Pelatih Persib Bedah Kekuatan Arema Usai Bekuk Persikabo
Wednesday, 04 March 2020 | 18:46
Robert Rene Alberts sudah memantau kekuatan calon lawannya di pekan kedua Liga 1 2020. Arema yang memainkan laga tandang ke markas Persikabo di matchday pertama memetika kemenangan 2-0. Padahal di pertandingan itu Singo Edan hanya memainkan Inkyun Oh sebagai pemain asing dan sisanya pemain lokal.
Head coach Persib Bandung itu pun mengatakan dia tidak merasa kaget dengan pencapaian skuat asuhan Mario Gomez tersebut. Ia menyebut Arema memang punya banyak talenta lokal berbakat dan mereka selalu bisa muncul ke permukaan. Seperti Kushedya Hari Yudo yang menjadi bintang berkat dua golnya.
“Semua tahu bahwa Arema punya kekuatan karena mereka memiliki akademi sepakbola usia dini yang bagus di Malang. Selalu ada pemain muda menjanjikan yang muncul dan itu yang semua lihat sekarang,” ujar Robert di Stadion GBLA, Selasa (4/3).
Selain itu Robert juga memang melihat ada kesalahan dari anak-anak Persikabo yang bisa dieksploitasi. Menurutnya awak Arema pada laga tersebut mampu melancarkan serangan balik cepat yang memang menjadi senjata mereka. Sedangkan Laskar Padjadjaran di laga kemarin tidak begitu sigap dalam menangkal situasi itu.
“Di sisi lain Persikabo juga tidak memainkan laga terbaiknya, mereka terlalu mudah diserang dari situasi serangan balik dan saya rasa pertahanan Persikabo tidak cukup siaga,” lanjut eks pelatih PSM dan Arema tersebut.
Arema sendiri kemungkinan sudah turun dengan kekuatan terbaik ketika menjamu Persib. Tiga pemain asing lain kabarnya sudah merampungkan ITC mereka sebagai syarat bermain di Liga 1 2020. Namun demikian Robert tidak peduli dengan hal itu dan menyebut Persib hanya fokus pada persiapan tim sendiri.
“Itu bukan masalah. Yang paling penting adalah kami melakukan persiapan dan kami juga punya tim yang bagus. Kami tahu bahwa bermain di Malang selalu antusias karena ada suporter fanatik disana, atmosfernya stadionnya juga bagus,” jelas Robert.

Robert Rene Alberts sudah memantau kekuatan calon lawannya di pekan kedua Liga 1 2020. Arema yang memainkan laga tandang ke markas Persikabo di matchday pertama memetika kemenangan 2-0. Padahal di pertandingan itu Singo Edan hanya memainkan Inkyun Oh sebagai pemain asing dan sisanya pemain lokal.
Head coach Persib Bandung itu pun mengatakan dia tidak merasa kaget dengan pencapaian skuat asuhan Mario Gomez tersebut. Ia menyebut Arema memang punya banyak talenta lokal berbakat dan mereka selalu bisa muncul ke permukaan. Seperti Kushedya Hari Yudo yang menjadi bintang berkat dua golnya.
“Semua tahu bahwa Arema punya kekuatan karena mereka memiliki akademi sepakbola usia dini yang bagus di Malang. Selalu ada pemain muda menjanjikan yang muncul dan itu yang semua lihat sekarang,” ujar Robert di Stadion GBLA, Selasa (4/3).
Selain itu Robert juga memang melihat ada kesalahan dari anak-anak Persikabo yang bisa dieksploitasi. Menurutnya awak Arema pada laga tersebut mampu melancarkan serangan balik cepat yang memang menjadi senjata mereka. Sedangkan Laskar Padjadjaran di laga kemarin tidak begitu sigap dalam menangkal situasi itu.
“Di sisi lain Persikabo juga tidak memainkan laga terbaiknya, mereka terlalu mudah diserang dari situasi serangan balik dan saya rasa pertahanan Persikabo tidak cukup siaga,” lanjut eks pelatih PSM dan Arema tersebut.
Arema sendiri kemungkinan sudah turun dengan kekuatan terbaik ketika menjamu Persib. Tiga pemain asing lain kabarnya sudah merampungkan ITC mereka sebagai syarat bermain di Liga 1 2020. Namun demikian Robert tidak peduli dengan hal itu dan menyebut Persib hanya fokus pada persiapan tim sendiri.
“Itu bukan masalah. Yang paling penting adalah kami melakukan persiapan dan kami juga punya tim yang bagus. Kami tahu bahwa bermain di Malang selalu antusias karena ada suporter fanatik disana, atmosfernya stadionnya juga bagus,” jelas Robert.

Duel dua mantan, bakal rame euy…
Meuang persib 3-1
Menang soteh lwn Persikabo na we loba kasalahan