Lupakan Trauma di Gresik, Hariono Siap Beri yang Terbaik
Saturday, 19 April 2014 | 15:48
Selain buruknya hasil pertandingan Persib Bandung di kandang Gresik United, gelandang bertahan Hariono memiliki trauma pribadi. Pemain asal Sidoarjo ini mengalami patah tulang belikat setelah jatuh dan tertimpa pemain GU, Gustavo Chena.
Peristiwa itu terjadi pada pertandingan Indonesia Super League dua musim lalu, tepatnya Senin, 19 Maret 2012. Saat itu Hariono dipulangkan lebih dulu ke Bandung didampingi dokter tim, Rafi Ghani, untuk mendapat perawatan. Tiga hari setelah kejadian, Harion menjalani operasi di Rumah Sakit Advent Bandung.
Sampai saat ini, mantan pemain Deltras Sidoarjo ini masih merekam kejadian dari cedera yang dialaminya itu. Namun ia bertekad untuk melupakan traumanya dan memberikan yang terbaik di pertandingan Minggu (20/4) besok di Stadion Petrokimia.
“Sebagai manusia, mungkin saya juga masih ada trauma. Tapi kita berdoa aja agar diberi keselamatan,” tutur pemain yang irit bicara ini.
Hariono yakin timnya bisa meraih hasil maksimal. Musim ini penampilan Persib cukup baik dengan bertengger di posisi 2 klasemen sementara Wilayah Barat. Maung Bandung mencatat 5 kemenangan, 1 hasil seri dan 1 kali kalah.
“Saya berdoa aja supaya bisa memberikan yang terbaik dan berusaha mendapat tiga poin. Kita harus percaya dengan pemain yang sekarang kita dapat memenangkan pertandingan,” sambungnya.

Selain buruknya hasil pertandingan Persib Bandung di kandang Gresik United, gelandang bertahan Hariono memiliki trauma pribadi. Pemain asal Sidoarjo ini mengalami patah tulang belikat setelah jatuh dan tertimpa pemain GU, Gustavo Chena.
Peristiwa itu terjadi pada pertandingan Indonesia Super League dua musim lalu, tepatnya Senin, 19 Maret 2012. Saat itu Hariono dipulangkan lebih dulu ke Bandung didampingi dokter tim, Rafi Ghani, untuk mendapat perawatan. Tiga hari setelah kejadian, Harion menjalani operasi di Rumah Sakit Advent Bandung.
Sampai saat ini, mantan pemain Deltras Sidoarjo ini masih merekam kejadian dari cedera yang dialaminya itu. Namun ia bertekad untuk melupakan traumanya dan memberikan yang terbaik di pertandingan Minggu (20/4) besok di Stadion Petrokimia.
“Sebagai manusia, mungkin saya juga masih ada trauma. Tapi kita berdoa aja agar diberi keselamatan,” tutur pemain yang irit bicara ini.
Hariono yakin timnya bisa meraih hasil maksimal. Musim ini penampilan Persib cukup baik dengan bertengger di posisi 2 klasemen sementara Wilayah Barat. Maung Bandung mencatat 5 kemenangan, 1 hasil seri dan 1 kali kalah.
“Saya berdoa aja supaya bisa memberikan yang terbaik dan berusaha mendapat tiga poin. Kita harus percaya dengan pemain yang sekarang kita dapat memenangkan pertandingan,” sambungnya.

Percaya ka mazs Haryono kuringmah leutik tp leber wawanenna tingali di lapangan jaba disiplin maenna,,,,sok Yono doaku bersamamu
Hariono pemain yg loyal dan selalu memberikan 100% penampilannya utk persib.. Maju trus hariono.
tidak ada Hariono tidak seru
terus semangat Hariono untuk membawa persib Juara
Maju terus pantang mundur.hariono is the best