
Umuh Muchtar menggelar kegiatan ‘ngagogo’ di kediamannya di kawasan Tanjungsari. Ini merupakan tradisi yang kerap digelarnya di setiap jelang bulan Ramadhan dan turut melibatkan masyarakat yang tinggal di sekitar rumahnya. Ngagogo sendiri merupakan acara menangkap ikan di kolam tanpa alat dan para peserta harus masuk ke dalam kolam.
“Tradisi beberapa tahun disini saya berjanji selama saya mampu dan ada umur saya janji ada ngagogo. Dalam arti ikan tanpa alat. Semua mengerti. Alhamdulillah terlaksana tahun ini, ada kemajuan, tambahan jadi semua masyarakat puas,” ujarnya ketika diwawancara, Sabtu (2/4).
Menurutnya kegiatan ini merupakan bentuk rasa syukurnya karena masih diberikan materi yang berkecukupan. Karena itu, dia lantas mengundang masyarakat di kawasan Ciluluk, Tanjungsari untuk mengikuti acara ini. Umuh mengaku, dia banyak mendapat bantuan dan menikmati kerukunan masyarakat. Selain itu, keamanannya juga turut terjaga sehingga di rumahnya begitu aman.
“Ini bentuk bersyukur saya ke warga Cilluluk. Mereka semua menyayangi saya dan menajga saya. Selama 16 tahun saya di Tanjungsari, saya tidak pernah kehilangan burung satu pun, padahal merpati banyak tapi tidak pernah kehilangan apapun. Ini bentuk kebaikan masyarakat pada saya,” jelas dia.
Sayangnya kegiatan di tahun ini tidak dihadiri oleh para pemain. Karena awak Maung Bandung baru saja kembali dari Bali usai memainkan kompetisi Liga 1 2021/2022. Mereka berada tiga bulan di Pulau Dewata dengan memainkan jadwal yang padat. Sehingga tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, acara ini tidak dihadiri pemain.
Tapi menurutnya di bulan Ramadhan nanti, pemain akan diundang ke Tanjungsari untuk melaksanakan agenda buka bersama. “Waktunya, dulu kan pemain juga ada di blBandung. Kalau sekarang mereka pasti kecapean. Nanti ada syukuran runner up ya buat buka puasa, kalau bisa dari luar yang bukan di Bandung juga datang,” ujarnya.
Ikan yang dimasukan Umuh ke kolam total seberat 2 kwintal. Masyarakat yang mampu mendapatkan ikan pun berhak untuk membawa pulang. Bahkan setelahnya Umuh juga memberikan uang saweran. “Buat ganti (beli) sabun lah ya, da tadi kan kokotoran, yang penting mereka senang,” tukasnya.
KADU PROFESIONAL
02/04/2022 at 21:53
sekarang menejemen sedang pakujude riweuh menentukan siapa yg bertahan, siapa yang diambil ..
smoga semua berdasarkan kebutuhan coach
bukan seadanya stok di agen
Odading
02/04/2022 at 23:33
tesep pisan Wa ngagogo ngundang masyarakat, mugi2 musim depan persib juara..