Connect with us

Berita Persib

Luis Milla Akui Timnya Dibuat Sulit Jaga Keunggulan

Avatar photo

Published

on


Maung Bandung masih memelihara tren positif dan Borneo FC kini yang jadi korbannya. Memang pertandingan cukup menegangkan bagi Persib karena setelah unggul di menit awal, mereka lebih banyak ditekan. Apalagi sejak Ricky Kambuaya dikartu merah wasit di akhir babak pertama.

Luis Milla mengakui dia dibuat ketar-ketir di sepanjang laga. Meski akhirnya Kei Hirose juga dikartu merah dan kedua tim sama-sama bermain sepuluh pemain, tapi pihak Persib yang dibuat bertahan penuh. Menurutnya memelihara keunggulan satu gol melawan Pesut Etam amat menyulitkan.

“Ini pertandingan yang membuat pelatih tertekan dan ini adalah pertandingan yang sangat sulit bagi kami. Karena situasinya tim harus bermain dengan sepuluh pemain dalam waktu yang lama, menurut saya itu sangatlah menyulitkan. Apalagi kami bertanding menghadapi tim yang bagus, tim yang besar, Borneo memiliki pemain-pemain bagus,” tutur Milla dalam jumpa pers usai laga.

Di sisi lain, Milla juga mengatakan timnya dapat berkah terselubung pada laga ini. Bahwa anak asuhnya memiliki kualitas untuk menjaga keunggulan dengan tampil dengan kokoh dan rapat di pertahanan. Semua bergerak sebagai sebuah unit yang bermain dengan kompak meredam lawan.

“Saya rasa hari ini tim ini mendapat pelajaran, tim ini bermain dengan sepuluh pemain dan menderita di situasi tersebut. Tapi mereka bisa bertahan dengan sangat bagus, bermain dengan sangat kompak pada semua momen. Menurut saya ini merupakan kunci dari pertandingan ini,” tukas dia.

Advertisement
1 Komentar

1 Comment

  1. Odading

    26/01/2023 at 20:36

    Kambuaya maenna menurun, jeung emosional, bisa ngabahayakeun tim, kudu diparkir heula, jeung jadikeun pemain cadangan, sina introspeksi…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Berita Persib

Ruben Sanadi Siap Fight Lawan Persib

Avatar photo

Published

on


Bhayangkara FC memang mengalami kekalahan di pertandingan terakhir kontra PSM Makassar dengan skor 1-3. Namun sebelum itu THe Guardian mencatat enam kemenangan beruntun di Liga 1 2022/2023. Modal tersebut yang akan mereka bawa menghadapi Persib Bandung.

Laga Persib melawan Bhayangkara FC akan digelar di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jumat (24/3/2023) dalam laga tunda pekan ke-18. Pemain senior Bhayangkara Ruben Sanadi tahu Persib adalah tim yang tidak mudah dikalahkan.

Namun pemain asal Papua ini sudah mempelajari bagaimana cara bermain Persib di bawah arahan Luis Milla. The Guardian siap tampil apik dan fight melawan Maung Bandung yang kini berada di posisi runner-up di bawah PSM Makassar.

“Pertama-tama kami tahu bahwa Persib Bandung tim yang bagus, tapi kami sudah paham, kami sudah persiapkan selama persiapan di latihan. Kami akan tampil bagus. Saya rasa teman-teman sudah siap semoga kami bisa fight,” papar Ruben.

Caretaker Bhayangkara Gendut Doni juga mengatakan hal serupa. Ia mengakui Persib adalah salah satu tim yang sulit dikalahkan. Namun timnya sudah menganalisa kelemahan lawan yang akan coba dimanfaatkan nanti.

“Untuk Persib kita tahu dengan dipegang Luis Milla tentunya perubahan besar di Persib. Tapi kami sudah mempelajari dan menganalisa beberapa pertandingan Persib dan itu akan jadi modal kita untuk memberi perlawanan,” ungkap Gendut Doni.

Lanjut Membaca

Berita Persib

Bhayangkara FC Akan Beri Tekanan untuk Persib

Avatar photo

Published

on


Bhayangkara FC siap meladeni perlawanan Persib Bandung dalam pertandingan tunda pekan ke-18 Liga 1 2022/2023. Laga Bhayangkara FC melawan Persib akan digelar di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jumat (24/3/2023). Pada putaran pertama lalu kedua tim bermain imbang 2-2 di Stadion Wibawa Mukti.

Gendut Doni pelatih sementara Bhayangkara FC bertekad memberikan tekanan besar untuk tim yang pernah diperkuat tahun 2006-2007 saat masih jadi pemain. Gendut sudah mempersiapkan pasukannya menjalani pertandingan malam di masa bulan puasa ini.

“Kami sudah mempersiapkan tim dan pasti akan memberikan tekanan untuk Persib, dengan taktikal yang sudah kami persiapkan sebelum keberangkatan,” kata Gendut.

“Pertandingan di hari kedua puasa, tentunya ada sedikit perubahan, saya yakin dengan tim yang ada sudah berkomitmen memberikan yang terbaik,” tambahnya.

Bhayangkara FC diketahui tidak bisa menurunkan tiga pemain andalan. Dendi Sulistyawan dipanggil Timnas Indonesia, Dimas Juliono Pamungkas ke Timnas U-20, dan I Putu Gede Juniantara alami akumulasi kartu kuning. Namun, tak mengapa bagi Gendut ia sudah mempersiapkan pemain pengganti.

“Bhayangkara FC sendiri ada dua pemain yang tidak bisa gabung karena dipanggil timnas, Dendi (Sulistyawan) sama Dimas (Juliono) di usia 20. Tentunya kami sudah mempersiapkan siapa penggantinya, dan ada akumulasi kartu dari Putu Gede, kami sudah mempersiapkan tim,” paparnya.

Lanjut Membaca

Berita Persib

Kakang Siap Redam Potensi Ancaman Pemain Bhayangkara

Avatar photo

Published

on


Kakang Rudianto siap membantu Persib meraih kemenangan pada laga tunda pekan ke-18. Persiapan sudah dilakukan oleh seluruh pemain jelang menjamu Bhayangkara FC dalam laga yang digelar di Stadion Pakansari. Tiga poin pun wajib diamankan untuk menjaga posisi runner up.

Pemain belakang jebolan Diklat Persib ini mengatakan sudah mendapat arahan soal apa yang harus dilakukan di pertandingan. Instruksi tersebut siap dijalankan guna memastikan tiga poin bisa dikantongi. Termasuk meredam ancaman pemain depan The Guardian.

“Mungkin dari persiapan tim kita akan mengikuti arahan pelatih, bagaimana pelatih maunya gimana, kami sebagai pemain siap melawan Bhayangkara,” terang bek 19 tahun tersebut dalam jumpa pers jelang laga di Graha Persib, Kamis (23/3) sore.

Matias Mier dan Alex Martins merupakan dua sosok paling berbahaya milik Bhayangkara FC. Selain itu masih banyak pemain lain yang memiliki daya ledak seperti Sani Rizki maupun Andik Vermansyah atau bahkan Anderson Salles meski dia merupakan pemain belakang.

Sejak putaran kedua, The Guardian merupakan tim dengan peningkatan performa. Tapi Kakang sudah siap mengatasi tekanan tim tamu. “Walaupun tim Bhayangkara sedang bagus, kami siap untuk bekerja keras di lapangan pertandingan besok,” ujarnya.

Dia juga memastikan laga di bulan Ramadhan bukan suatu hambatan. Karena pemain akan tetap menampilkan performa terbaik ketika di atas lapangan. “Walaupun ini bulan Ramadhan ini kami akan lebih kuat lagi, Insha Allah, bulan Ramadhan tidak ganggu pertandingan,” tukasnya.

Lanjut Membaca
Advertisement

Advertisement

Komentar Bobotoh

Arsip

Trending