Connect with us

Berita Persib

Kerja Keras dan Taktik Pelatih Jadi Kunci Kemenangan Borneo

Avatar photo

Published

on

Skuat asuhan Iwan Setiawan sukses mengubur asa Persib merengkuh poin sebagai buah tangan saat pulang ke Bandung. Permainan yang solid dari Borneo FC pun sangat merepotkan armada Maung Bandung sore tadi. Pertahanan solid dan penyerangan yang efektif lantas jadi kunci untuk merebut kemenangan.

Terens Puhiri selaku salah satu aktor kesuksesan Borneo melumat Persib pun mengakui di laga tadi seluruh pemain tampil maksimal. Mereka bermain sebagai satu unit dan berjuang bersama-sama guna ambil poin penuh. Winger cepat ini juga menyebut taktik pelatih pegang peranan penting pada bentrokan penuh gengsi ini.

“Saya sebagai pemain bersyukur untuk hasil tadi, kemenangan itu bisa kita dapatkan karena kerja keras dari teman-teman semuanya dan itu juga berkat taktik dari coach yang diberikan buat kami,” ujar Terens di sesi jumpa pers usai laga di Stadion Mulawarman.

Meski dia tidak mencetak gol namun Terens menjadi aktor penting bagi permainan Borneo. Kecepatan dan akselerasinya membuat full back kiri Persib yang ditempati Wildansyah jarang ikut membantu serangan. Sesekali manuver Terens juga membahayakan gawang dari kiper Persib namun tidak ada yang berbuah gol.

Namun performa Borneo sendiri bukan tanpa cela karena pada saat laga berusia 70 menit dominasi dipegang tim tamu. Satu gol juga bisa diciptakan oleh Billy Keraf. Terens pun mengakui ada bahan evaluasi bagi dia dan timnya karena kecolongan. “Meskipun memang tadi kita ada sedikit lengah juga, tapi kami sudah berikan yang terbaik untuk tim ini,” jelasnya.

Advertisement
11 Comments

11 Comments

  1. Bobotohgebisamurka

    08/11/2017 at 22:28

    Mibil butut kaluaran bahela,,mogok di jalan radiatorna ngebul,, teu maju”

  2. bobotohantihuruhara

    09/11/2017 at 00:46

    PERMAINAN PERSIB RUJIT! CORET SEMUA PEMAEN! PLUS GANTI MANAJERNYA

  3. Tatangga si moko

    09/11/2017 at 06:57

    Lain kusabab taktik iwan, ngan persib we maennya butut

  4. Gblog

    09/11/2017 at 09:12

    Si billy hebat nya ges nyieun 5 gol sanajan jadi pwganti wae di menit akhir , tapi pelatihna aneh Tara wae jadi starter , kudu saalus kumaha deui si billy ,sakitu mangprang pisan , hayoh we pemain pwganti tuluy, teruy si Zola ge hade padahal, ges boga caps Timnas padahal euy, hayoh we nyieun komposisi ngaco deui wae, contolll dasar

  5. bobotoh kolot

    09/11/2017 at 09:27

    karena terlalu banyak pemain bintang jd tingkat kekeluargaan kekompakan di luar lapangan maupun d dalam lapangan berkurang karena ada jarak d antara pemain bintang yg terlihat masing masing saja,Persib dulu banyak kegiatan di luar lapangan untuk bisa memompa kekeluargaan dan kekompakan tim yg berimbas pada juara ISL terima kasih

  6. Suharmoko Moko

    09/11/2017 at 10:24

    goreng nya persib. ti awal louncing urg geur memprediksi persib bakal aya di papan bawah.pembelian marque player gagal. hantem we maraneh mah ngabully urg. ayeuna percaya nya. hahaahha. tapi urg percaya taun isuk persub bangkit dan bisa aya di level atas.

  7. Komentator bola

    09/11/2017 at 11:50

    mun uing jadi pelatih rek maenkeun pola ala brazil + spanyol
    pressing ketat, umpan2 pendek
    tikitaka , serangan balik cepat. lain pepelentungan teu puguh jeung kukusekan di tukang.
    pola menyerang all out attack
    rek eleh menang kumaha engke, nu penting menghibur
    moal loba komplen wasit, regulasi, dan lain lain
    nu penting maen mamprang dan menghibur
    pamen berpotensi di paenkeun tuluy lain nu kolot nu boyot jeung eweuh tanaga.
    variasi serangan all out attack

    • Komentator bola

      09/11/2017 at 11:51

      lamun, ngalamun hela. iraha persib siga kitu?

  8. Bobotoh

    09/11/2017 at 14:46

    Saha nu ngabuly ente “moko” justru nu sok loba ngabuly mah ente pan,,

  9. burudul

    09/11/2017 at 14:54

    Saya sebagai pemain bersyukur untuk hasil tadi, kemenangan itu bisa kita dapatkan karena kerja keras dari teman-teman semuanya dan itu juga berkat taktik dari coach yang diberikan buat kami,” ujar Terens di sesi jumpa pers usai laga di Stadion Mulawarman.
    GA USAH PAKE TAKTIK LAWAN PERSIB YANG SEKARANG MAH….

  10. FATHIR

    09/11/2017 at 23:20

    Teu kudu make taktik lawan Persib mah,cukup matikan pergerakan kedua winger,terutama Febri,selesai urusan..Ti era Djanur,nepika Djanur lengser,lalu dibesut Jose nepika ayeuna dihandle ku Coach Emral,taktik dan cara bermain Persib teu rubah2..kabeh tim geus apal..

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Berita Persib

Ferarri Akan Tebus Kesalahannya di Putaran Pertama

Avatar photo

Published

on

Muhammad Ferarri bek Persija Jakarta siap menunjukkan fighting spirit menghadapi Persib Bandung dalam laga tunda pekan ke-28 Liga 1 2022-2023. Pertandingan akan semakin menarik karena suporter Persija Jakmania dipastikan bisa hadir di Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi, Jumat (31/3/2023).

Ferarri ingin mempersembahkan kemenangan melawan Persib dalam duel ‘el clasico’ Indonesia meski tahu persiapan timnya sangat singkat. Persija mengusung pembalasan atas kekalahan 0-1 mereka di putaran pertama lalu di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) 11 Januari 2023 lalu.

“Walaupun persiapan singkat kami siap memberikan yang terbaik di pertandingan besok dan Alhamdulillahnya juga ada suporter datang ke stadion dan Insya Allah kami ingin memberikan yang terbaik meraih tiga poin,” kata Ferarri.

Ferarri ingin menebus kesalahannya pada pertemuan Januari lalu. Ketika itu ia gagal mengawal Ciro Alves dengan baik hingga melepaskannya di dalam kotak penalti berujung gol kemenangan bagi lawan. Ia cukup menyesali momen tersebut dan berjanji tampil lebih baik.

“Ya dari saya ya sangat menyesal karena itu kesalahan saya sendiri, itu bukan suatu hal yang disengaja, murni kesalahan saya karena kondisi lapangan kurang bagus dan Insya Allah saya akan berikan lebih untuk tim,” ungkap pemain yang menjadi bagian skuad Timnas Indonesia U-19 ini.

Ia pula akan berusaha fokus disamping kekecewaanya gagal tampil di Piala Dunia U-20 2023, karena Indonesia dicoret FIFA sebagai tuan rumah. “Sedih dan kecewa karena hasil drawing dan Piala Dunia tidak jadi, saya mewakili para pemain sangat sedih. Saya hanya fokus dulu ke klub karena besok pertandingan cukup penting,” tandasnya.

Lanjut Membaca

Berita Persib

Kehadiran Jakmania Buat Persija Lebih Kuat Hadapi Persib

Avatar photo

Published

on


Persija Jakarta sudah siap menghadapi Persib Bandung meski persiapan mereka mepet karena baru bertanding Selasa (28/3/2023) melawan Persita Tangerang. Big match yang sempat tertunda di pekan ke-28 Liga 1 2022-2023 ini dipastikan bisa dihadiri Jakmania, suporter Persija di Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi, Jumat (31/3/2023) malam.

Paul Keenan pelatih fisik Persija menyebut duel melawan Persib sebagai laga sengit antara dua tim besar yang kini berada di papan atas klasemen. Walaupun Macan Kemayoran sudah kehilangan peluang juara musim ini, namun menang melawan Persib adalah sebuah kewajiban.

“Ini akan menjadi pertandingan yang sengit dan kami tahu itu. Pertandingan antara dua tim bagus di negara ini dan berada di papan atas klasemen. Mengenai persiapan kami hanya memiliki persiapan yang singkat karena baru bermain di tanggal 28. Kami hanya melakukan satu sesi latihan dan meski demikian tim sudah siap untuk memenangi pertandingan ini,” papar Paul.

H-1 pertandingan, manajemen Persija mampu mengusahakan supaya pertandingan bisa dihadiri Jakmania. Ini menjadi tambahan kekuatan Macan Kemayoran karena Persija bisa tampil lebih kuat jika suporternya memberi dukungan langsung di stadion.

“Kami juga senang karena bisa tampil di hadapan fans di stadion dan ini merupakan laga yang penting. Kami sudah menunjukkan ketika bermain di depan fans musim ini kami selalu bermain lebih kuat,” kata Paul.

Ia berharap tim asuhan Thomas Doll punya semangat dua kali lipat untuk mempersembahkan kemenangan bagi Jakmania. Muhammad Ferarri dkk akan bekerja keras demi membayar dukungan suporter dengan senyuman di akhir laga.

“Jadi saya harap mereka bisa membantu kami dan mendukung kami seperti apa yang biasanya selalu dilakukan. Kami selalu lebih kuat di depan mereka. Jadi kami sudah siap bertarung dan memenangkan pertandingan,” tukasnya.

Lanjut Membaca

Berita Persib

Dedi Ikut Rasakan Kekecewaan Pemain Tim Nasional U-20

Avatar photo

Published

on


Dukungan diberikan Dedi Kusnandar untuk adik-adiknya di tim Persib yang batal tampil di Piala Dunia U-20. Kabar dicopotnya Indonesia sebagai tuan rumah sudah diumumkan FIFA pada Rabu (29/3) malam. Keputusan ini berdampak pada batalnya Indonesia berpartisipasi di event internasional tersebut.

Mimpi Kakang Rudianto, Robi Darwis dan Ferdiansyah harus dikubur dalam-dalam. Dedi pun paham betul kekecewaan yang dirasakan para pemain muda Persib ini. Dia mengatakan pernah merasakan kondisi yang hampir sama pada tahun 2009 lalu saat bertugas mewakili Indonesia di Piala AFF U-19.

Saat itu seharusnya tim berkompetisi di Vietnam, tetapi gagal berangkat lantaran sempat merebak virus flu babi (H1N1). Oleh karena itu, Dedi mewajarkan betapa kecewa adik-adiknya apalagi skala kompetisinya ini jauh lebih besar.

“Ya pastinya situasi seperti ini sempat saya alami di situasi Kakang, Ferdi, Robi di saat kita mau tampil di event internasional, tapi tidak bisa, apalagi ini juga skalanya lebih besar lagi dan saya dapat merasakan lah perasaan mereka seperti apa,” ujarnya saat diwawancara, Kamis (30/3).

Namun dia mengingatkan bahwa ini bukan merupakan akhir dari segalanya dan karir para pemain muda masih sangat panjang. Dedi juga menyebut kemampuan dan talenta para pemain ini begitu besar. Dia pun mendoakan supaya anak-anak muda yang gagal tampil di Piala Dunia U-20 tetap memiliki karir yang cemerlang.

“Tapi seperti yang coach tadi bilang hidup harus terus berjalan apalagi karir mereka itu masih panjang dan tahu potensi mereka sangat besar, jadi jangan berkecil hati dan semoga ada hikmahnya di balik ini, mudah-mudahan ini menjadi lonjakan karir buat mereka dan tetap semangat,” jelasnya.

“Saya juga mendapatkan kabar itu sangat sedih, apalagi saya sebagai pemain maupun pecinta sepakbola Indonesia dengan adanya event skala besar ini tidak datang 2 kali kesempatan ini, mudah-mudahan ada yang lebih baik lagi buat sepakbola Indonesia,” tukasnya.

Lanjut Membaca
Advertisement

Advertisement

Komentar Bobotoh

Arsip

Trending