Made Evaluasi Diri Sambut Putaran Kedua
Wednesday, 31 August 2016 | 16:38
Kiper Persib, I Made Wirawan bertekad untuk membenahi performa dia selama putaran pertama TSC 2016. Sejauh ini meski aksinya di bawah mistar kerap melakukan penyelamatan gemilang, tapi dia juga tergolong rajin kebobolan. Dari 14 laga yang dimainkan, dia harus memungut bola dari gawangnya sebanyak 13 kali. Penjaga gawang asal Bali itu pun berjanji akan menjadikan catatan buruk itu sebagai bahan evaluasi supaya bisa bermain lebih baik lagi.
“Penilaian secara tim ga bisa tentang evaluasi. Pribadi pasti ada kekurangan dan saya juga akan berusaha untuk memperbaikinya dalam setiap latihan,” ujarnya ketika diwawancara di Graha Persib, Rabu (31/8).
Made tercatat sudah 3 kali hanya duduk di bangku cadangan selama putaran pertama. Pertama dia diparkir saat menjamu PSM Makassar karena melakukan blunder di laga kontra Persegres. Berikutnya dia juga hanya menjadi penghangat bench saat menghadapi Persela dan Perseru Serui. Made juga sudah 2 kali gawangnya jebol sebanyak 4 kali dalam satu pertandingan. Namun dia menyebut evaluasi selalu dilakukan setiap waktu.
“Saya ga harus duduk dulu (di bangku cadangan) lalu evaluasi, sebelum itu juga saya selalu evaluasi diri, setiap pertandingn evaluasi, selalu setiap pertandingan punya momen berbeda memperbaiki diri,” ungkapnya.
Lini belakang Persib sendiri di putaran kedua diprediksi akan semakin kuat karena ada Diogo Ferreira yang piawai bermain di banyak posisi bertahan. Meski belum sepenuhnya tahu dengan cara bermain pria Australia tersebut, namun Made berharap masuknya Diogo akan memberi dampak positif.
“Mudah-mudahan dengan ada pemain baru Diogo lebih meningkatkan lagi persaingan di dalam tim dan lebih solid lagi,” tukasnya.

Kiper Persib, I Made Wirawan bertekad untuk membenahi performa dia selama putaran pertama TSC 2016. Sejauh ini meski aksinya di bawah mistar kerap melakukan penyelamatan gemilang, tapi dia juga tergolong rajin kebobolan. Dari 14 laga yang dimainkan, dia harus memungut bola dari gawangnya sebanyak 13 kali. Penjaga gawang asal Bali itu pun berjanji akan menjadikan catatan buruk itu sebagai bahan evaluasi supaya bisa bermain lebih baik lagi.
“Penilaian secara tim ga bisa tentang evaluasi. Pribadi pasti ada kekurangan dan saya juga akan berusaha untuk memperbaikinya dalam setiap latihan,” ujarnya ketika diwawancara di Graha Persib, Rabu (31/8).
Made tercatat sudah 3 kali hanya duduk di bangku cadangan selama putaran pertama. Pertama dia diparkir saat menjamu PSM Makassar karena melakukan blunder di laga kontra Persegres. Berikutnya dia juga hanya menjadi penghangat bench saat menghadapi Persela dan Perseru Serui. Made juga sudah 2 kali gawangnya jebol sebanyak 4 kali dalam satu pertandingan. Namun dia menyebut evaluasi selalu dilakukan setiap waktu.
“Saya ga harus duduk dulu (di bangku cadangan) lalu evaluasi, sebelum itu juga saya selalu evaluasi diri, setiap pertandingn evaluasi, selalu setiap pertandingan punya momen berbeda memperbaiki diri,” ungkapnya.
Lini belakang Persib sendiri di putaran kedua diprediksi akan semakin kuat karena ada Diogo Ferreira yang piawai bermain di banyak posisi bertahan. Meski belum sepenuhnya tahu dengan cara bermain pria Australia tersebut, namun Made berharap masuknya Diogo akan memberi dampak positif.
“Mudah-mudahan dengan ada pemain baru Diogo lebih meningkatkan lagi persaingan di dalam tim dan lebih solid lagi,” tukasnya.

jangkrik bos
jenuh mereun maen wae, butuh represing pamaen teh