Main Tanpa Beban, Persib U-17 Kuasai Tabel Grup B
Friday, 03 July 2015 | 23:02
Persib U-17 berhasil habisi Parma Baginda 6 gol tanpa balas, dalam laga perdana Liga Ngabuburit Grup B, kategori umur 19 tahun. Laga yang dijalani di Stadion Persib Jln. Ahmad Yani Bandung itu berjalan dengan tempo tinggi. Maung Ngora kurung pertahanan tim asal Pangandaran itu dalam 2×30 menit, bahkan tak satu pun peluang diciptakan tim Parma.
Pelatih Diklat Persib Budiman Yunus cukup mensyukuri target 3 poinnya tercapai. Bermain dengan begitu lepas tanpa beban ditambah kehadiran bobotoh di tribun dengan yel-yel dan nyanyian menambah semangat motivasi M Wildan dkk. “Alhamdulillah, anak-anak main dengan semangat, bermain lepas, menikmati pertandingan hingga banyak gol tercipta,” tuturnya mengomentari pertandingan.
Budiman pun inginkan anak asuhannya menjaga ritme permainan untuk pertandingan selanjutnya melawan Bandung Timur. “mereka enjoy dalam permainan tadi, saya senang tidak ada tekanan beban mental, saya harap setiap pertandingan mereka bermain seperti tadi,” tambahnya.
Pasca unggul 3-0 di babak kedua pelatih yang pernah mengantarkan Persija juara Liga Indonesia di masa-masa menjadi pemain itu memasukkan beberapa pemain pengganti. Bahkan seluruh pemain dalam line up diturunkannya. Ia mencoba untuk mengeksplorasi pemain agar ia tahu perkembangan anak asuhannya saat menjajal lawan.
“Tadi semua pemain dicoba, ada beberapa pemain baru. Alhamdulillah anak-anak team work-nya juga kelihatan meski diganti beberapa pemainnya,” ulasnya.
Dengan hasil tersebut, Persib U-17 puncaki tabel klasemen Grup B Liga Ngabuburit 2015 dengan 3 poin. Perolehan sama dengan tim Bandung Timur, namun Persib unggul dalam selisih gol.


Persib U-17 berhasil habisi Parma Baginda 6 gol tanpa balas, dalam laga perdana Liga Ngabuburit Grup B, kategori umur 19 tahun. Laga yang dijalani di Stadion Persib Jln. Ahmad Yani Bandung itu berjalan dengan tempo tinggi. Maung Ngora kurung pertahanan tim asal Pangandaran itu dalam 2×30 menit, bahkan tak satu pun peluang diciptakan tim Parma.
Pelatih Diklat Persib Budiman Yunus cukup mensyukuri target 3 poinnya tercapai. Bermain dengan begitu lepas tanpa beban ditambah kehadiran bobotoh di tribun dengan yel-yel dan nyanyian menambah semangat motivasi M Wildan dkk. “Alhamdulillah, anak-anak main dengan semangat, bermain lepas, menikmati pertandingan hingga banyak gol tercipta,” tuturnya mengomentari pertandingan.
Budiman pun inginkan anak asuhannya menjaga ritme permainan untuk pertandingan selanjutnya melawan Bandung Timur. “mereka enjoy dalam permainan tadi, saya senang tidak ada tekanan beban mental, saya harap setiap pertandingan mereka bermain seperti tadi,” tambahnya.
Pasca unggul 3-0 di babak kedua pelatih yang pernah mengantarkan Persija juara Liga Indonesia di masa-masa menjadi pemain itu memasukkan beberapa pemain pengganti. Bahkan seluruh pemain dalam line up diturunkannya. Ia mencoba untuk mengeksplorasi pemain agar ia tahu perkembangan anak asuhannya saat menjajal lawan.
“Tadi semua pemain dicoba, ada beberapa pemain baru. Alhamdulillah anak-anak team work-nya juga kelihatan meski diganti beberapa pemainnya,” ulasnya.
Dengan hasil tersebut, Persib U-17 puncaki tabel klasemen Grup B Liga Ngabuburit 2015 dengan 3 poin. Perolehan sama dengan tim Bandung Timur, namun Persib unggul dalam selisih gol.
