Ketajaman Lini Depan Persebaya Disorot Khusus Supardi
Wednesday, 06 March 2019 | 19:03
Persib Bandung tidak boleh lengah ketika menjamu Persebaya di matchday kedua Piala Presiden 2019. Ketajaman lini depan anak asuh Jajang Nurjaman memang patut diwaspadai oleh bek Persib. Komposisi Amido Balde di pos ujung tombak dan didukung second line yang eksplosif jadi ancaman serius.
Supardi mengakui bahwa Persebaya memang punya potensi ledakan yang menakutkan. Tiga gol yang sukses dihasilkan saat melawan Perseru pun menjadi bukti ganasnya Bajul Ijo. Namun dia tidak gentar dan yakin racikan Miljan Radovic mampu mengatasi semua aliran serangan lawan yang datang.
“Kita tahu mereka punya striker yang kuat tapi kita mempunyai coach, dia punya taktik untuk meredam itu. Mudah-mudahan kita bisa mengatasi itu terutama kita di backfour ya harus bekerja lebih keras,” ujar Supardi ketika ditemui di Lapangan Saraga, Rabu (6/3).
Gawang Persib sendiri dalam tiga pertandingan terakhir selalu jebol. Kebetulan dalam ketiga laga tersebut Supardi tak turun bermain karena sakit cacar yang dialaminya. Kini kondisi sang kapten sudah membaik dan siap bertanding kembali. Supardi pun akan berusaha memberikan yang terbaik di laga besok.
“Saya tidak bisa berjanji tetapi kita akan berbuat semaksimal mungkin buat pertandingan besok. Karena ini demi kita pribadi, keluarga, Bobotoh, demi marwah tim ini,” tandas pemilik nomor punggung 22 tersebut.

Persib Bandung tidak boleh lengah ketika menjamu Persebaya di matchday kedua Piala Presiden 2019. Ketajaman lini depan anak asuh Jajang Nurjaman memang patut diwaspadai oleh bek Persib. Komposisi Amido Balde di pos ujung tombak dan didukung second line yang eksplosif jadi ancaman serius.
Supardi mengakui bahwa Persebaya memang punya potensi ledakan yang menakutkan. Tiga gol yang sukses dihasilkan saat melawan Perseru pun menjadi bukti ganasnya Bajul Ijo. Namun dia tidak gentar dan yakin racikan Miljan Radovic mampu mengatasi semua aliran serangan lawan yang datang.
“Kita tahu mereka punya striker yang kuat tapi kita mempunyai coach, dia punya taktik untuk meredam itu. Mudah-mudahan kita bisa mengatasi itu terutama kita di backfour ya harus bekerja lebih keras,” ujar Supardi ketika ditemui di Lapangan Saraga, Rabu (6/3).
Gawang Persib sendiri dalam tiga pertandingan terakhir selalu jebol. Kebetulan dalam ketiga laga tersebut Supardi tak turun bermain karena sakit cacar yang dialaminya. Kini kondisi sang kapten sudah membaik dan siap bertanding kembali. Supardi pun akan berusaha memberikan yang terbaik di laga besok.
“Saya tidak bisa berjanji tetapi kita akan berbuat semaksimal mungkin buat pertandingan besok. Karena ini demi kita pribadi, keluarga, Bobotoh, demi marwah tim ini,” tandas pemilik nomor punggung 22 tersebut.

Supardi outlah belum saat na km jadi capten persib. Piraku cacar wae teu bisa maen… Tidak profesional
gelo maneh
Sugan malik ka maneh
Hebat euy si aa jigana mnh mah keur cacar jeung budug oge angger weh mengbal
komentna teu lucu….
Tukeran tah lopicic ku amido blade olo mang janur sugan wae daek!
Teu kudu d waspadai..kacape2.. Da bakal eleh persib …tuh kudu d waspadai mah manajemen…tong loba huntu ..
Rek meunang alhamdulullah.. Bisa lalajo deui persib..
Rek eleh ge alhamdulillah, rek demo lopicic, henhen, radovic, out.. Kembalikan mbah gomez..
Menikmati we kuring mah..
Satuju ka raden dimas…nu peunting mah tong klub na digogoreng..nyeri hate..kuring mah mun persib..dihina..mun ka personal mah mangga..hayu bobotoh..urang boikiot mun aya nu ngagogoreng persibna…#save persib#
Anu sok komen ngagogoreng persibna..berarti anda sama saja menghina..urang sunda..etateh..jati diri warga pasundan/jabar..mun rek kritik mangga kritik peraonal..tong mamawa nama klub..apalagi sampai bilang persib goreng..persib butut…#save persib#
Satuju pisan lur..
Nu mawa persib jd ambruk kieu mah pan awalna ge ti manajemen teu bener ngurus klub na..
Mawa pelatih sekelas SSB..
Rekrut pemaen asing sekelas pemaen tarkam..
Demo mah ka manajemen..
Sok investor kadarieu..
Gentosan tah para manajemen nu tos tongpes na..