai antar sesama, kita Indonesia tetap indonesia. Jangan karena fanatisme buta, nyawa melayang sia-sia, gak masuk akal ini,” tuturnya.
Dia mewakili seluruh pemain sama sekali tidak membenarkan ada tindakan yang tidak mencerminkan aksi manusiawi itu. Menurutnya kejadian itu pun membuat Persib ikut jadi pihak yang dirugikan. Dia juga mengatakan bahwa aksi barbar ini bukan dilakukan oleh Bobotoh tapi oknum.
“Semua orang pasti mengutuk kejadian ini. Saya pemain Persib, seluruh pemain, manajemen, pelatih dan manajer tidak bisa terima dengan kejadian ini. Ini sangat merugikan oleh oknum yang tak bertanggung jawab ini,” jelasnya.
“Kita tidak bicara secara umum, ini oknum, saya tahu Bobotoh dewasa, ini oknum yang butuh edukasi lebih. Pokoknya jangan sampai terulang lagi, terutama di Jawa Barat,” tandasnya.

Persib meunang pemasukan ti suporter, klub-klub suporter oge meunang duit ti anggota suporter na,, kalakuan suporter bisa mempengaruhi persib sebagai tim, sebagai menejemen, dan kredibilitas klub-klub supporter,,,
Wayahna edukasi harus datang dari atas sampai akar rumput paling ujung, tong hayang bati na hungkul persib jeung pengurus klub suporter teh, heu!!!!!
Jadi tragedi nasional cenah…duh gusti…persib rek main teh kuring ngadoa menta menang, ieu mah rek maen ngadon kriminal heula…
Jaga nama Baik Persib Dan Juga Boboth Lurrr Harus Dewasa Liat Sepakbola Modern yang ada di Inggris dan Spanyol
Gara2 secuil Bobotoh, Persib bakal disangsi berat. Pasti ujung-ujungnya kesalahan manajemen Persib Krn tdk mampu memanage Bobotoh.
Tos nyaho aya Bobotoh nu lieur, naha enteu serius nyieun program pembinaan Bobotoh.
Bener, pengurus klub suporter jeung menejemen persib teh gawena naon wae sih???
Tong hayoh weh ngabati ari edukasi sportifitas ka suporter nol besar, heu!