Markus Ijin Untuk Mereposisi Hidung
Monday, 02 May 2011 | 16:23
Dalam latihan hari ini, salah satu penjaga gawang Persib, Markus Haris Maulana tidak tampak bersama pemain lainnya. Menurut dokter tim, Rafi Ghani, Markus sudah ijin tidak latihan karena ada jadwal dengan dokter di Jakarta untuk mereposisi hidungnya yang bengkok.
Pada pertandingan melawan Sriwijaya FC, Markus berbenturan dengan penyerang lawan, Rendy Siregar pada babak kedua. Markus memang bisa melanjutkan permainan sampai akhir, namun setelah itu ia merasakan sakit di hidungnya.
Tiga hari berselang, atau tepatnya pada hari senin, Markus memeriksakan hidungnya dengan melakukan foto Rontgen. Hasilnya bisa dilihat hari sabtu lalu dan ternyata hidungnya mengalami patah.
“Karena itu, hari ini ia ijin tidak latihan karena akan melakukan reposisi hidung,” kata dokter Rafi.
Ia malanjutkan, seperti ketika tulang tangan patah, maka tulang tersebut harus direposisi kemudian di-gips untuk menopang tulang agar tidak kembali bergeser. Begitu pula dengan yang akan dialami oleh Markus nantinya.
“Tapi saya tidak tahu pasti karena belum berhubungan lagi dengan Markus. Namun kemungkinan untuk beberapa hari ia juga akan mengenakan penopang di hidungnya,” tutup dokter Rafi.

Dalam latihan hari ini, salah satu penjaga gawang Persib, Markus Haris Maulana tidak tampak bersama pemain lainnya. Menurut dokter tim, Rafi Ghani, Markus sudah ijin tidak latihan karena ada jadwal dengan dokter di Jakarta untuk mereposisi hidungnya yang bengkok.
Pada pertandingan melawan Sriwijaya FC, Markus berbenturan dengan penyerang lawan, Rendy Siregar pada babak kedua. Markus memang bisa melanjutkan permainan sampai akhir, namun setelah itu ia merasakan sakit di hidungnya.
Tiga hari berselang, atau tepatnya pada hari senin, Markus memeriksakan hidungnya dengan melakukan foto Rontgen. Hasilnya bisa dilihat hari sabtu lalu dan ternyata hidungnya mengalami patah.
“Karena itu, hari ini ia ijin tidak latihan karena akan melakukan reposisi hidung,” kata dokter Rafi.
Ia malanjutkan, seperti ketika tulang tangan patah, maka tulang tersebut harus direposisi kemudian di-gips untuk menopang tulang agar tidak kembali bergeser. Begitu pula dengan yang akan dialami oleh Markus nantinya.
“Tapi saya tidak tahu pasti karena belum berhubungan lagi dengan Markus. Namun kemungkinan untuk beberapa hari ia juga akan mengenakan penopang di hidungnya,” tutup dokter Rafi.

Operasi pelastik weh kus meh jadi artis…
Ka mahal2 k dokter kus. . . Ngges ue d dogong ku lingGis. . . .
asa teu penting ieu bewara…
Satuju ka kang wawanggombel.asa teu penting ieu berita
haduuuhhh…idungnya kan udah mancuung…