Main di Myanmar, Yandi Ingin Ulangi Sea Games 2013
Sunday, 08 March 2015 | 15:22
Usai membekuk New Radiant di laga pembuka, Persib Bandung mulai meneror calon korban mereka berikutnya. Kali ini wakil dari Myanmar, Ayeyawady United yang akan menjadi hadangan Maung Bandung. Disampaikan oleh penyerang muda Persib, Yandi Sofyan Munawar, dirinya akan berupaya sekuat tenaga memberikan hasil positif bagi klubnya.
“Persiapan sama aja kaya menghadapi pertandingan biasa. Kita ke sana (Myanmar) untuk berjuang, untuk mencuri poin, setidaknya dapet poin lah,” ujar Yandi ketika diwawancara di Mess Persib, Minggu (8/3) pagi.
Persib sendiri akan bertamu ke markas Ayeyawady di Youth Training Stadium, Yangon. Pemain berusia 22 tahun itu mengaku dirinya pernah mempunyai kenangan manis di sana karena sukses membantu timnas Indonesia U-23 mempermalukan tuan rumah. Waktu itu, dalam gelaran Sea Games 2013, skuat Garuda mampu unggul tipis dengan skor 1-0 lewat sepakan penalti Alfin Tuassalamony. Yandi pun mengatakan kondisi stadion cukup megah.
“Sebelumnya pernah main di Myanmar, di stadion yang sama juga, di Yangon. Stadion di sana cukup bagus dan cukup besar. Kalau stadion internasional kan pasti bagus,” lanjutnya.
Mengenai kekuatan sang lawan, Yandi menakar kemampuan skuat asuhan Marjan Sekulovski lewat timnas Myanmar yang pernah dia tundukkan. Menurutnya gaya bermain tuan rumah tidak berbeda jauh dengan Persib dengan banyak memperagakan taktik penguasaan bola.
“Karakternya kuat dan cepat. Kalau di timnasnya, Myanmar itu punya kekuatan merata dari belakang sampai depan. Waktu tahun 2013 lawan mereka, Myanmar bisa bermain ball possesion dengan bola pendek,” tukasnya.

Usai membekuk New Radiant di laga pembuka, Persib Bandung mulai meneror calon korban mereka berikutnya. Kali ini wakil dari Myanmar, Ayeyawady United yang akan menjadi hadangan Maung Bandung. Disampaikan oleh penyerang muda Persib, Yandi Sofyan Munawar, dirinya akan berupaya sekuat tenaga memberikan hasil positif bagi klubnya.
“Persiapan sama aja kaya menghadapi pertandingan biasa. Kita ke sana (Myanmar) untuk berjuang, untuk mencuri poin, setidaknya dapet poin lah,” ujar Yandi ketika diwawancara di Mess Persib, Minggu (8/3) pagi.
Persib sendiri akan bertamu ke markas Ayeyawady di Youth Training Stadium, Yangon. Pemain berusia 22 tahun itu mengaku dirinya pernah mempunyai kenangan manis di sana karena sukses membantu timnas Indonesia U-23 mempermalukan tuan rumah. Waktu itu, dalam gelaran Sea Games 2013, skuat Garuda mampu unggul tipis dengan skor 1-0 lewat sepakan penalti Alfin Tuassalamony. Yandi pun mengatakan kondisi stadion cukup megah.
“Sebelumnya pernah main di Myanmar, di stadion yang sama juga, di Yangon. Stadion di sana cukup bagus dan cukup besar. Kalau stadion internasional kan pasti bagus,” lanjutnya.
Mengenai kekuatan sang lawan, Yandi menakar kemampuan skuat asuhan Marjan Sekulovski lewat timnas Myanmar yang pernah dia tundukkan. Menurutnya gaya bermain tuan rumah tidak berbeda jauh dengan Persib dengan banyak memperagakan taktik penguasaan bola.
“Karakternya kuat dan cepat. Kalau di timnasnya, Myanmar itu punya kekuatan merata dari belakang sampai depan. Waktu tahun 2013 lawan mereka, Myanmar bisa bermain ball possesion dengan bola pendek,” tukasnya.

alhamdllh, disiarkeun ku RCTI lur……….
ayo nobar nobar nobar……..
nuhun RCTI….
Nubener mang disirakeun ku RCTI? bungah atuh mun kt bo2th Brunei pazti Nobar pas balig gawe tah heheheeheh nuhun ah
bener 300 % lur, mangga cek di rcti jadwal hari rabu
http://www.rcti.tv/schedule#.VP1keteSxic