Maung Bandung mengamuk usai taklukan PSM Makassar dengan skor telak 3-0 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Rabu (23/5). Gol kemenangan Persib dihasilkan oleh brace Ezechiel N’douassel dan Jonny Jonatan Bauman untuk memukul mundur armada Juku Eja. Tambahan tiga poin pun mendongkrak posisi tim di tabel klasifika sekaligus menunda ambisi PSM puncaki pucuk klasemen.
Babak Pertama
Maung Bandung turun dengan kekuatan terbaiknya demi memburu poin maksimal ketika bertanding di hadapan pendukung sendiri. PSM sendiri tidak lantas tampil bertahan meski bertindak sebagai tamu dengan tetap bermain agresif sejat peluit dibunyikan. Bahkan peluang pun mampu diciptakan Zulkifly Syukur namun sepakan datarnya di menit 20 hanya menyamping tipis di sisi kanan gawang.
Persib sendiri bermain menekan dan coba mengancam lewat tendangan bebas jarak jauh Inkyun Oh tapi masih melebar di menit ke-3. Ezechiel N’douassel pun nyaris saja memecah kebuntuan pada menit 11 ketika akselerasinya dari skema serangan balik cepat menembus barisan pertahanan Juku Eja. Namun sepakannya sanggup diredam Rivky Mokodompit yang berdiri kokoh di depan gawang.
Kubu tamu kembali mengancam menit 14 kali ini lewat penetrasi Guy Junior setelah merangsek ke zona pertahanan tim tuan rumah. Dirinya mampu mengelabui Victor Igbonefo sebelum menggiring bola hingga depan kotak penalti Maung Bandung. Tapi sepakan keras kaki kanannya belum tepat mengarah ke gawang dan melambung tipis di atas mistar gawang Muhammad Natshir.
Persib pun terus mencoba membongkar lini belakang PSM terutama melalui kecepatan sayap dan pemain depan mereka. Ezechiel N’douassel lagi-lagi yang jadi sosok utama dalam upaya memecah kebuntuan di menit 34. Drive bomber asal Chad itu menyambut bola liar di kotak penalti dan mampu lewati bek lawan hanya tendangannya belum bisa tepat sasaran.
Upaya Persib mencetak gol akhirnya tiba pada menit 39 lewat sepakan penalti jitu Ezechiel N’douassel. Umpan tendangan penjuru Ghozali Siregar disambut sebuah sepakan backheel Victor Igbonefo yang mengenai lengan Willem Jan Pluim. Sang pengadil pun lantas menunjuk titik putih bagi Persib dan Ezechiel dengan tenang menaklukan Rivky untuk membawa tim unggul 1-0 di interval pertama.
Babak Kedua
PSM pun langsung bereaksi dengan coba tambah sengatan di lini depannya setelah Robert Rene Alberts memasukan striker asal Australia, Bruce Djite. Dia dimasukan untuk menggantikan Wasyiat Hasbullah sehingga PSM memasang dua juru gedor untuk berduet dengan Guy Junior. Pos di sayap kiri pun ditempati oleh Ferdinand Sinaga dan rusuk sebelah kanan menjadi tempat milik Pluim.
Namun meningkatnya intensitas serangan PSM membuat barisan belakang mereka meninggalkan celah. Hasilnya justru anak-anak Bandung yang sukses menggandakan keunggulan kembali melalui aksi Ezechiel. Umpan sepak pojok Ghozali Siregar menit 54 melaju indah ke kotak penalti PSM dan langsung ditanduk dengan sempurna oleh Eze untuk menghujamkan bola ke dalam gawang.
Tertinggal dua gol dari Persib, PSM coba buat perubahan di lini tengah memasukan Rasyid Bakrie menggantikan Rizky Pellu. Sebuah umpan terobosan ciamik pun tak bisa diredam bek Persib di menit 65 tapi Ferdinand Sinaga yang sudah berhadapan satu lawan satu dengan kiper gagal hukum mantan timnya. Deden Natshir masih bisa merebut bola ketika keluar dari sarangnya.
Maung Bandung pun makin mengamuk pada menit 83 melalui gol dari Jonatan Bauman memanfaatkan bola lepas dari kiper lawan. Proses gol diawali manuver Ghozali Siregar melewati Zulkufly Syukur secara nutmeg sebelum melepas umpan datar ke kotak penalti. Bola sebenarnya mampu diraih Rivky Mokodompit namun terlepas dan Bauman menjadi sosok yang beruntung mendapat bola liar itu.
Kekalahan PSM makin menyakitkan usai Fauzan Jamal dkartu merah wasit setelah melanggar keras Ezechiel N’douassel di area kiri pertahanan Juku Eja. Persib pun mulai membuat penyegaran pada menit akhir pertandingan dengan memasukan Agung Mulyadi dan Eka Ramdani. Hingga peluit panjang dibunyikan, tidak ada gol tambahan tercipta dan skor 3-0 bertahan.
euis darliah
24/05/2018 at 05:33
euis nembe ninggal persib maena spartan…teu aya kacape jigana teh. didoping ku kolek cau jeung seblak kitu?
TN
24/05/2018 at 05:55
Gdjob duet kembar maut (8main,14gol).. sampe2 hampir tiap maen duet maut ieu salahsahiji na kartu koneng saking highpres,ngaleuwihan ti para bek kartu na..
nuhun bah dan pemaen,persib enak ditongton+meunang
Mang Adjat
24/05/2018 at 06:06
Bah Gomez wani nurunkeun pemain muda, contona Agung Mulyadi
Jimat akur
24/05/2018 at 06:57
Mantep pisan maena persibteh
euis darliah
24/05/2018 at 07:01
eka ramdani asa teu noel noel acan bola, tos weh ku euis d toelna
joehdi_bgr
24/05/2018 at 09:19
selamat buat Persib ku…strategi jitu bah Gomez dan pertahankan tren positif
agUS
25/05/2018 at 14:20
Mantapppppp,,,kl jumlah bertandungnya sama,,persib bakal nyalip persipura,,,ini baru Persib