Connect with us

Berita Persib

Komisi Banding Panggil Persib untuk Beri Keterangan

Published

on

Komisi Banding PSSI melayangkan surat kepada Persib guna memenuhi undangan sidang terkait banding yang dilakukan Manajemen Persib atas sanksi Komisi Disiplin (Komdis) PSSI. Sanksi tersebut tidak lain adalah peristiwa 23 September ketika Persib menghadapi Persija di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).

Seperti dilansir laman resmi klub, dengan nomor surat berbeda-beda, PSSI memanggil manajemen Persib–dalam hal ini PT. Persib Bandung Bermartabat (PT. PBB)–Dalam surat lain memanggil Panitia Pelaksana (Panpel) pertandingan kandang Persib, serta para pemain yakni Ezechiel N’Douassel, dan Bojan Malisic, serta asisten pelatih merangkap penerjemah Fernando Soler.

Mereka dipersilahkan hadir dalam sidang Komisi Banding yang akan digelar, Senin (22/10/2018) di Jakarta dan memberikan keterangan dihadapan pihak-pihak terkait. Seperti diberitakan sebelumnya, Persib telah melayangkan banding atas jatuhnya hukuman kepada mereka pada 2 Oktober lalu.

“(Untuk) memberikan keterangan tentang kejadian pada pertandingan PERSIB Bandung melawan Persija Jakarta, 23 September 2018,” bunyi surat dalam situs resmi klub Persib pada Kamis (18/10/2018) siang.

Hukuman berat berupa partai usiran kandang di luar Pulau Jawa dan tanpa penonton. Bobotoh pun dilarang mendatangi stadion saat Persib berlaga hingga pertengahan musim liga 2019. Ketua Panpel dilarang berkecimpung dalam kepanitian selama dua tahun.

Larangan bermain pula diberikan kepada tiga pemain asing, Ezechiel (lima pertandingan), Bojan Malisic (empat pertandingan), serta Jonathan Bauman (dua pertandingan). Fernando Soler tak boleh mendampingi klub di dalam laga sampai akhir musim Liga 1 2018.

Advertisement
13 Comments

13 Comments

  1. opix bobotoh

    18/10/2018 at 17:18

    sok atuh jelaskeun………………ka si komding…….ka ayaan sabenaer na……?su gan we si komding rada ecreug teu cara si komdis jurig duit…..?

  2. Urang wetan

    18/10/2018 at 17:21

    Persib mengajukan banding 2 oktober, komding ngundang sidang tgl 22 oktober = 20 hari kemudian. Jiga na keputusan hasil banding ge 20 hari kemudian deui alias 3 pekan liga 1 alias kabeh pemain Persib nu disangsi anggeus masa hukuman na…sangsi tanpa dukungan bobotoh sampe putaran 1 liga 1 2019 jiga na moal digubris

    • Udin petot

      18/10/2018 at 17:30

      Pami banding di tolak ditambih sanksina kang..janten pas tos bade maen der di sanksi deui..

    • Otong Gegep

      18/10/2018 at 18:46

      Pasti we geura…..kabaca akh

  3. Garut tea

    18/10/2018 at 17:40

    Kudu manggil urang afc menjadi pengamat meh sidangna adil atw manggil perwakilan fifa sakalian.

  4. Nuruddin zain

    18/10/2018 at 20:04

    Seharusnya hukuman jangan dulu dijalankan (diberlakukan) sebelum keputusan sidang banding. Kalo dijalankan padahal banding belum diputuskan “etamah percuma atuh banding oge”. Apalagi kaputusan sidang banding perlu waktu lama , sampai habis masa hukuman pemain. Ah teu kaharti ….. Lieur , teuing kuring dianggap bodo kitu ,……..??? (punten bahasana teu nyunda kabeh)

  5. Dukun persib

    18/10/2018 at 21:12

    Balik nuntut Weh ia PSSI Jeung komdis

  6. opix bobotoh

    18/10/2018 at 22:27

    jadi intina……..urang arek ganti tagar
    #PERANGMELAWANPSSI
    #2019GANTIPENGURUSPSSI
    #KEBIRIKOMDIS

  7. Mang Adjat

    19/10/2018 at 06:15

    Telat atuh euy…

  8. Bah Gomes

    19/10/2018 at 10:49

    Sandiwara cinta palsu Komdis ka Persib

  9. Bobotoh bageur

    19/10/2018 at 12:44

    hadeuuuuh PSSI … ari suporter ribut duluar Stadion sanksi na meni kieu, sedengkeun suporter anur masuk lapangan saat pertandingan sahingga ngaganggu permainan sanksi na biasa …
    kumaha lamun ribut di pasar, di mall-mall atau di stamplat beus .. Persib bisa di sanki degradasi ….

  10. bo2toh MA.DH krwg

    22/10/2018 at 16:22

    Jigana, kahareup moal aya hukuman nu lewih beurat ti ayena dialami persib. Sabab ieu hukuman jiga hukuman kesalahan suporter maehan wasit ker mimpin pertandingan.

    • Urang Sunda

      27/10/2018 at 01:27

      wkwkw heueuh bener mang. ieu mah hukuman sabab kasus mang bojan, eze, joni nenggeulan wasit nepi paeh dibantu ku bobotoh di jero lapangan pas keur pertandingan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Berita Persib

Kuipers Sebut Persib Memang Pantas Raih Tiga Angka

Avatar photo

Published

on


Tiga poin berhasil dikantongi Persib saat menjamu Dewa United. Nick Kuipers mengatakan bahwa sejak awal timnya masuk ke lapangan dengan kepercayaan diri bisa merebut kemenangan. Semua pun seolah berjalan sesuai rencana karena Persib bisa mencetak gol cepat di menit 12.

“Saya rasa di menit pertama kami masuk ke lapangan, kami dalam kondisi mentalitas yang bagus. Kami punya rencana yang jelas untuk menghadapi pertandingan ini dan kami mengeksekusinya dengan baik di awal laga,” ujar Kuipers dalam jumpa pers usai laga.

Dominasi pun ditunjukan Persib di babak pertama dengan sejumlah peluang didapat. Namun alih-alih melebarkan jarak keunggulan, tim justru kebobolan dari serangan balik. Kuipers menyayangkan timnya kecolongan dari serangan pertama lawan yang bisa masuk ke kotak penalti.

“Kami berhasil memimpin 1-0 di awal dan seolah tak akan ada masalah apa-apa, kami menguasai permainan. Tapi tentu tidak bagus karena kami harus kecolongan dan mengubah skor menjadi 1-1 karena itu serangan pertama mereka yang bisa sampai ke kotak penalti kami, kami menempatkan diri dalam kesulitan,” jelas dia.

Di jeda pertandingan, instruksi pun diberikan pelatih agar tim bisa bangkit dan kembali memimpin. Dorongan tersebut membuat pemain seolah tertampar dan memulai babak kedua dengan penuh semangat. Peluang untuk bisa mencetak gol tambahan makin terbuka karena Frendy Sapurta dikartu merah wasit.

“Tapi saya rasa mentalitas kami cukup bagus dan pelatih memberi kata-kata penyemangat di jeda pertandingan dan itu membuat kita semua terbangun, dan pada babak kedua kami harus mencetak gol tambahan yang lainnya,” terang pelatih asal Spanyol tersebut.

Sejumlah peluang sebenarnya dimiliki Persib untuk bisa menang lebih besar. Sayangnya peluang disia-siakan oleh para pemain sehingga skor 2-1 bertahan. Namun menilik permainan secara keseluruhan, menurutnya Persib memang pantas bisa meraih tiga poin.

“Kami akhirnya bisa mengubah skor menjadi 2-1 melalui Robi dan kami sebenarnya punya beberapa peluang lainnya namun kami sia-siakan. Tapi pada akhirnya kami memang pantas untuk memenangkan pertandingan dan saya menatap laga lainnya. Kami ingin mendapatkan hasil yang sama di laga berikutnya dan saya percaya tim bisa meraih tiga poin yang lain,” tukasnya.

Lanjut Membaca

Berita Persib

Energi dan Mentalitas Robi Darwis Dipuji Luis Milla

Avatar photo

Published

on


Robi Darwis menjadi pahlawan kemenangan Persib ketika menjamu Dewa United 2-1. Golnya lahir di menit 75 dari penetrasi ke kotak penalti dan mengecoh dua bek lawan. Luis Milla memberikan acungan jempol untuk penampilan dari pemain muda timnya musim ini.

“Saya sangat senang dengan permainan Robi, Kakang, Ferdi bahkan Arsan, saya senang dengan permainan dari pemain-pemain muda. Dan tentu pemain muda punya peran penting untuk tim,” terang Milla dalam agenda jumpa pers pasca laga di Stadion Pakansari, Senin (20/3).

Menurutnya pemain muda di dalam tim punya peran penting terutama dari energi yang mereka salurkan. Kinerja Robi pun dapat penilaian positif dari Luis Milla karena etos kerja yang tinggi. Menurutnya mentalitas bagus dimiliki Robi Darwis baik dalam latihan dan pertandingan.

“Semua tim membutuhkan energi dari pemain muda dan saya senang dengan permainan dari Robi. Karena dia mempunyai mentalitas yang bagus, mentalitas yang profesional saat latihan maupun bermain, selalu berlatih dengan keras, tentu bagus bagi karir di hidupnya karena menjalankan pekerjaan dengan bagus, dia mempunyai mentalitas yang bagus,” ujarnya.

Di awal kedatangan Milla ke Persib, Robi Darwis kurang mendapat menit bermain. Namun belakangan ada kenaikan performa dari Robi Darwis yang membuat Milla tertarik untuk memainkannya. Akhirnya dalam dua terakhir, Robi memberi dampak pada permainan berkat kontribusinya.

“Saya senang dengan pekerjaan yang ditunjukannya, pada awal saya tiba di sini dia kurang mendapat menit bermain tapi kini ketika mulai diberi kesempatan di starting eleven, dia memberi banyak energi bagi kami. Dia banyak menunjukan kemajuannya dan saya senang terhadap Robi,” tukasnya.

Lanjut Membaca

Berita Persib

Milla Keluhkan Tim Sempat Kecolongan di Babak Pertama

Avatar photo

Published

on


Kemenangan tipis diraih Persib Bandung ketika menjamu Dewa United dengan skor 2-1. Tim asuhan Luis Milla ini memimpin lebih dulu ketika laga baru berjalan 12 menit melalui Marc Klok. Namun gawang Teja Paku Alam sempat kecolongan oleh Risto Mitrevski di akhir babak pertama.

Sang pelatih mengatakan dirinya mengeluhkan kebiasaan anak asuhnya kebobolan saat asyik menyerang dan punya dominasi atas penguasaan bola. Milla pun mengakui dia marah kepada pemain karena kecolongan ketika gelombang serangan terus dilancarkan ke tim lawan.

“Saya rasa kami terlalu banyak mengalami penderitaan, ketika kami mengontrol pertandingan tapi kami sering kecolongan. Saya marah lantaran kami kebobolan dan gol yang dihasilkan Dewa saya tidak suka,” ujar Milla pada jumpa pers usai laga.

Di babak kedua, intensitas serangan ditingkatkan untuk kembali memimpin. Angin segar berhembus ke arah Persib karena tim lawan bermain dengan sepuluh pemain sejak menit 46. Permainan yang lebih tertata pun diterapkan hingga akhirnya tim lawan tidak terus tertekan.

“Saya rasa pemain harus melakukan pekerjaan yang bagus pada posisi tersebut dan pada babak kedua tim mengerti mereka butuh pertandingan ini (untuk dimenangkan). Lawan bermain dengan jumlah pemain yang kurang dan kami kami harus lebih memainkan operan lebih bagus dan juga lebih banyak membuka ruang,” ujarnya.

Usaha mencetak gol akhirnya lahir di menit 75 melalui sepakan mendatar Robi Darwis dan membuat skor berubah menjadi 2-1. Hanya saja Luis Milla juga tidak puas sebab banyak peluang yang terbuang sia-sia.

“Babak kedua kami bermain lebih baik tetapi seharusnya ada 2-3 peluang yang berbuah gol. Bagi saya ini penting bagi mentalitas para pemain karena kemenangan ini bisa menghentikan catatan buruk kami gagal menang pada tiga pertandingan. Tentunya hasil ini bagus untuk mentalitas tapi tentu kami juga masih harus membenahi banyak hal,” tukasnya.

Lanjut Membaca
Advertisement

Advertisement

Komentar Bobotoh

Arsip

Trending