Latihan Persib Difokuskan Pada Pemulihan Fisik

Usai menjalankan libur masa jeda kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim ini selama 20 hari terakhir, Pelatih Persib Bandung Jajang Nurjaman sudah kembali mengumpulkan pemainnya untuk berlatih. Terakhir, tim ini berkumpul saat mengandaskan Barito Putera, 3-1, di Stadion Si Jalak Harupat, 10 Juni lalu.

Disampaikan oleh pelatih berusia 56 tahun bahwa menu latihan yang diberikan pada anak asuhnya dalam beberapa hari kedepan difokuskan untuk mengembalikan kondisi fisik pasukannya karena sudah cukup lama tim tidak melakukan latihan rutin secara bersama-sama. Meski saat libur para pemain sudah diberikan program yang harus dijalankan agar kondisi mereka tidak drop, tetap pelatih yang akrab disapa Janur itu yakin akan ada penurunan level fisik punggawanya.

“Program latihan pertama kita di bulan puasa yang pasti adalah fokus dalam mengembalikan fisik. Lima hari ini, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu fokus pada kondisi fisik. Walaupun pemain memang harus mengerjakan PR (Pekerjaan Rumah) mereka untuk menjaga fisik selama libur, tapi pasti ada penurunan fisik,” ujarnya saat diwawancara di Mess Persib, Selasa (1/7).

Latihan Persib sendiri digelar dalam situasi pemainnya yang menjalankan ibadah puasa. Untuk itu Janur mengatakan pemainnya akan diberi waktu beradaptasi dalam berlatih sembari beribadah, agar terbiasa. Pola latihan pun akan sedikit berubah dari yang biasa mereka lakukan meski untuk durasi latihan tidak ada banyak berubah.

“Di satu hari pertama dan besok mungkin adaptasi kita lebih ke adaptasi latihan dalam suasana puasa. Kalau total persis sama seperti sebelum bulan puasa mungkin tidak juga. Pasti ada yang berbeda dan untuk durasinya sekitar 90 menit,” tukasnya.