Persebaya Targetkan Hasil Seri Lawan Persib

Pertandingan lanjutan Piala Presiden 2015 akan mempertemukan dua klub besar, Persib Bandung kontra Persebaya United, yang akan dihelat di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (6/9). Menyadari lawan yang dihadapinya tidak mudah, Persebaya pun memasang target yang tak muluk-muluk. Tim berjuluk Bajul Ijo ini hanya menyasar 1 poin sebagai target realistis mereka. Kemudian, untuk menjaga asa lolos fase grup, tim besutan Ibnu Grahan ini akan habis-habisan di pertandingan selanjutnya melawan Persiba Balikpapan, Kamis (10/9).

“Jadi persiapan besok kita tahu (Persib) ini tim besar, mantan juara Indonsesia Super League, banyak bintang dan mantan Timnas. Kita harus gunakan tenaga ekstra, konsentrasi dan tenaga. Untuk poin kita realistis poin 1, tapi Insya Allah kalau bisa 3 poin, kenapa tidak,” beber Troy Medicana, pelatih fisik Persebaya, saat konferensi pers di Hotel Golden Flower, Jalan Asia Afrika, Bandung, Sabtu (5/9).

Troy memastikan kesebelasannya siap tempur melawan tim tuan rumah. Kendati demikian ia masih meragukan gelandang tengah mereka Slamet Nurcahyo tampil, karena sang pemain mengalami nyeri akibat benturan di laga melawan Martapura FC, Rabu (2/9) kemarin. Troy dan staf pelatih pun akan melihat lebih lanjut kondisi Slamet besok sebelum laga.

“Semua pemain kita fit, hampir semua pemain bisa diturunkan. Cuma ada Slamet Nurcahyo yang meragukan karena ada benturan di pertandingan kemarin. Kita akan melihat kondisi dia besok, semoga siap,” tuturnya.

Sementara itu, Persib Bandung kini menambah suntukan tenaga baru setelah gelandang serang mereka, Konate Makan, telah bergabung. Ia baru tiba di Bandung pada Sabtu (5/9) dan langsung menjalani latihan sore bersama tim. Sementara itu, 2 pemain Maung Bandung pun diprediksi absen, yaitu Atep yang sedang berduka atas kepergian sang ayah, serta Muhammad Ridwan yang mengalami cedera metatarsal.

“Persib sekarang lebih lengkap, tapi saya juga dengar Ridwan masih cedera di metatarsal dan Atep yang sedang berduka. Kami juga dari Persebaya turut berduka atas meninggalnya ayahanda Atep,” lanjut Troy.

Saat dibahas soal kemenangan tipis 1-0 Persebaya atas Persib di pertandingan segi tiga Ciamis, Maret lalu, assisten pelatih tersebut mengatakan bahwa itu bukan menjadi ukuran. Namun kemenangan tersebut sedikitnya bisa menjadi modal untuk pertandingan besok. “Memang pernah kita menang di turnamen segitiga, tapi Itu enggak bisa jadi patokan. Tapi itu juga bisa jadi modal. Dulu Persib minus 7 pemain ke timnas senior dan kita 4 pemain ke timnas U-23,” tandasnya.