Previous Story
Menpora Harap PSGC Ikuti Jejak Persib Main di ISL
Thursday, 22 January 2015 | 15:10
Mengisi waktu pramusim jelang tampil di kompetisi Indonesia Super League musim 2015, Persib Bandung kembali memilih Ciamis menjadi pelabuhan mereka melakukan pemusatan latihan. Ini juga menjadi tahun ketiga secara berturut-turut Maung Bandung berlatih di Kota Galuh lantaran disana terdapat lapangan yang representatif yakni Stadion Galuh. Pada Kamis (22/1) pagi tadi, Menteri Pemuda Olah Raga (Menpora), Imam Nahrawi pun mengaku terkejut dengan kondisi Stadion Galuh yang dianggapnya sangat layak dijadikan tempat untuk sebuah penyelenggaraan berlevel internasional.
“Satu kata dari saya, ‘surprise’. Karena yang saya lihat di Jakarta saja tidak begitu bagus dibandingkan ini (Stadion Galuh Ciamis). Disini, rasanya manis dan penuh harapan,” ungkap Imam ketika dijumpai awak media seusai memantau Stadion Galuh Ciamis, Kamis (22/1).
Imam mengatakan, kondisi lapangan yang berdiri cukup megah di tengah kota Ciamis tersebut bisa menjadi modal PSGC untuk mengikuti jejak klub asal Bandung untuk berkompetisi di kasta tertinggi sepakbola nasional dan mengharumkan nama Jawa Barat. Di kompetisi Divisi Utama musim lalu, PSGC memang harus terhenti langkahnya untuk promosi setelah takluk di babak semifinal dari Pusamania Borneo FC lewat drama adu penalti.
“Kedepan, tidak hanya Pelita Bandung Raya dan Persib saja yang berada di kompetisi tertinggi tanah air. Tapi dari Ciamis kedepannya bisa menjadi salah satu klub kebanggaan masyarakat Jawa Barat,” sambungnya.
Untuk lebih memajukan persepakbolaan Ciamis, pihaknya akan mendorong Pemerintah Daerah (Pemda) Ciamis, untuk menjadikan sepak bola menjadi cabang olahraga yang menggairahkan. Dia juga mengakui kedatangannya ke Kabupaten Ciamis ini selain hanya untuk silaturahmi dirinya ingin memberikan memotivasi khususnya kepada insan olahraga.
“Saya ingin memberikan semangat tempur. Apalagi yang saya dengar, sepak bola Ciamis sangat berkembang. Ini bagus, karena memang sudah seharusnya, setiap Kota atau Kabupaten di seluruh Indonesia harus memiliki cabang olahraga yang dibanggakan,” pungkasnya.
Thursday, 22 January 2015 | 15:10
Mengisi waktu pramusim jelang tampil di kompetisi Indonesia Super League musim 2015, Persib Bandung kembali memilih Ciamis menjadi pelabuhan mereka melakukan pemusatan latihan. Ini juga menjadi tahun ketiga secara berturut-turut Maung Bandung berlatih di Kota Galuh lantaran disana terdapat lapangan yang representatif yakni Stadion Galuh. Pada Kamis (22/1) pagi tadi, Menteri Pemuda Olah Raga (Menpora), Imam Nahrawi pun mengaku terkejut dengan kondisi Stadion Galuh yang dianggapnya sangat layak dijadikan tempat untuk sebuah penyelenggaraan berlevel internasional.
“Satu kata dari saya, ‘surprise’. Karena yang saya lihat di Jakarta saja tidak begitu bagus dibandingkan ini (Stadion Galuh Ciamis). Disini, rasanya manis dan penuh harapan,” ungkap Imam ketika dijumpai awak media seusai memantau Stadion Galuh Ciamis, Kamis (22/1).
Imam mengatakan, kondisi lapangan yang berdiri cukup megah di tengah kota Ciamis tersebut bisa menjadi modal PSGC untuk mengikuti jejak klub asal Bandung untuk berkompetisi di kasta tertinggi sepakbola nasional dan mengharumkan nama Jawa Barat. Di kompetisi Divisi Utama musim lalu, PSGC memang harus terhenti langkahnya untuk promosi setelah takluk di babak semifinal dari Pusamania Borneo FC lewat drama adu penalti.
“Kedepan, tidak hanya Pelita Bandung Raya dan Persib saja yang berada di kompetisi tertinggi tanah air. Tapi dari Ciamis kedepannya bisa menjadi salah satu klub kebanggaan masyarakat Jawa Barat,” sambungnya.
Untuk lebih memajukan persepakbolaan Ciamis, pihaknya akan mendorong Pemerintah Daerah (Pemda) Ciamis, untuk menjadikan sepak bola menjadi cabang olahraga yang menggairahkan. Dia juga mengakui kedatangannya ke Kabupaten Ciamis ini selain hanya untuk silaturahmi dirinya ingin memberikan memotivasi khususnya kepada insan olahraga.
“Saya ingin memberikan semangat tempur. Apalagi yang saya dengar, sepak bola Ciamis sangat berkembang. Ini bagus, karena memang sudah seharusnya, setiap Kota atau Kabupaten di seluruh Indonesia harus memiliki cabang olahraga yang dibanggakan,” pungkasnya.
salut keur PSGC mudah@an taun hareup asup ISL
Ke garut kapan ya?
Garut datangi persib….!!!!!?????
lapangan na di garut teh rada hariwang kang.. hehehe
siapken lapang na nu alus ari hayang di datangan PERSIB mah
uji coba lawan Persigar tah na
Makanya banyak belusukkan,beri pangarahan dari bp Mentri,agar sepak bola di Indonesia lebih maju,………. hidup bp Menpora
Alhamdulillah salaku orang ciamis kuring bangga
boga lapangan alus, tinggal prestasina PSGC moga
main di kasta tertinggi ISL.
salam ti mang uyan maleber ciamis