Pasca Operasi Kondisi Hariono Stabil
Thursday, 22 March 2012 | 15:01
Kondisi Hariono dalam keadaan stabil pasca operasi. Kini, pemain gelandang bertahan Persib Bandung ini masih dirawat di salah satu rumah sakit di Bandung. Kemungkinan dalam 3-4 hari ini sudah diperbolehkan pulang.
Hariono akhirnya memutuskan untuk melakukan operasi atas cedera patah tulang belikat sebelah kanannya. Seperti yang sudah diberitakan, bungsu dari 2 bersaudara ini mengalami patah tulang setelah berbenturan dengan Gustavo Chena dalam laga tandang Persib melawan Gresik United, Senin lalu.
Pagi tadi sekitar pukul 7, Har masuk ruang operasi. Operasi penyambungan tulang dan pemasangan pen kecil ini memakan waktu nyaris 2 jam. Ini adalah waktu yang relatif panjang untuk sebuah operasi serupa.
Menurut Wakil Manajer Persib Dedi Firmansyah yang menemani Har di rumah sakit pagi tadi mengatakan bahwa proses operasinya lumayan lama karena banyaknya patahan tulang yang harus direposisi. Biasanya, operasi serupa menghabiskan waktu sekitar 1 jam.
Selesai operasi, Har dibawa ke ruang rehabilitasi. Baru sekira pukul 11, Har menempati ruang rawat inap di lantai 5 Rumah Sakit Advent.
Menjelang tengah hari, Manajer Umuh Muchtar bersama istrinya datang untuk melihat kondisi Hariono. Kendati sudah siuman, namun pemain bernomor punggung 24 ini belum bisa banyak bicara, alih-alih bergerak. Tak kuasa melihat kondisi salah satu petarung Persib di lapangan, Umuh sampai meneteskan air matanya.
“Kondisinya sekarang bagus dan stabil. Kata dokter hasil operasinya juga bagus. Mudah-mudahan semuanya berjalan normal dan tidak ada masalah,” ucap Umuh.
Tanpa bermaksud membeda-bedakan dengan pemain lain, mulanya Umuh ingin membawa Hariono untuk melakukan operasi di Singapura. Namun niat tersebut urung dilakukan karena paspor Har masih ada di timnas Indonesia.
“Saya bukan mau membeda-bedakan pemain. Tapi di Singapura memang proses operasi dan penyembuhannya cepat. 10 hari sudah sembuh dan 15 hari sudah bisa main di lapangan lagi. Tapi karena paspornya ada di timnas, akhirnya saya minta dokter Rafi (dokter tim) untuk mencarikan dokter terbaik di sini,” papar Umuh.
Hariono membutuhkan waktu setidaknya 6 pekan untuk bisa kembali turun ke lapangan. Adalah sebuah kerugian besar bagi Persib dengan cederanya salah satu pemain andalannya itu.
“Kami harap setelah operasi ini kondisinya terus membaik, segera sembuh dan bisa segera ke lapangan,” harap Umuh.

Kondisi Hariono dalam keadaan stabil pasca operasi. Kini, pemain gelandang bertahan Persib Bandung ini masih dirawat di salah satu rumah sakit di Bandung. Kemungkinan dalam 3-4 hari ini sudah diperbolehkan pulang.
Hariono akhirnya memutuskan untuk melakukan operasi atas cedera patah tulang belikat sebelah kanannya. Seperti yang sudah diberitakan, bungsu dari 2 bersaudara ini mengalami patah tulang setelah berbenturan dengan Gustavo Chena dalam laga tandang Persib melawan Gresik United, Senin lalu.
Pagi tadi sekitar pukul 7, Har masuk ruang operasi. Operasi penyambungan tulang dan pemasangan pen kecil ini memakan waktu nyaris 2 jam. Ini adalah waktu yang relatif panjang untuk sebuah operasi serupa.
Menurut Wakil Manajer Persib Dedi Firmansyah yang menemani Har di rumah sakit pagi tadi mengatakan bahwa proses operasinya lumayan lama karena banyaknya patahan tulang yang harus direposisi. Biasanya, operasi serupa menghabiskan waktu sekitar 1 jam.
Selesai operasi, Har dibawa ke ruang rehabilitasi. Baru sekira pukul 11, Har menempati ruang rawat inap di lantai 5 Rumah Sakit Advent.
Menjelang tengah hari, Manajer Umuh Muchtar bersama istrinya datang untuk melihat kondisi Hariono. Kendati sudah siuman, namun pemain bernomor punggung 24 ini belum bisa banyak bicara, alih-alih bergerak. Tak kuasa melihat kondisi salah satu petarung Persib di lapangan, Umuh sampai meneteskan air matanya.
“Kondisinya sekarang bagus dan stabil. Kata dokter hasil operasinya juga bagus. Mudah-mudahan semuanya berjalan normal dan tidak ada masalah,” ucap Umuh.
Tanpa bermaksud membeda-bedakan dengan pemain lain, mulanya Umuh ingin membawa Hariono untuk melakukan operasi di Singapura. Namun niat tersebut urung dilakukan karena paspor Har masih ada di timnas Indonesia.
“Saya bukan mau membeda-bedakan pemain. Tapi di Singapura memang proses operasi dan penyembuhannya cepat. 10 hari sudah sembuh dan 15 hari sudah bisa main di lapangan lagi. Tapi karena paspornya ada di timnas, akhirnya saya minta dokter Rafi (dokter tim) untuk mencarikan dokter terbaik di sini,” papar Umuh.
Hariono membutuhkan waktu setidaknya 6 pekan untuk bisa kembali turun ke lapangan. Adalah sebuah kerugian besar bagi Persib dengan cederanya salah satu pemain andalannya itu.
“Kami harap setelah operasi ini kondisinya terus membaik, segera sembuh dan bisa segera ke lapangan,” harap Umuh.

asa inget basa Hariono getihan pas ngabela timnas euy. moal gagal lah. sing enggal damang kang
sing engal damang kang hariono,,
piduana enggal damang kang……
hariono cepat sembuh yah
GWS Hariono