Menang 4-1, Janur Sampaikan Selamat Pada Pasukannya
Thursday, 29 May 2014 | 18:40
Persis seperti di putaran pertama, Persib Bandung kembali meraih kemenangan atas Gresik United dengan skor 4-1. Kali ini Maung Bandung mengakhiri perlawan Laskar Joko Samudro lewat gol yang diciptakan oleh Firman Utina, Konate Makan, Ferdinand Sinaga dan Djibril Coulibaly. Sedangkan gol Gresik diciptakan oleh Pedro Javier. Menanggapi kemenangan timnya, pelatih Jajang Nurjaman tidak lupa memberi selamat pada pasukannya yang sudah bekerja keras memberikan kemenangan.
“Seperti biasa, saya ucapkan selamat pada pemain kita yang sudah bekerja keras tadi dan bertanding dengan baik dan juga mampu menjalankan instruksi dari saya. Terutama kita bisa menang menang telak di kandang. Itu tentu harus diberi apresiasi,” kata sang arsitek dalam konferensi pers seusai laga di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (29/5).
Persib sendiri dalam pertandingan tadi tampil beringas dengan banyak menggempur pertahanan Gresik United sejak menit awal. Hasilnya 33 menit berjalan Persib sudah unggul 2-0. Namun tidak lama berselang gawang I Made Wirawan justru kemasukan oleh tandukan Pedro Javier yang berasal dari crossing Sayuti di sisi kiri pertahanan Persib. Diakui oleh Jajang bahwa tekanan timnya memang mengendur setelah unggul terutama di sektor kiri.
“Memang tadi setelah leading 1-0 dan 2-0 permainan kita agak kendur dan di babak pertama sektor kiri kami longgar dan mereka pun bisa melakukan serangan dan crossing dari situ. Sektor kiri kita kecolongan bukan hanya saat gol itu saja. Beruntung di babak kedua mulai membaik,” ujarnya.
Untuk mengantisipasi skor menjadi imbang, usai turun minum Janur meminta pasukannya kembali bermain menekan dengan meningkatkan irama permainan. Hasilnya Gresik terus mendapat gempuran dari Persib dan akhirnya kembali kemasukan oleh Ferdinand Sinaga dan Djibril Coulibaly di penghujung laga.
“Saya akui di babak pertama ritme permainan kita menurun dan ada beberapa sektor yang longgar. Dan di masa rehat saya minta anak-anak supaya segera di perbaiki. Selain itu cara transisi permainan dan ritme permainan pun dinaikan,” tukasnya.

Persis seperti di putaran pertama, Persib Bandung kembali meraih kemenangan atas Gresik United dengan skor 4-1. Kali ini Maung Bandung mengakhiri perlawan Laskar Joko Samudro lewat gol yang diciptakan oleh Firman Utina, Konate Makan, Ferdinand Sinaga dan Djibril Coulibaly. Sedangkan gol Gresik diciptakan oleh Pedro Javier. Menanggapi kemenangan timnya, pelatih Jajang Nurjaman tidak lupa memberi selamat pada pasukannya yang sudah bekerja keras memberikan kemenangan.
“Seperti biasa, saya ucapkan selamat pada pemain kita yang sudah bekerja keras tadi dan bertanding dengan baik dan juga mampu menjalankan instruksi dari saya. Terutama kita bisa menang menang telak di kandang. Itu tentu harus diberi apresiasi,” kata sang arsitek dalam konferensi pers seusai laga di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (29/5).
Persib sendiri dalam pertandingan tadi tampil beringas dengan banyak menggempur pertahanan Gresik United sejak menit awal. Hasilnya 33 menit berjalan Persib sudah unggul 2-0. Namun tidak lama berselang gawang I Made Wirawan justru kemasukan oleh tandukan Pedro Javier yang berasal dari crossing Sayuti di sisi kiri pertahanan Persib. Diakui oleh Jajang bahwa tekanan timnya memang mengendur setelah unggul terutama di sektor kiri.
“Memang tadi setelah leading 1-0 dan 2-0 permainan kita agak kendur dan di babak pertama sektor kiri kami longgar dan mereka pun bisa melakukan serangan dan crossing dari situ. Sektor kiri kita kecolongan bukan hanya saat gol itu saja. Beruntung di babak kedua mulai membaik,” ujarnya.
Untuk mengantisipasi skor menjadi imbang, usai turun minum Janur meminta pasukannya kembali bermain menekan dengan meningkatkan irama permainan. Hasilnya Gresik terus mendapat gempuran dari Persib dan akhirnya kembali kemasukan oleh Ferdinand Sinaga dan Djibril Coulibaly di penghujung laga.
“Saya akui di babak pertama ritme permainan kita menurun dan ada beberapa sektor yang longgar. Dan di masa rehat saya minta anak-anak supaya segera di perbaiki. Selain itu cara transisi permainan dan ritme permainan pun dinaikan,” tukasnya.

Siiiip brow ah 4-1..seueuran maen kolektif wae tong individu teuing…bravo PERSIB NU AINK!!!!
edun euy Pe3rsib nu kieu nu ngabungahkeun ka bobotoh puguh ti kiri sok lemah wae lereskeun pa Janur
Kang djanur sae rambutna jiga suparman eeehhh… superman hehehe vis ah
hahahahaha…abah djanur ke mah dicukur spike geura…kasep teh….
hehe kang djanur dicukurna jiga anak muda pisan euy..meurreun eta jimat teh nya?