Menang di Laga Pamungkas, Indonesia Tetap Tersingkir
Friday, 28 November 2014 | 21:37
Tim nasional Indonesia gagal melaju ke babak semifinal Piala AFF Suzuki 2014. Menang telak di partai pamungkas fase grup melawan Laos dengan skor 5-1, tim Merah Putih tetap tersingkir. Itu sebab Indonesia hanya mengemas 4 poin dan finis di urutan 3 klasemen Grup A.
Pertandingan lain di Grup A, Vietman menang m3-1 atas Filipina. Kedua tim inilah yang menjadi wakil Grup A di babak semifinal. Vietnam menjadi pemuncak grup dengan 7 poin dan Filipina sebagai runner up dengan 6 angka. Dan Laos menjadi tim juru kunci dengan 0 poin.
Di pertandingan terakhir ini, pelatih Indonesia Alfred Riedl menurunkan formasi yang berbeda. Kiper I Made Wirawan, Ahmad Jufriyanto, Supardi dan Hariono adalah empat punggawa Persib Bandung yang turun sebagai starter. Lainnya, pelatih asal Austria ini pun memasang Evan dimas, Manahati Lestusen, serta duet Christian Gonzales dan Boas Solossa sebagai ujung tombak.
Berbeda dari 2 partai sebelumnya, di pertandingan inilah Indonesia baru bisa mendominasi permainan. Evan Dimas membuka kemenangan tim Garuda lewat golnya pada menit ke-8.
Ramdani Lestaluhu menggandakan keunggulan Indonesia menjadi 2-0 pada menit 20. Berawal dari permainan bola-bola pendek, Gonzales memberikan bola kepada Ramdani. Sepakan kaki kiri Ramdani membobol gawang Laos.
Di kubu lawan, Laos bermain dengan memanfaatkan serangan balik atau dengan umpan panjang. Salah satunya diperagakan pada menit 28. Pergerakan pemain mampu menembus jantung pertahanan Indonesia hingga akhirnya Supardi dinyatakan melakukan pelanggaran di dalam kotak penalti. Pemain yang di partai ini tampil sebagai bek kiri diganjar kartu merah. Khampengh Sayavutthi berhasil mengeksekusi tendangan penalti dengan baik. Skor berubah menjadi 2-1 dan kedudukan ini bertahan hingga jeda pertandingan.
Indonesia kembali mencetak gol cepat di awal babak kedua. Menit 50, Ramdani menuliskan namanya di papan skor untuk kali kedua. Evan Dimas memberikan umpan datar dari rusuk kiri yang langsung disambar Ramdani. Indonesia terus memimpin, 3-1.
Pada menit ke-81, Indonesia mencetak gol tambahan. Umpan silang M Ridwan dari sisi kanan diteruskan sepakan kaki kiri Zulham Zamrun. Skor berubah 4-1.
Dan menit 88, Indonesia memperlebar selisih gol menjadi 5-1. Zulham melakukan penetrasi dari sisi kiri. Ia kemudian mengirimkan umpan ke depan gawang, namun Ketsada Souksavanh gagal mengantisipasi karena bola justru bersarang di gawangnya sendiri.
Sampai peluit panjang dibunyikan, skor tak berubah. Indonesia menang dengan skor 5-1. Kendati demikian, Indonesia tetap tersingkir dari turnamen 2 tahunan.
Dan raihan ini menjadi catatan buruk Indonesia di 2 kali Piala AFF terakhir. Tahun 2012, Indonesia pun gagal maju ke semifinal karena finis di urutan 3 fase grup. rekor tak menyenangkan lainnya, gagal lolos dari fase grup, dialami tim Merah Putih di Piala AFF 2007.
Lineup Indonesia: I Made Wirawan, Zulkifli Syukur, Victor Igbonefo, Supardi, Ahmad Jufriyanto, Evan Dimas, Ramdani Lestaluhu/Ridwan 55′, Manahati Lestusen, Hariono, Boas Solossa/Zulham Zamrun 66′, Christian Gonzales.
Lineup Laos: Somvang, Souksavanh, Sipasong, Khounsamnan, Phommapanya/Khanthavong 68′, Sihavong, Lithideth, Phommasane, Sayyabounsou, Vongchiekham, Sayavutthi.

Tim nasional Indonesia gagal melaju ke babak semifinal Piala AFF Suzuki 2014. Menang telak di partai pamungkas fase grup melawan Laos dengan skor 5-1, tim Merah Putih tetap tersingkir. Itu sebab Indonesia hanya mengemas 4 poin dan finis di urutan 3 klasemen Grup A.
Pertandingan lain di Grup A, Vietman menang m3-1 atas Filipina. Kedua tim inilah yang menjadi wakil Grup A di babak semifinal. Vietnam menjadi pemuncak grup dengan 7 poin dan Filipina sebagai runner up dengan 6 angka. Dan Laos menjadi tim juru kunci dengan 0 poin.
Di pertandingan terakhir ini, pelatih Indonesia Alfred Riedl menurunkan formasi yang berbeda. Kiper I Made Wirawan, Ahmad Jufriyanto, Supardi dan Hariono adalah empat punggawa Persib Bandung yang turun sebagai starter. Lainnya, pelatih asal Austria ini pun memasang Evan dimas, Manahati Lestusen, serta duet Christian Gonzales dan Boas Solossa sebagai ujung tombak.
Berbeda dari 2 partai sebelumnya, di pertandingan inilah Indonesia baru bisa mendominasi permainan. Evan Dimas membuka kemenangan tim Garuda lewat golnya pada menit ke-8.
Ramdani Lestaluhu menggandakan keunggulan Indonesia menjadi 2-0 pada menit 20. Berawal dari permainan bola-bola pendek, Gonzales memberikan bola kepada Ramdani. Sepakan kaki kiri Ramdani membobol gawang Laos.
Di kubu lawan, Laos bermain dengan memanfaatkan serangan balik atau dengan umpan panjang. Salah satunya diperagakan pada menit 28. Pergerakan pemain mampu menembus jantung pertahanan Indonesia hingga akhirnya Supardi dinyatakan melakukan pelanggaran di dalam kotak penalti. Pemain yang di partai ini tampil sebagai bek kiri diganjar kartu merah. Khampengh Sayavutthi berhasil mengeksekusi tendangan penalti dengan baik. Skor berubah menjadi 2-1 dan kedudukan ini bertahan hingga jeda pertandingan.
Indonesia kembali mencetak gol cepat di awal babak kedua. Menit 50, Ramdani menuliskan namanya di papan skor untuk kali kedua. Evan Dimas memberikan umpan datar dari rusuk kiri yang langsung disambar Ramdani. Indonesia terus memimpin, 3-1.
Pada menit ke-81, Indonesia mencetak gol tambahan. Umpan silang M Ridwan dari sisi kanan diteruskan sepakan kaki kiri Zulham Zamrun. Skor berubah 4-1.
Dan menit 88, Indonesia memperlebar selisih gol menjadi 5-1. Zulham melakukan penetrasi dari sisi kiri. Ia kemudian mengirimkan umpan ke depan gawang, namun Ketsada Souksavanh gagal mengantisipasi karena bola justru bersarang di gawangnya sendiri.
Sampai peluit panjang dibunyikan, skor tak berubah. Indonesia menang dengan skor 5-1. Kendati demikian, Indonesia tetap tersingkir dari turnamen 2 tahunan.
Dan raihan ini menjadi catatan buruk Indonesia di 2 kali Piala AFF terakhir. Tahun 2012, Indonesia pun gagal maju ke semifinal karena finis di urutan 3 fase grup. rekor tak menyenangkan lainnya, gagal lolos dari fase grup, dialami tim Merah Putih di Piala AFF 2007.
Lineup Indonesia: I Made Wirawan, Zulkifli Syukur, Victor Igbonefo, Supardi, Ahmad Jufriyanto, Evan Dimas, Ramdani Lestaluhu/Ridwan 55′, Manahati Lestusen, Hariono, Boas Solossa/Zulham Zamrun 66′, Christian Gonzales.
Lineup Laos: Somvang, Souksavanh, Sipasong, Khounsamnan, Phommapanya/Khanthavong 68′, Sihavong, Lithideth, Phommasane, Sayyabounsou, Vongchiekham, Sayavutthi.

Lain ti kamari-kamari atuh juragaaan…mending I made daripada si kacrut meiga mah..leuwih kalem..
kang Janur, eta evan dimas kontrak mun tiasa mah.. hade pisan eta pemaen..ngora keneh deih.. aset indonesia nu berharga..