Lawan SFC, Persib Harus Bercermin Saat Lawan Mitra Kukar
Thursday, 28 April 2016 | 18:53
Menjelang laga perdana Persib di Torabika Soccer Championship (TSC) melawan Sriwijya FC, Sabtu (30/4) malam, striker senior. Persib Tantan berpendapat jika timnya justru jangan mengingat-ngingat rekor kemenangan atas klub asal Palembang itu. Tantan justru berasumsi bahwa timnya mesti bercermin kepada laga pembuka di Piala Bhayangkara kala ditahan imbang Mitra Kukar 1-1.
Ya, Persib saat itu bermain dibawah performa untuk membuka turnamen pra-musim tersebut. Bahkan Atep cs hampir kandas andai tidak ada penalty yang menolong Maung Bandung terhindar dari kekalahan di kandang sendiri.
“Justru saya pikir kita jangan bercermin ke pertemuan lawan Sriwijaya FC, baiknya kita berecermin ke pertandingan perdana di Bhayangkara lawan Mitra Kukar,” sebut Tantan pada Kamis (28/4) di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani Bandung.
Tantan sadar benar bagaimana sulitnya laga pertama dalam sebuah turnamen atau kompetisi. Beban mental harus menang dihadapan Bobotoh begitu kuat terasa apalagi dihadapkan melawan Sriwijaya-klub kuat di TSC ini. Oleh sebab itu dirinya mengisyaratkan supaya rekan-rekan bermain enjoy.
“Pertandingan pertama kita harus belajar, jangan dibikin beban, kalau diamati di Persib ini pertandingan pertama suka ada beban. harus enjoy. Mudah-mudahan kalau cerminannya ke lawan Mitra Kukar kita bisa main lebih enjoy memperbaiki mental,” bebernya.
Tantan mengatakan walau termasuk pemain yang berpengalaman, rasa was was untuk menghadapi pertandingan pertama sering dirasakan. Alasannya karena ia merasa belum panas, dan tekanan menang dari Bobotoh sangatlah tinggi.
“Ia kadang saya merasakan ada beban, pertandingan perdana belum panas kan, belum tahu situasi atmosfer pertandingan perdana di kandang sendiri, apalagi disaksikan Bobotoh,” ucapnya.
“Pasti merasakan hal itu apalagi ambisi ingin mengalahkan tim ini (Persib) dikandang, tidak bisa dipungkiri juga saya yang sudah senior juga,” tambahnya.

Menjelang laga perdana Persib di Torabika Soccer Championship (TSC) melawan Sriwijya FC, Sabtu (30/4) malam, striker senior. Persib Tantan berpendapat jika timnya justru jangan mengingat-ngingat rekor kemenangan atas klub asal Palembang itu. Tantan justru berasumsi bahwa timnya mesti bercermin kepada laga pembuka di Piala Bhayangkara kala ditahan imbang Mitra Kukar 1-1.
Ya, Persib saat itu bermain dibawah performa untuk membuka turnamen pra-musim tersebut. Bahkan Atep cs hampir kandas andai tidak ada penalty yang menolong Maung Bandung terhindar dari kekalahan di kandang sendiri.
“Justru saya pikir kita jangan bercermin ke pertemuan lawan Sriwijaya FC, baiknya kita berecermin ke pertandingan perdana di Bhayangkara lawan Mitra Kukar,” sebut Tantan pada Kamis (28/4) di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani Bandung.
Tantan sadar benar bagaimana sulitnya laga pertama dalam sebuah turnamen atau kompetisi. Beban mental harus menang dihadapan Bobotoh begitu kuat terasa apalagi dihadapkan melawan Sriwijaya-klub kuat di TSC ini. Oleh sebab itu dirinya mengisyaratkan supaya rekan-rekan bermain enjoy.
“Pertandingan pertama kita harus belajar, jangan dibikin beban, kalau diamati di Persib ini pertandingan pertama suka ada beban. harus enjoy. Mudah-mudahan kalau cerminannya ke lawan Mitra Kukar kita bisa main lebih enjoy memperbaiki mental,” bebernya.
Tantan mengatakan walau termasuk pemain yang berpengalaman, rasa was was untuk menghadapi pertandingan pertama sering dirasakan. Alasannya karena ia merasa belum panas, dan tekanan menang dari Bobotoh sangatlah tinggi.
“Ia kadang saya merasakan ada beban, pertandingan perdana belum panas kan, belum tahu situasi atmosfer pertandingan perdana di kandang sendiri, apalagi disaksikan Bobotoh,” ucapnya.
“Pasti merasakan hal itu apalagi ambisi ingin mengalahkan tim ini (Persib) dikandang, tidak bisa dipungkiri juga saya yang sudah senior juga,” tambahnya.

enjoy wae atuh kang. ulah grogi, ulah gugup.
ulah siga malem panganten. bisi antiklimaks…
Muhun bawa enjoy bae ath kang… Fokus ka pertandingan tong kapengaruhan hal-hil nu lain. Buktikan pemain senior punya mental juara bisa jadi conto ka pamaen muda srg nu anyar ngagabung
Nu penting maena sumanget tong letoy pasti persib menang