Liga Tidak Jelas, Spaso Motivasi Diri Sendiri
Friday, 01 May 2015 | 15:45
Kejenuhan menyelimuti punggawa Persib Bandung, Ilija Spasojevic, karena jumlah menit bermainnya di kompetisi resmi tidak juga bertambah. Selain karena dia belum didaftarkan dalam kompetisi AFC Cup, Spaso pun belum lagi bermain di liga domestik. Ini buntut dari penundaan liga yang disebabkan karena pembekuan PSSI oleh Menpora.
“Sejak gabung Persib saya cuma main di 2 pertandingan resmi. Tapi kondisi ini bukan cuma saya yang merasakan, semua pemain di Indonesia pasti kesulitan,” ujarnya ketika diwawancara beberapa waktu lalu.
Kehadiran striker asal Montenegro itu ke tubuh Persib Bandung sejatinya sangat diharapkan oleh bobotoh untuk mendongkrak produktifitas gol Maung Bandung. Namun nyatanya dia malah kurang mendapat kesempatan untuk menunjukan kemampuannya. Spaso pun mengatakan dia harus terus memotivasi diri sendiri untuk tidak larut dalam kekecewaan.
“Kalau pemain profesional ga bisa merasa boring tapi mungkin lebih banyak effort untuk motivasi, harus lebih push motivasi, itu normal saya rasa,” sambungnya.
Eks mesin gol PSM Makassar dan Pusam itu mengaku tidak bisa berbuat banyak menghadapi situasi yang tidak berpihak padanya tersebut. Spaso pun hanya bisa fokus berlatih menjaga sentuhannya meski liga sedang hibernasi. “Saya harus kerja keras, setiap hari kerja keras, saya ga bisa merubah banyak. Situasi tidak ideal, cuma bisa kerja keras dan berdoa,” tutupnya.


Kejenuhan menyelimuti punggawa Persib Bandung, Ilija Spasojevic, karena jumlah menit bermainnya di kompetisi resmi tidak juga bertambah. Selain karena dia belum didaftarkan dalam kompetisi AFC Cup, Spaso pun belum lagi bermain di liga domestik. Ini buntut dari penundaan liga yang disebabkan karena pembekuan PSSI oleh Menpora.
“Sejak gabung Persib saya cuma main di 2 pertandingan resmi. Tapi kondisi ini bukan cuma saya yang merasakan, semua pemain di Indonesia pasti kesulitan,” ujarnya ketika diwawancara beberapa waktu lalu.
Kehadiran striker asal Montenegro itu ke tubuh Persib Bandung sejatinya sangat diharapkan oleh bobotoh untuk mendongkrak produktifitas gol Maung Bandung. Namun nyatanya dia malah kurang mendapat kesempatan untuk menunjukan kemampuannya. Spaso pun mengatakan dia harus terus memotivasi diri sendiri untuk tidak larut dalam kekecewaan.
“Kalau pemain profesional ga bisa merasa boring tapi mungkin lebih banyak effort untuk motivasi, harus lebih push motivasi, itu normal saya rasa,” sambungnya.
Eks mesin gol PSM Makassar dan Pusam itu mengaku tidak bisa berbuat banyak menghadapi situasi yang tidak berpihak padanya tersebut. Spaso pun hanya bisa fokus berlatih menjaga sentuhannya meski liga sedang hibernasi. “Saya harus kerja keras, setiap hari kerja keras, saya ga bisa merubah banyak. Situasi tidak ideal, cuma bisa kerja keras dan berdoa,” tutupnya.

Semoga Nasib Sepak Bola Indonesia tidak menjadi karut marut, Rangking FIFA kalah dibandingkan Timor Leste, tidak ada kejelasan Kompetisi, DAMAILAH SEPAK BOLA INDONESIA KU, GARUDA TETAP DIDADAKU, Bravo Spaso, Bravo Persib ku
Wayahna we , geuningan kieu di indonesia mah jang uyuhan harirup ge
Mendingan di lembur So,loba keneh pagawean di lembur oge daripadadi kotaa nu teu pugguh juntrungna
Tang kumeli kentang ngek ngek!