Persib Bandung berhasil menggondol kemenangan atas Bhayangkara FC dalam partai tunda pekan ke-18 Liga 1 2022-2023. Gol Daisuke Sato menit 36 dan keberhasilan David da Silva menyamai rekor gol terbanyak Persib dalam semusim (21 gol), memenangkan Maung Bandung dengan skor 2-1 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jumat (24/3/2023) malam.
Babak I
Persib mengawali babak pertama, ketika percobaan lemparan jauh Robi Darwis gagal, Bhayangkara FC melancarkan serangan balik cepat. Penyelesaian Matias Mier masih jauh dari sasaran. Bhayangkara tampak sudah mempelajari sisi lemah Persib dengan melepaskan banyak crossing.
Mati Mier kembali unjuk aksi, umpan kuncinya kepada Sani Rizki membongkar pertahan Persib di dalam kotak penalti. Beruntung Achmad Jufriyanto melakukan recovery. Gelandang Bhayangkara Muhammad Hargianto ditarik keluar karena cedera menit 15.
Gawang Bhayangkara yang dikawal Awan Setho sempat bergetar menit 18 dibobol David da Silva, namun gol dianulir karena dianggap offside. Persib berulang kali memanfaatkan situasi set piece untuk membuka gol, hingga usaha membuahkan hasil.
Berawal dari sepak pojok Ciro Alves, bola intercept berhasil dikirimkan lagi Frets Butuan ke kotak penalti. Sundulan DDS mampu ditepis Awan Setho, tapi Daisuke Sato datang menyontek bola liar ke dalam gawang, gol menit 36 Persib memimpin hingga waktu turun minum.
Babak II
Bhayangkara FC menaikkan intensitas serangan di awal babak kedua. Namun pertahanan Persib masih penuh konsentrasi. David da Silva mencari gol guna menambah koleksi golnya menyamai gol Sergio van Dijk dan Sutiono Lamso dalam semusim. Menit 56 shooting mendatar Robi menerpa mistar gawang sebelah kanan gawang Awan Setho
Gol yang dinantikan DDS akhirnya tercipta menit 67. Dedi Kusnandar mencuri bola dari penguasaan Mati Mier. Bola diambil DDS, memasuki final third ia mengecoh sedikit Anderson Salles sebelum melepas tendangan menyusur tanah dan gol kedua Persib tercipta. Gol tersebut mengantar DDS menyamai capaian 21 gol dalam semusim milik Sergio van Dijk musim 2013, dan Sutiono Lamso musim 1994-1995.
Selang enam menit, Alex Martins Ferreira memperkecil kedudukan 1-2 lewat gol akselerasi mengelabui Jupe dan Nick Kuipers. Alex menempatkan bola di sisi kiri gawang Teja Paku Alam. Selepas gol itu pertandingan lebih menarik, The Guardian seperti mendapatkan angin untuk menyamakan skor.
Alex terlepas dari jebakan offside menit 77, ia mengecoh Teja, beruntung bagi Persib sudut sempit membuat pemain asal Brasil itu tak punya banyak pilihan, hingga penyelesaiannya hanya berujung goal kick. Pelatih Luis Milla memilih mempertahankan kemenangan dengan memasukkan Rezaldi Hehanussa mengganti Ciro di 10 menit akhir.
Kontra strategi ditunjukkan Bhayangkara dengan memasukkan Andik Vermansyah. Gelombang serangan semakin meningkat memasuki menit akhir, shooting Mati Mier tepat berada dipelukan Teja. Sebelum wasit meniup peluit DDS hampir bisa mencetak gol lagi, sayang ada bek Bhayangkara yang berdiri di garis gawang untuk melakukan sapuan. Skor 2-1 untuk kemenangan Persib.
Komentar Bobotoh