Persib Belum Berencana Bikin Tribun Tetap ‘Ramai’

Jika kompetisi Liga 1 2020 kembali bergulir pasca dihentikan, pertandingan rencananya akan digelar tanpa penonton. Itu jadi salah satu upaya dalam peningkatan protokol keselamatan untuk mencegah penyebaran virus covid-19. Berkaca dari klub-klub di luar negeri, kebijakan serupa memang diterapkan.

Klub pun mencoba mencari inovasi supaya tribun stadion tidak terlihat kosong melompong. Di Korea Selatan, ada klub mengisi kursi di tribun dengan boneka sehingga mereka dianggap sebagai suporter. Lalu Borussia Moenchenladbach di Bundesliga, Jerman membuat boneka dari kardus yang memenuhi bangku penonton.

Mengenai kemungkinan Persib melakukan inovasi serupa, jajaran manajemen klub masih harus berhitung. Teddy Tjahjono menyebut dia sudah banyak mendapat referensi dari klub lain soal upaya membuat stadion tetap ‘ramai’. Namun pihak klub juga tak bisa gegabah karena itu berkaitan dengan kas yang ada.

“Ya kita memang melihat itu, misal di Denmark ada tv-nya itu gambar penonton di sekeliling stadion dan lapangan. Cuma kita belum memikirkan sampai sebegitunya, karena itu tadi, ujung-ujungnya kita perlu menghitung juga,” terang Direktur Persib tersebut ketika diwawancara.

“Okelah kalau hanya sound system ga terlalu mahal tapi kalau misal kayak pasang boneka atau pasang LED dengan gambar-gambar penonton sudah pasti secara biaya itu akan memakan biaya yang cukup besar kan,” lanjut pria berkacamata itu.

Teddy masih mencari ide yang paling ideal untuk Persib dengan memikirkan juga apa untung dan ruginya. “Jadi kita belum tahu ke depan meskipun udah banyak referensi dari luar sebenernya, tetapi cost and benefit-nya seperti apa gitu,” tutup Teddy.