Kontrak di Persib Usai, Masa Depan Rashid Tanda Tanya
Friday, 01 April 2022 | 20:36
Musim kompetisi 2021/2022 sudah tuntas dan nasib pemain Persib menjadi pertanyaan. Siapa pemain yang bertahan atau dilepas tentu baru akan diputuskan hasil evaluasi dari tim pelatih dan manajemen. Termasuk bagaimana masa depan Mohammed Rashid pun menjadi tanda tanya.
Sang pemain sekarang hanya fokus dulu menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan di negara asalnya. “Saya tidak tahu apa-apa, fokus saya sekarang hanya menjalankan ibadah Ramadhan. Pulang ke rumah dan akan menikmatinya bersama keluarga,” ujarnya ketika diwawancara di salah satu restoran di Kota Bandung, Jumat (1/4).
Pemain asing asal Palestina itu memaparkan kondisinya bersama Persib saat ini. Kontraknya sudah habis bersama Maung Bandung terhitung sejak tim memainkan laga kontra Barito Putera. “Selesai. Kontrak saya selesai dengan Persib sejak laga terakhir,” kata Rashid menjelaskan.
Dia mengaku ada tawaran perpanjangan kontrak dari pihak manajemen. Namun pemain berusia 26 tahun tersebut belum bisa memberi keputusan mengenai kelanjutan karirnya. “Ya mereka meminta tapi saya tidak tahu ke depannya,” kata dia.
Disinggung mengenai ketertarikan tim lain. Rashid dengan tegas menyebut belum ada klub Indonesia yang menjalin komunikasi. Namun dirinya tidak menampik ada proposal yang masuk dari luar negeri. Seperti tawaran yang datang dari klub asal Mesir.
“Dari Indonesia tidak ada. Tidak ada yang berbicara dengan saya dari Indonesia. Dari luar negeri ada dari Mesir. Tapi bukan dari Indonesia,” ujar gelandang yang jadi pilar tim di musim 2021/2022 dengan catatan enam golnya dan 2 assist.
Mungkin saja ini menjadi musim pertama dan terakhirnya bermain di Indonesia. Namun menurutnya itu hal normal ketika ada pesepakbola pergi mencari pelabuhan baru yang lebih baik untuk karirnya. Kini dia masih mencari tawaran yang terbaik untuk masa depannya.
“Saya adalah pesepakbola, ini pekerjaan saya dan saya harus melihat ke depan, apa yang terbaik bagi saya dan keluarga. Jadi ini normal, seperti jika kamu mendapat tawaran yang lebih baik dari tim lain maka kamu harus melihat apa yang terbaik. Jadi ini yang saya cari sekarang,” tukasnya.

Musim kompetisi 2021/2022 sudah tuntas dan nasib pemain Persib menjadi pertanyaan. Siapa pemain yang bertahan atau dilepas tentu baru akan diputuskan hasil evaluasi dari tim pelatih dan manajemen. Termasuk bagaimana masa depan Mohammed Rashid pun menjadi tanda tanya.
Sang pemain sekarang hanya fokus dulu menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan di negara asalnya. “Saya tidak tahu apa-apa, fokus saya sekarang hanya menjalankan ibadah Ramadhan. Pulang ke rumah dan akan menikmatinya bersama keluarga,” ujarnya ketika diwawancara di salah satu restoran di Kota Bandung, Jumat (1/4).
Pemain asing asal Palestina itu memaparkan kondisinya bersama Persib saat ini. Kontraknya sudah habis bersama Maung Bandung terhitung sejak tim memainkan laga kontra Barito Putera. “Selesai. Kontrak saya selesai dengan Persib sejak laga terakhir,” kata Rashid menjelaskan.
Dia mengaku ada tawaran perpanjangan kontrak dari pihak manajemen. Namun pemain berusia 26 tahun tersebut belum bisa memberi keputusan mengenai kelanjutan karirnya. “Ya mereka meminta tapi saya tidak tahu ke depannya,” kata dia.
Disinggung mengenai ketertarikan tim lain. Rashid dengan tegas menyebut belum ada klub Indonesia yang menjalin komunikasi. Namun dirinya tidak menampik ada proposal yang masuk dari luar negeri. Seperti tawaran yang datang dari klub asal Mesir.
“Dari Indonesia tidak ada. Tidak ada yang berbicara dengan saya dari Indonesia. Dari luar negeri ada dari Mesir. Tapi bukan dari Indonesia,” ujar gelandang yang jadi pilar tim di musim 2021/2022 dengan catatan enam golnya dan 2 assist.
Mungkin saja ini menjadi musim pertama dan terakhirnya bermain di Indonesia. Namun menurutnya itu hal normal ketika ada pesepakbola pergi mencari pelabuhan baru yang lebih baik untuk karirnya. Kini dia masih mencari tawaran yang terbaik untuk masa depannya.
“Saya adalah pesepakbola, ini pekerjaan saya dan saya harus melihat ke depan, apa yang terbaik bagi saya dan keluarga. Jadi ini normal, seperti jika kamu mendapat tawaran yang lebih baik dari tim lain maka kamu harus melihat apa yang terbaik. Jadi ini yang saya cari sekarang,” tukasnya.

Rashid pemain cukup baik, sebagai gelandang serang, cuman sayang Persib kurang mengoptimalkan potensi yg ada pada Rashid
satuju komenna….
Rashid cukup berkontribusi meski pertama kali maen di liga 1 sebaiknya dipertahankan.
Pertahankan rasyid. Bobotoh anu menta rasyid out jiga na bobotoh karbitan anu teu faham sepak bola.
Semoga muhammad rashid bertahan di persib.. aamiin yaa robbal aalaamiin
Rashid, DDS, Nick masih layak di persib. Harusnya tinggal ciro alves ganti bruno. Marukawa sudah gabung PSIS sayang sekali padahal skillnya seperti messi, persibaya bisa bermain bagus karena adanya marukawa.
pemain juga manusia yg membutuhkan duit , siapa yg bisa bayar lbh tinggi dia akan berlabuh di sana , salah satunya belum menerima tawaran perpanjangan kontrak krn dia membandingkan tawaran club sepak bola dari mesir, siapa yg lbh besar berani membayar jasanya …menurut saya itu normal saja manusiawi siapa sih ga butuhh duit apalagi, dia bilang buat masa depannya , karena pemaen pun menyadari karir di sepak bola ga akan lama …..habis oleh usia , ketika usia sdh bertambah otomatis nilai jual juga menurun …….
Tidak semua seperti itu adapula yang loyal tapi ada juga yang tidak betah karena faktor pendukung yang tidak dewasa
Main jelek 1 atau 2 laga langsung diminta out seakan jasanya di pertandingan sebelumnya tidak ada
yang jelas Rashid lebih bagus dan banyak kontribusinya dibanding Dedi dan Viscara… asal sanggup mayar na wae…
Jauh atuh jeung Dedi mah