Kemenangan Atas Perseru Jadi Modal Kebangkitan Ardi
Tuesday, 12 March 2019 | 22:35
Kemenangan atas Perseru menjadi obat pelipur lara bagi Persib yang sudah kalah dalam dua laga awal. Sempat diragukan mampu mengatasi lawannya pada partai ketiga di Piala Presiden 2019, anak-anak Bandung akhirnya mampu memupus tren negatif. Gol yang dicetak Erwin Ramdani, Ezechiel N’douassel, Henhen Herdiana dan Frets Butuan tidak mampu dibalas pihak lawan.
Ardi Idrus pun bersyukur timnya kembali meraih kemenangan setelah cukup lama tertunduk lesu. Menurutnya ini bisa jadi pelecut motivasi Persib untuk merengkuh kemenangan lain meski sudah terlempar dari Piala Presiden. Raihan tiga poin yang didapat membangkitkan lagi gairah awak Maung Bandung yang sempat terpuruk di dua laga sebelumnya.
“Bagi saya pribadi sangat bersyukur karena pertandingan terakhir kita menang, ini bisa jadi modal kita untuk kompetisi 2019 nanti sama masih ada Piala Indonesia juga kan,” terang bek kiri andalan Persib itu pada sesi jumpa pers usai laga di Si Jalak Harupat, Selasa (12/3).
Ardi hanya berharap Persib bisa semakin tangguh seiring berjalannya waktu sebab masa pramusim masih berlangsung. Jeda waktu selama satu bulan lebih pun dirasa sang pemain bisa membuat timnya lebih kuat lagi terlebih akan ada pemain baru gabung. Tidak ada alasan bagi para awak Maung Bandung untuk berleha-leha pada sisa waktu yang tersedia jelang kompetisi 2019.
“Kita tidak pernah menyerah, kita masih akan berbenah, semoga Persib jadi lebih solid lagi ke depannya. Karena semua di dalam tim ini tidak merasa puas dan akan selalu berusaha lebih baik lagi,” tutur Ardi memungkasi.

Kemenangan atas Perseru menjadi obat pelipur lara bagi Persib yang sudah kalah dalam dua laga awal. Sempat diragukan mampu mengatasi lawannya pada partai ketiga di Piala Presiden 2019, anak-anak Bandung akhirnya mampu memupus tren negatif. Gol yang dicetak Erwin Ramdani, Ezechiel N’douassel, Henhen Herdiana dan Frets Butuan tidak mampu dibalas pihak lawan.
Ardi Idrus pun bersyukur timnya kembali meraih kemenangan setelah cukup lama tertunduk lesu. Menurutnya ini bisa jadi pelecut motivasi Persib untuk merengkuh kemenangan lain meski sudah terlempar dari Piala Presiden. Raihan tiga poin yang didapat membangkitkan lagi gairah awak Maung Bandung yang sempat terpuruk di dua laga sebelumnya.
“Bagi saya pribadi sangat bersyukur karena pertandingan terakhir kita menang, ini bisa jadi modal kita untuk kompetisi 2019 nanti sama masih ada Piala Indonesia juga kan,” terang bek kiri andalan Persib itu pada sesi jumpa pers usai laga di Si Jalak Harupat, Selasa (12/3).
Ardi hanya berharap Persib bisa semakin tangguh seiring berjalannya waktu sebab masa pramusim masih berlangsung. Jeda waktu selama satu bulan lebih pun dirasa sang pemain bisa membuat timnya lebih kuat lagi terlebih akan ada pemain baru gabung. Tidak ada alasan bagi para awak Maung Bandung untuk berleha-leha pada sisa waktu yang tersedia jelang kompetisi 2019.
“Kita tidak pernah menyerah, kita masih akan berbenah, semoga Persib jadi lebih solid lagi ke depannya. Karena semua di dalam tim ini tidak merasa puas dan akan selalu berusaha lebih baik lagi,” tutur Ardi memungkasi.

aya dado jadi rada rapih jeung enak ditengahna. mun dipikir jaman gomes oge mulai dado cedera persib menurun. eta mungkin salah satu sebabna selain disanksi. jeung beckham alus kudu terus diasah.
aya dado jadi rada rapih jeung enak ditengahna. mun dipikir jaman gomes oge mulai dado cedera persib menurun. eta mungkin salah satu sebabna selain disanksi. jeung beckham alus kudu terus diasah.