Konate Tepati Janjinya Tidak Lakukan Selebrasi
Tuesday, 10 June 2014 | 19:11
Bermain di hadapan ribuan bobotoh yang setia mendukungnya, Persib Bandung tampil ganas dengan mempecundangi tamunya asal Banjarmasin, Barito Putra dengan skor 3-1. Gelandang Persib, Konate Makan pun menjadi aktor kemenangan Persib melalui sepasang golnya. Gol pertamanya di pertandingan itu berawal dari titik putih usai dilanggarnya Supardi oleh Fatur Rahman di sisi kiri pertahanan Barito.
Di babak kedua, tepatnya di menit 47, Konate pun langsung melancarkan aksinya dengan merebut bola dari kaki pemain Barito dan langsung menembus pertahanan Laskar Antasari seorang diri sebelum melepaskan tendangan yang tidak bisa dibendung oleh Joko Ribowo. Menanggapi golnya yang diciptakan dengan indah, Konate mengatakan itu terjadi karena dirinya sudah paham dengan cara bermain para punggawa Barito.
“Ya saya tadi mencetak gol, karena saya tahu gaya permainan para pemain Barito (Putra). Saya juga sudah katakan sebelumnya kita jangan takut, dan saya memberikan segalanya untuk tim,” kata Konate saat diwawancara usai pertandingan.
Konate juga yang di musim lalu sempat berkostum Barito memang menepati janjinya dengan tidak melakukan selebrasi untuk menghormati mantan klubnya. Usai mencetak gol, Konate hanya melakukan sujud sebagai bentuk rasa syukurnya kepada Tuhan. Hal ini berbeda dengan Djibril Coulibaly yang memilih merayakan golnya ke gawang Barito di pertemuan pertama, karena dia merasa tidak dihargai oleh para pendukung Barito.
“Saya tidak selebrasi karena mereka tim terakhir saya (sebelum ke Persib). Saya hanya sujud syukur saja sebagai bentuk syukur kepada Tuhan,” tukasnya.

Bermain di hadapan ribuan bobotoh yang setia mendukungnya, Persib Bandung tampil ganas dengan mempecundangi tamunya asal Banjarmasin, Barito Putra dengan skor 3-1. Gelandang Persib, Konate Makan pun menjadi aktor kemenangan Persib melalui sepasang golnya. Gol pertamanya di pertandingan itu berawal dari titik putih usai dilanggarnya Supardi oleh Fatur Rahman di sisi kiri pertahanan Barito.
Di babak kedua, tepatnya di menit 47, Konate pun langsung melancarkan aksinya dengan merebut bola dari kaki pemain Barito dan langsung menembus pertahanan Laskar Antasari seorang diri sebelum melepaskan tendangan yang tidak bisa dibendung oleh Joko Ribowo. Menanggapi golnya yang diciptakan dengan indah, Konate mengatakan itu terjadi karena dirinya sudah paham dengan cara bermain para punggawa Barito.
“Ya saya tadi mencetak gol, karena saya tahu gaya permainan para pemain Barito (Putra). Saya juga sudah katakan sebelumnya kita jangan takut, dan saya memberikan segalanya untuk tim,” kata Konate saat diwawancara usai pertandingan.
Konate juga yang di musim lalu sempat berkostum Barito memang menepati janjinya dengan tidak melakukan selebrasi untuk menghormati mantan klubnya. Usai mencetak gol, Konate hanya melakukan sujud sebagai bentuk rasa syukurnya kepada Tuhan. Hal ini berbeda dengan Djibril Coulibaly yang memilih merayakan golnya ke gawang Barito di pertemuan pertama, karena dia merasa tidak dihargai oleh para pendukung Barito.
“Saya tidak selebrasi karena mereka tim terakhir saya (sebelum ke Persib). Saya hanya sujud syukur saja sebagai bentuk syukur kepada Tuhan,” tukasnya.

Umur sangat muda, fisik tenaga kuda, teknik tinggi, dan yang terpenting: mental dewasa. Pemain satu ini punya kecerdasan emosi yang tinggi dengan menghormati klub sebelumnya.. Salut! #respect
Kanggo Persib, kontrak sing lila yeuh c Konate Makan.. Moal rugel, dijamin!
Ari ngaran mah Jurig tapi otakna genius pisan……Akur srg abdi si makan mah kudu di ingu ulah di kabaturkeun. Rek neangan pemaen model kumaha?….bisi pipilih neangan nu leuwih….ari koceplak meunang nu cebak
umur ngora keneh maen hade kontrak 3 th deui ge moalrugi beuki asak gera hade maen na konate..tong hilap we pasihan ksempatan knu ngora ngarah aya regenerasi…binaan persib ci ferdinand si maung ge hade..ayeuna mah teu gde ambek jadi alus maen na brsvo persib bndung…