Ketua Panpel Persib: Ini Bahan Evaluasi Kita
Wednesday, 11 April 2012 | 20:32Ketua Panitia Pelaksana pertandingan Persib, Ruri Bachtiar mengatakan akan melakukan evaluasi terhadap kinerja panpel setelah kejadian kekerasan yang diklaim kubu Gresik United dilakukan oleh pihak panpel. Ruri juga membantah yang melakukan pemukulan terhadap pemain Marwan Sayedeh merupakan bagian dari personel panpel.
Ruri menyatakan bahwa yang melakukan pemukulan adalah orang yang tergabung dalam kelompok pengamanan tim Persib. “Dia bukan bagian panpel tapi keamanan tim, mereka adalah pengamanan internal tim, kalau panpel ada id card,” kata Ruri Bachtiar di stadion Siliwangi petang ini.
Dirinya mengakui, ada mekanisme yang sudah dirancang olehnya yang tidak dapat berjalan dengan baik. Seharusnya, lanjut Ruri, di daerah tersebut tidak ada orang lain selain official tim, termasuk pihak keamanan seperti kepolisian.
“Ada beberapa pihak terpancing. Secara kepanpelan ini bahan evaluasi. Karena ini pertandingan awal di siliwangi, kita trial medan seperti apa. Hari minggu tidak boleh ada siapapun di luar pagar yang sudah ada termasuk kepolisian, saya sudah buat mekanisme tapi tadi tidak berjalan,” kata Ruri kemudian.
Untuk selanjutnya, ia mengatakan sudah mengantungi nama orang yang disangka telah melakukan pemukulan terhadap penyerang Gresik United tersebut setelah pertandingan. Pihak kepolisian resor kota besar Bandung juga sudah memanggil tersangka untuk menghadap malam ini juga.
Dengan kejadian ini, Ruri berharap pihak kepolisian untuk tetap memberikan ijin pertandingan untuk hari minggu depan, dimana Persib dijadwalkan akan bertanding melawan klub Persiba Balikpapan.
“Apakah minggu bisa di siliwangi atau tidak, akan diketahui setelah evaluasi besok dengan pihak kepolisian. Sedangkan oknum pemukul menghadap polres malam ini juga. Mudah-mudahan tidak ada sesuatu yang bakal mempengaruhi ijin. Takutnya kita susah mendapat ijin, kepolisian sebenarnya membantu agar pertandingan ini dapat berjalan lancar,” tutupnya.

Ketua Panitia Pelaksana pertandingan Persib, Ruri Bachtiar mengatakan akan melakukan evaluasi terhadap kinerja panpel setelah kejadian kekerasan yang diklaim kubu Gresik United dilakukan oleh pihak panpel. Ruri juga membantah yang melakukan pemukulan terhadap pemain Marwan Sayedeh merupakan bagian dari personel panpel.
Ruri menyatakan bahwa yang melakukan pemukulan adalah orang yang tergabung dalam kelompok pengamanan tim Persib. “Dia bukan bagian panpel tapi keamanan tim, mereka adalah pengamanan internal tim, kalau panpel ada id card,” kata Ruri Bachtiar di stadion Siliwangi petang ini.
Dirinya mengakui, ada mekanisme yang sudah dirancang olehnya yang tidak dapat berjalan dengan baik. Seharusnya, lanjut Ruri, di daerah tersebut tidak ada orang lain selain official tim, termasuk pihak keamanan seperti kepolisian.
“Ada beberapa pihak terpancing. Secara kepanpelan ini bahan evaluasi. Karena ini pertandingan awal di siliwangi, kita trial medan seperti apa. Hari minggu tidak boleh ada siapapun di luar pagar yang sudah ada termasuk kepolisian, saya sudah buat mekanisme tapi tadi tidak berjalan,” kata Ruri kemudian.
Untuk selanjutnya, ia mengatakan sudah mengantungi nama orang yang disangka telah melakukan pemukulan terhadap penyerang Gresik United tersebut setelah pertandingan. Pihak kepolisian resor kota besar Bandung juga sudah memanggil tersangka untuk menghadap malam ini juga.
Dengan kejadian ini, Ruri berharap pihak kepolisian untuk tetap memberikan ijin pertandingan untuk hari minggu depan, dimana Persib dijadwalkan akan bertanding melawan klub Persiba Balikpapan.
“Apakah minggu bisa di siliwangi atau tidak, akan diketahui setelah evaluasi besok dengan pihak kepolisian. Sedangkan oknum pemukul menghadap polres malam ini juga. Mudah-mudahan tidak ada sesuatu yang bakal mempengaruhi ijin. Takutnya kita susah mendapat ijin, kepolisian sebenarnya membantu agar pertandingan ini dapat berjalan lancar,” tutupnya.

KURANG TARIK NENGGELNA
polisi mere conto te baleg,,, ngahalangan jalan anu rek asup ka setadion trus ngahalangan anu lalajo,,,, saya mohon tolong aparat kasih conto dong,,, jgan menggunakan kekuasaan semena mena
Boga salah naon ka Zul?, wani-wani nonjok.
Make naon nonjokna bisa nepi ka ngucur kitu. hade lah!!!
apapun alasannya yg nama pemukulan masuk pasal pidana, tp alangkah baiknya dr kepolisian klw menghukum jg tebang pilih yg terlibat tgl proses dan jg hanya dr persib saja y diperiksa tp dr gersik jg sama hrs diadili dan cari apa penyebabnya. Jg sy td dan sangat td setuju klw ijin pertandingan persib vs persiba dicabut. Karna rusuh bukan dari bobotoh…sekalilagi insiden bukan dr bobotoh jg polisi harus jeli dan bijak
betul pisan om…,,da moal aya kerusuhan ari euweuh nu ngamimitian mah…,,maung di leketek nyaheueuh atuh…