Penundaan Final IIC Tidak Mengganggu Mental Persib
Friday, 24 January 2014 | 12:46
Keputusan PT Liga Indonesia yang secara mendadak menunda partai final Inter Island Cup 2014 karena tidak terbitnya ijin keamanan dari pihak kepolisian membuat para punggawa Persib Bandung yang sedang berada di Solo untuk melanjutkan perjalan ke Sidoarjo harus kecewa. Pertandingan final itu sendiri sedianya akan dihelat di Stadion Gelora Delta Sidoarjo pada Sabtu (25/1) malam. Namun dengan beredarnya surat ancaman yang isinya akan ada penghadangan untuk Aremania, maka laga itu urung digelar.
Dengan perubahan jadwal ini tentu mengecewakan pasukan Maung Bandung. Apalagi dalam beberapa pertandingan lalu anak asuh Jajang Nurjaman sedang dalam tren positif. Salah seorang awak Persib, M Agung Pribadi, mengaku kecewa dengan situasi ini. Menurutnya pemain sudah mempersiapkan segalanya untuk mengantarkan trofi ke Bandung. Mengingat Persib telah kering prestasi sejak merengkuh juara Liga Indonesia pertama musim 1993-1994.
“Kecewa lah pasti. Kita sudah persiapan dan fokus buat final. Apalagi sekarang kita lagi di Solo. Motivasi pemain sudah bagus, setelah kemarin menang dengan dramatis,” ungkap Agung saat diwawancara.
Menanggapi kondisi mental tim besutan Janur yang terganggu karena perubahan Jadwal ini, Agung tidak khawatir mental rekan-rekan satu timnya akan turun. Itu karena sejak beberapa waktu lalu pun Persib sudah dihadapkan pada situasi yang kurang mengenakan, seperti krisis pemain. Tetapi hal itu tidak lantas menyurutkan semangat mereka dan justru dijadikan sebuah motivasi.
“Engga lah kalau mental jadi turun. Waktu main di delapan besar saja kita kekurangan pemain tapi tim bisa melaju sampai di final. Kami akan siap terus bertanding,” pungkasnya.

Keputusan PT Liga Indonesia yang secara mendadak menunda partai final Inter Island Cup 2014 karena tidak terbitnya ijin keamanan dari pihak kepolisian membuat para punggawa Persib Bandung yang sedang berada di Solo untuk melanjutkan perjalan ke Sidoarjo harus kecewa. Pertandingan final itu sendiri sedianya akan dihelat di Stadion Gelora Delta Sidoarjo pada Sabtu (25/1) malam. Namun dengan beredarnya surat ancaman yang isinya akan ada penghadangan untuk Aremania, maka laga itu urung digelar.
Dengan perubahan jadwal ini tentu mengecewakan pasukan Maung Bandung. Apalagi dalam beberapa pertandingan lalu anak asuh Jajang Nurjaman sedang dalam tren positif. Salah seorang awak Persib, M Agung Pribadi, mengaku kecewa dengan situasi ini. Menurutnya pemain sudah mempersiapkan segalanya untuk mengantarkan trofi ke Bandung. Mengingat Persib telah kering prestasi sejak merengkuh juara Liga Indonesia pertama musim 1993-1994.
“Kecewa lah pasti. Kita sudah persiapan dan fokus buat final. Apalagi sekarang kita lagi di Solo. Motivasi pemain sudah bagus, setelah kemarin menang dengan dramatis,” ungkap Agung saat diwawancara.
Menanggapi kondisi mental tim besutan Janur yang terganggu karena perubahan Jadwal ini, Agung tidak khawatir mental rekan-rekan satu timnya akan turun. Itu karena sejak beberapa waktu lalu pun Persib sudah dihadapkan pada situasi yang kurang mengenakan, seperti krisis pemain. Tetapi hal itu tidak lantas menyurutkan semangat mereka dan justru dijadikan sebuah motivasi.
“Engga lah kalau mental jadi turun. Waktu main di delapan besar saja kita kekurangan pemain tapi tim bisa melaju sampai di final. Kami akan siap terus bertanding,” pungkasnya.

sae pisan,,,, tong ka Hasut ku lain-lain,,, persib kudu juara!!!
mental maung mah moal luntur kunu kararyeu patut…moal pehul alias peot hulu….sok sananjan rek nyinghareupan singa edan..moal ringrang..prung maju lah….maung bandung…insya Alloh juara..iic 2014 amin ..tmbahan ku liga juara oge omat meser striker deui nu hade…bravo persib bandun….
persib ayena eduuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuun euuuy, bravo PERSIB maju terus pantang mundur, kanggo kang ferdinand keep smile 🙂 . hooligan BGR
iraha persib maen