LIB Akan Verifikasi GBLA dan SJH
Tuesday, 02 March 2021 | 19:52
PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Piala Menpora dan Kompetisi Liga 1, Liga 2, sowan kepada pemerintah Kota Bandung di Balai Kota, Selasa (2/3/2021). Direktur PT LIB Akhmad Hadian Lukita mendiskusikan soal rencana Kota Bandung sebagai salah satu home ground Piala Menpora 2021.
Turnamen pra kompetisi itu akan dihelat 21 Maret sampai 25 April. Selain Kota Bandung, ada Kota Sleman, Solo, dan Malang. Bandung punya dua stadion yang jadi opsi, pertama adalah Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), dan Si Jalak Harupat (SJH) di kabupaten.
Sebelum memutuskan mana stadion yang akan dipakai, Akhmad Lukita akan memverifikasi lebih dulu dua stadion di atas secara obyektif. Terlebih saat ini penerapan protokol kesehatan Covid-19 diutamakan secara ketat. Pertandingan digelar tanpa penonton.
“Kami diskusi soal bagaimana kesiapan stadion GBLA kalau menjadi tuan rumah atau salah satu venue Piala Menpora, memang dari kepolisian kami mendapatkan izin Bandung itu dua stadion, tentunya itu akan menjadi pertimbangan kami untuk memverifikasi secara obyektif jadi kami baru akan memutuskan setelah verifikasi keduanya,” papar Akhmad Lukita.
Ia menyebutkan akan memilih stadion yang paling siap. Stadion GBLA sudah lama tak dipakai Persib sebagai home base di pertandingan resmi. Namun stadion yang terletak di Gedebage Bandung itu terawat dalam pemeliharaan rumput. Ada pun hal-hal minor yang bisa dievaluasi.
Sementara itu SJH terkahir kali dipakai Persib di Liga 1 2020, tiga pertandingan sebelum kompetisi dihentikan karena wabah Corona. Stadion di wilayah Soreang Kabupaten Bandung itu disiapkan semula untuk venue Piala Dunia U-20 2021 yang akhirnya dibatalkan FIFA. “Kami akan mencari yang paling siap, rekomendasi kepolisian menjadi yang paling utama,” sebut Akhmad.
Verifikasi akan dilakukan pihaknya setelah drawing Piala Menpora pekan depan. “Dalam waktu dekat kita lakukan verifikasi, setelah drawing dengan klub liga satu kami akan meluncur ke sana,” katanya.

PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Piala Menpora dan Kompetisi Liga 1, Liga 2, sowan kepada pemerintah Kota Bandung di Balai Kota, Selasa (2/3/2021). Direktur PT LIB Akhmad Hadian Lukita mendiskusikan soal rencana Kota Bandung sebagai salah satu home ground Piala Menpora 2021.
Turnamen pra kompetisi itu akan dihelat 21 Maret sampai 25 April. Selain Kota Bandung, ada Kota Sleman, Solo, dan Malang. Bandung punya dua stadion yang jadi opsi, pertama adalah Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), dan Si Jalak Harupat (SJH) di kabupaten.
Sebelum memutuskan mana stadion yang akan dipakai, Akhmad Lukita akan memverifikasi lebih dulu dua stadion di atas secara obyektif. Terlebih saat ini penerapan protokol kesehatan Covid-19 diutamakan secara ketat. Pertandingan digelar tanpa penonton.
“Kami diskusi soal bagaimana kesiapan stadion GBLA kalau menjadi tuan rumah atau salah satu venue Piala Menpora, memang dari kepolisian kami mendapatkan izin Bandung itu dua stadion, tentunya itu akan menjadi pertimbangan kami untuk memverifikasi secara obyektif jadi kami baru akan memutuskan setelah verifikasi keduanya,” papar Akhmad Lukita.
Ia menyebutkan akan memilih stadion yang paling siap. Stadion GBLA sudah lama tak dipakai Persib sebagai home base di pertandingan resmi. Namun stadion yang terletak di Gedebage Bandung itu terawat dalam pemeliharaan rumput. Ada pun hal-hal minor yang bisa dievaluasi.
Sementara itu SJH terkahir kali dipakai Persib di Liga 1 2020, tiga pertandingan sebelum kompetisi dihentikan karena wabah Corona. Stadion di wilayah Soreang Kabupaten Bandung itu disiapkan semula untuk venue Piala Dunia U-20 2021 yang akhirnya dibatalkan FIFA. “Kami akan mencari yang paling siap, rekomendasi kepolisian menjadi yang paling utama,” sebut Akhmad.
Verifikasi akan dilakukan pihaknya setelah drawing Piala Menpora pekan depan. “Dalam waktu dekat kita lakukan verifikasi, setelah drawing dengan klub liga satu kami akan meluncur ke sana,” katanya.
