Persib Bidik Momentum Bangkit di Kandang Persija
Tuesday, 09 July 2019 | 17:00
Duel sengit akan tersaji di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Rabu (10/7) sore. Tuan rumah Persija akan menjamu Persib pada laga lanjutan Liga 1 2019 pekan ke-8. Bentrokan bertajuk El Clasico Indonesia itu pun disebut Robert Rene Alberts akan berlangsung sengit karena mempertaruhkan gengsi.
Robert menyebut baik Persib serta Persija sama-sama merupakan tim elit di tanah air. Kondisi kedua kesebelasan yang sedang terpuruk pada tangga klasemen pun menurutya tidak mengurangi kualitas pertandingan. Karena justru masing-masing tim akan berusaha meraih kemenangan untuk mendongkrak posisinya.
“Kami melihat ke depan untuk memainkan laga antara kedua tim yang punya tradisi panjang di sepakbola Indonesia. Sayangnya kedua tim tidak dalam posisi yang bagus di klasemen dan besok menjadi kesempatan untuk memperbaiki posisi di liga,” terang Robert dalam jumpa pers di SUGBK, Selasa (9/7).
Persib sendiri sedang dalam tren negatif karena tidak sanggup menang dalam lima laga terakhir. Bahkan dua kekalahan ditelan Maung Bandung pada dua pekan ke belakang. Robert mengatakan Persib akan berusaha bangkit dari masa paceklik dan merengkuh kemenangan ketika bertandang ke Jakarta.
“Kami juga sekarang sedang berada dalam performa yang kurang baik setelah kalah di laga tandang, ini akan kembali menjadi laga tandang jadi kami tak ingin kembali menelan kekalahan,” terang juru racik taktik berkebangsaan Belanda tersebut.
Tidak ada alasan bagi Persib untuk tampil loyo ketika meladeni rivalnya tersebut. Momentum untuk kembali ke jalur kemenangan pun disasar Supardi dan kawan-kawan. “Besok kami akan mencoba tampil sebaik mungkin untuk mendapat hasil terbaik dan semoga bisa meraih tiga poin,” tukasnya.

Duel sengit akan tersaji di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Rabu (10/7) sore. Tuan rumah Persija akan menjamu Persib pada laga lanjutan Liga 1 2019 pekan ke-8. Bentrokan bertajuk El Clasico Indonesia itu pun disebut Robert Rene Alberts akan berlangsung sengit karena mempertaruhkan gengsi.
Robert menyebut baik Persib serta Persija sama-sama merupakan tim elit di tanah air. Kondisi kedua kesebelasan yang sedang terpuruk pada tangga klasemen pun menurutya tidak mengurangi kualitas pertandingan. Karena justru masing-masing tim akan berusaha meraih kemenangan untuk mendongkrak posisinya.
“Kami melihat ke depan untuk memainkan laga antara kedua tim yang punya tradisi panjang di sepakbola Indonesia. Sayangnya kedua tim tidak dalam posisi yang bagus di klasemen dan besok menjadi kesempatan untuk memperbaiki posisi di liga,” terang Robert dalam jumpa pers di SUGBK, Selasa (9/7).
Persib sendiri sedang dalam tren negatif karena tidak sanggup menang dalam lima laga terakhir. Bahkan dua kekalahan ditelan Maung Bandung pada dua pekan ke belakang. Robert mengatakan Persib akan berusaha bangkit dari masa paceklik dan merengkuh kemenangan ketika bertandang ke Jakarta.
“Kami juga sekarang sedang berada dalam performa yang kurang baik setelah kalah di laga tandang, ini akan kembali menjadi laga tandang jadi kami tak ingin kembali menelan kekalahan,” terang juru racik taktik berkebangsaan Belanda tersebut.
Tidak ada alasan bagi Persib untuk tampil loyo ketika meladeni rivalnya tersebut. Momentum untuk kembali ke jalur kemenangan pun disasar Supardi dan kawan-kawan. “Besok kami akan mencoba tampil sebaik mungkin untuk mendapat hasil terbaik dan semoga bisa meraih tiga poin,” tukasnya.

Sulit persib bangkit, kalau modalnya cuman niat dan nama besar. Sepakbola modern butuh kerja keras, bertenaga, berani dan punya integensia tinggi, selain itu pelatih punya strategi jitu
Jika determinasi pemain masih pas2an. Jgn harap Persib bisa berbicara di musim ini. Waspada Persib ! Tim besar dgn modal besar saat ini bukan hanya persib.
Poin +++ buat tim2 lain yg sdh di tingkat determinasi kelas tinggi dgn konsistensinya, mreka bisa menghargai tim pelatih yg sdh susah payah memberikan ilmunya.