Peluang Apollon untuk Berkostum Persib Masih Terbuka
Saturday, 14 March 2015 | 22:58
Nasib penyerang asing yang sedang melakukan seleksi di Persib Bandung, Apollon Lemondzhava, masih belum ditentukan. Pada latihan Sabtu (14/3) pagi, Apollon masih mengikuti latihan bersama Firman Utina cs. Pemain asal Georgia tersebut akan terus dipantau perkembangannya, setidaknya sampai seminggu ke depan sebelum kick off Indonesia Super League (ISL). Jajang Nurjaman selaku pelatih akan melihat lebih lanjut perkembangan pemain yang pernah memperkuat Georgia U-21 ini dalam game internal yang rencana akan dilaksanalam besok sore di Lapangan Pusdikpom Cimahi.
Janur pun menambahkan dirinya akan berencana memboyong pemain 25 tahun tersebut ke Ciamis. Persib rencananya akan mengikuti turnamen segitiga di Stadion Galuh pada Minggu (22/3) melawan Persebaya Surabaya dan PSGC Ciamis Selasa (24/3). “Ada game besok di Pusdikpom, rencana ke Ciamis bisa dibawa kalau penampilannya bagus besok,” ungkap Janur saat ditemui wartawan Sabtu (14/2) pagi, di Stadion Persib.
Mengomentari perkembangannya ia menilai jika Apollon tidak jauh berbeda seperti pemain seleksi yang pernah digugurkan Janur. Perbedaan hanya terletak pada visi dan kemampuan mengolah bola. Pelatih berusia 56 tahun ini pun akan secara intens memperhatikan perkembangannya, terutama dari cara ia beradaptasi dengan tim. “Apollon seperti pemain yang sudah sudah, teknik skill mereka tunjukkan. Tapi saya juga melihat bagaimana ia bekerja sama di dalam tim,” katanya.
Mengenai PR yang ia berikan kala Persib melakukan tur ke Myanmar, Janur mendapat laporan dari asistennya Heri Setiawan bahwa Apollon sudah menunjukkan peningkatan. “Ada peningkatan dari pada sebelumnya,” sebut Janur.
Apollon adalah pemain asing seleksi Persib ke 14. Dirinya mulai bergabung dengan Maung Bandung saat Persib melakukan uji coba melawan Bali United Pusam. Permainannya pun sempat diapresiasi manajer Umuh Muchtar, terutama saat ia melepaskan tendangan dari sudut sempit yang mengenai mistar gawang.

Nasib penyerang asing yang sedang melakukan seleksi di Persib Bandung, Apollon Lemondzhava, masih belum ditentukan. Pada latihan Sabtu (14/3) pagi, Apollon masih mengikuti latihan bersama Firman Utina cs. Pemain asal Georgia tersebut akan terus dipantau perkembangannya, setidaknya sampai seminggu ke depan sebelum kick off Indonesia Super League (ISL). Jajang Nurjaman selaku pelatih akan melihat lebih lanjut perkembangan pemain yang pernah memperkuat Georgia U-21 ini dalam game internal yang rencana akan dilaksanalam besok sore di Lapangan Pusdikpom Cimahi.
Janur pun menambahkan dirinya akan berencana memboyong pemain 25 tahun tersebut ke Ciamis. Persib rencananya akan mengikuti turnamen segitiga di Stadion Galuh pada Minggu (22/3) melawan Persebaya Surabaya dan PSGC Ciamis Selasa (24/3). “Ada game besok di Pusdikpom, rencana ke Ciamis bisa dibawa kalau penampilannya bagus besok,” ungkap Janur saat ditemui wartawan Sabtu (14/2) pagi, di Stadion Persib.
Mengomentari perkembangannya ia menilai jika Apollon tidak jauh berbeda seperti pemain seleksi yang pernah digugurkan Janur. Perbedaan hanya terletak pada visi dan kemampuan mengolah bola. Pelatih berusia 56 tahun ini pun akan secara intens memperhatikan perkembangannya, terutama dari cara ia beradaptasi dengan tim. “Apollon seperti pemain yang sudah sudah, teknik skill mereka tunjukkan. Tapi saya juga melihat bagaimana ia bekerja sama di dalam tim,” katanya.
Mengenai PR yang ia berikan kala Persib melakukan tur ke Myanmar, Janur mendapat laporan dari asistennya Heri Setiawan bahwa Apollon sudah menunjukkan peningkatan. “Ada peningkatan dari pada sebelumnya,” sebut Janur.
Apollon adalah pemain asing seleksi Persib ke 14. Dirinya mulai bergabung dengan Maung Bandung saat Persib melakukan uji coba melawan Bali United Pusam. Permainannya pun sempat diapresiasi manajer Umuh Muchtar, terutama saat ia melepaskan tendangan dari sudut sempit yang mengenai mistar gawang.

hade goreng oge da persib.tapi ari ningali pelatih jiga kieu mah sirah asa bejad
Enggal kontrak mang. Bilih masih rada sangsi nya satengah musim hl opsi aya perpanjangan kontrak 4.5 tahun pami kabuktos produktif. Tos seepeun waktos kabujeng kick off isl…
kanggo nick bobotoh anu ngomen komen abdi… sorangan nitah abdi maen? atawa sorangan teu ngarti maksud komen abdi? kabeh poin tikomen abdi lain kaayaan persib, eta cuma ngajelaskeun persib anu kitu wae masih hese, komo pemaen seleksi nu karak jol di indonesia.. cing atuh otakna dipake ari maca teh
Nya kapan ceuk si laing pemaen persib geus hese komo pemain asing. Yeuh kasep kapan persib ge ka negara batur mh jadi pemaen asing? Jadi beda negara beda cuaca. Ngagampangkeun. Nyarios raos bari salah deuih. Kdu ka thailand persib na . Wkwkwkw
Kieu jeung kieu wae berita teh….#kumahamanehwelah#
Janur..janur lieur uing mah ninggali tindak-tanduk ilaing mah..carlo anceloti ge teu jiga ente-ente teuing euy…ceuk kolot baheula mah ILAING MAH APIK TAPI RUJIT……
meuni teu sabaran ieu bobotoh karbitan ai misalna tos di kontrak goreng maenna akhirna mah ngahujat deui wae
sabar atuh ai ngakuna bobotoh mah ,emang keur naon aya striker asing tapi asal? kajeun make yandi sofyan meh mainna beuki jadi tipada maenkeun striker asing asal mah
barudak leutik kabeh rata – rata nu komen…
emang janur teh palatih blegug!
si eta oge nyaho atuh mana na alus..
loba komen sia mah.. cicing heula
Satuju kang kumpay bobotoh karbitan mah sarotoy mun bsa na komen ngahujat weh hungkul datang kastadion pagawean rusuh
PENGUMUMAN: BUAT PEMAIN SAJAGAT ULAH WANI-WANI NGALAMAR KA PERSIB, BISI ERA DA PASTI MOAL KAPAKE KU KANG JANUR MAH. MENING NGALAMAR JADI TUKANG PIJET KANG JANUR PASTI DI TAMPA
Tah Kumaha Ari kieu…
Hallo dear #Bobotoh, in this few weeks i stayed in Bandung i was really enjoing how you guys supported me and helped me, i go home soon! 🙁
Lain Nanaon kami kami teh lain ngagampangkeun, pendaftaran pemain sudah di tutup (pemain lokal) pemain asing masih di kasih kesempatan… ari geus kieu kumaha… “ari kami mah dari pada tidak….” pemain Persib ngan 21 kuduna bisa 25… karunya atuh di forsir pamaen teh… sakali deui kami mah ngan menyarankan… tp buntutna menyayangkan… kacida teuing… PERSIB sampai Mati…
sudah 14 pemain seleksi.. yang terbaik dari pemain seleksi lainnya..
hadeuuuuhhhh…