Kalahkan Mitra Kukar, Persib Tim Pertama yang Lolos ke Semifinal
Sunday, 26 October 2014 | 18:13
Persib Bandung memastikan diri melaju ke babak semifinal setelah dengan susah payah mengalahkan Mitra Kukar, 2-1, di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (26/10) sore. Mendapat 3 poin dari laga ini artinya Persib sudah menorehkan 13 poin dan dipastikan menjadi juara Grup L karena jumlah tersebut tidak mungkin terkejar tim lain.
Persib menjadi tim pertama yang sudah pasti melaju ke babak semifinal. Satu jatah lagi di Grup L masih diperebutkan 3 tim, Mitra Kukar Persebaya Surabaya dan Pelita Bandung Raya. Ketiganya masih memiliki peluang untuk mendampingi Persib. Sedangkan di Grup K, empat tim tinggal menyisakan masing-masing satu pertandingan. Dan 2 tiket ke semifinal diperebutkan oleh 3 tim, Arema Cronus, Semen Padang dan Persipura Jayapura.
Persib berinisiatif langsung mengendalikan permainan di awal pertandingan yang dipimpin wasit Prasetyo Hadi ini. Namun di 15 menit pertama rancangan serangan Maung Bandung selalu kandas.
Peluang emas pertama justru diciptakan tim besutan Stefan Hansson. Pada menit 18, tendangan sudut Zulkifli diteruskan tendangan Anindito. Namun bola membentur Zulham dan berubah arah menjadi ke lambung ke atas.
Kedua kesebelasan kesulitan menembus jantung pertahanan lawan. Alhasil pemain mulai melakukan spekuasi tendangan dari jarak jauh. Misalnya pada menit 23 tendangan jauh Erick Weeks yang masih bisa ditangkap I Made. Kemudian tembakan jarak jauh Atep, dua menit kemudian, yang juga mampu ditangkap Dian Agus.
Peluang lainnya pada menit 37, tendangan keras Konate dari luar kotak penalti kali ini meluncur tipis ke atas mistar gawang. Pun tendangan jarak jauh Ferdinand pada menit 41 yang melesat tipis di atas gawang Mitra Kukar.
Di penghujung paruh pertama, 2 tendangan jarak jauh Erick Weeks mengancam gawang Persib. Tendangan pertama pada menit 43 mampu diantisipasi Made. Dan pada tendangan kedua satu menit kemudian, Made melakukan penyelamatan penting dengan menepis bola tersebut.
Kedua pelatih tetap mempertahankan komposisi pemain di babak kedua. Namun setelah berjalan 15 menit tidak terjadi progres, pelatih Jajang Nurjaman mulai mengganti formasi. M Ridwan masuk dan Atep ditarik keluar.
Mitra Kukar terus berupaya mencuri gol lewat tendangan jarak jauh. Bima Sakti turut menambah statistik peluang Mitra Kukar lewat sepakan kerasnya pada menit 63. Tendangan keras tersebut masih bisa diantisipasi I Made.
Namun 4 menit kemudian, Mitra Kukar berhasil mengonversikan peluang mereka menjadi sebuah gol. Dengan serangan balik, Dzumafo mampu melewati Jufriyanto dan melepaskan tendangan kaki kiri yang keras. Bola gagal dijangkau Made sehingga bersarang di gawang Persib. Sementara, Mitra Kukar unggul satu bola.
Baru 2 menit Mitra kukar merayakan euforia gol, mereka mendapat petaka. Abdul Gamal diganjar kartu kuning kedua setelah melanggar keras Konate. Kartu kuning pertamanya didapat pada menit 52 saat melakukan protes keras terhadap hakim garis. Gamal diusir dari lapangan dengan kartu merah.
Dari pelanggaran tersebut, Persib mendapat tendangan bebas di dekat garis penalti. Dan eksekusi sang kapten, Firman Utina mengarah ke pojok kiri aras gawang Dian Agus yang gagal menjangkau bola tersebut. Skor imbang 1-1.
Untuk menjaga keseimbangan pertahanan timnya, Hansson terpaksa menarik keluar seorang penyerangnya, Anindito, pada menit 77. Sebagai gantinya, pelatih asal Swedia ini memasukkan pemain bertahan, Gunawan Dwi Cahyo.
Tiga menit berselang, Janur pun menukar gelandang bertahannya. Taufiq ditarik keluar dan memasukan Hariono. Dan menit 87, Janur menambah kekuatan bertahan dengan memasukkan Agung dengan mengistirahatkan Firman.
Meski dengan hasil seri Persib sudah dipastikan bisa melenggang ke semifinal, namun Persib memiliki tekad untuk melibas habis semua pertandingan dengan kemenangan. Maka serangan Persib di penghujung pertandingan pun tidak mengendur.
Menit 89, sepak pojok Supardi disambut tandukan Konate. Namun bola membantur tiang kanan gawang Dian Agus.
Dan harapan Mitra Kukar untuk mencuri 1 poin kandas di masa injury time. Tendangan penjuru Supardi disundul pemain Mitra Kukar, bola mengarah ke tiang jauh dan Vujovic yang datang dari belakang langsung mencocor bola tersebut dan gol. Persib pun memenangi partai ini dengan skor 2-1.
Lineup Persib: I Made Wirawan, Supardi, Vladimir Vujovic, Ahmad jufriyanto, Tony Sucipto, Taufiq, Firman Utina (C), Konate Makan, Atep, Tantan, Ferdinand Sinaga
Cadangan: M Natshir, Jajang Sukamara, Abdul Rahman, M Agung Pribadi, Hariono, M. Ridwan, Djibril Coulibaly.
Lineup Mitra Kukar: Dian Agus Prasetyo, Zulkifli Syukur (C), Dedy Gusmawan, Peinandol Labo, Abd Gamal, Rafael Maitimo, Bima Sakti, Erick Weeks Lewis, Anindito, Dzumafo Epandi, Zulham Zamrun
Cadangan: Joice Sorongan, Jajang Mulyana, Zulvin Zamrun, Hendra Ridwan, Misriadi, Gunawan Dwicahyo, Dinan Puspito

Persib Bandung memastikan diri melaju ke babak semifinal setelah dengan susah payah mengalahkan Mitra Kukar, 2-1, di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (26/10) sore. Mendapat 3 poin dari laga ini artinya Persib sudah menorehkan 13 poin dan dipastikan menjadi juara Grup L karena jumlah tersebut tidak mungkin terkejar tim lain.
Persib menjadi tim pertama yang sudah pasti melaju ke babak semifinal. Satu jatah lagi di Grup L masih diperebutkan 3 tim, Mitra Kukar Persebaya Surabaya dan Pelita Bandung Raya. Ketiganya masih memiliki peluang untuk mendampingi Persib. Sedangkan di Grup K, empat tim tinggal menyisakan masing-masing satu pertandingan. Dan 2 tiket ke semifinal diperebutkan oleh 3 tim, Arema Cronus, Semen Padang dan Persipura Jayapura.
Persib berinisiatif langsung mengendalikan permainan di awal pertandingan yang dipimpin wasit Prasetyo Hadi ini. Namun di 15 menit pertama rancangan serangan Maung Bandung selalu kandas.
Peluang emas pertama justru diciptakan tim besutan Stefan Hansson. Pada menit 18, tendangan sudut Zulkifli diteruskan tendangan Anindito. Namun bola membentur Zulham dan berubah arah menjadi ke lambung ke atas.
Kedua kesebelasan kesulitan menembus jantung pertahanan lawan. Alhasil pemain mulai melakukan spekuasi tendangan dari jarak jauh. Misalnya pada menit 23 tendangan jauh Erick Weeks yang masih bisa ditangkap I Made. Kemudian tembakan jarak jauh Atep, dua menit kemudian, yang juga mampu ditangkap Dian Agus.
Peluang lainnya pada menit 37, tendangan keras Konate dari luar kotak penalti kali ini meluncur tipis ke atas mistar gawang. Pun tendangan jarak jauh Ferdinand pada menit 41 yang melesat tipis di atas gawang Mitra Kukar.
Di penghujung paruh pertama, 2 tendangan jarak jauh Erick Weeks mengancam gawang Persib. Tendangan pertama pada menit 43 mampu diantisipasi Made. Dan pada tendangan kedua satu menit kemudian, Made melakukan penyelamatan penting dengan menepis bola tersebut.
Kedua pelatih tetap mempertahankan komposisi pemain di babak kedua. Namun setelah berjalan 15 menit tidak terjadi progres, pelatih Jajang Nurjaman mulai mengganti formasi. M Ridwan masuk dan Atep ditarik keluar.
Mitra Kukar terus berupaya mencuri gol lewat tendangan jarak jauh. Bima Sakti turut menambah statistik peluang Mitra Kukar lewat sepakan kerasnya pada menit 63. Tendangan keras tersebut masih bisa diantisipasi I Made.
Namun 4 menit kemudian, Mitra Kukar berhasil mengonversikan peluang mereka menjadi sebuah gol. Dengan serangan balik, Dzumafo mampu melewati Jufriyanto dan melepaskan tendangan kaki kiri yang keras. Bola gagal dijangkau Made sehingga bersarang di gawang Persib. Sementara, Mitra Kukar unggul satu bola.
Baru 2 menit Mitra kukar merayakan euforia gol, mereka mendapat petaka. Abdul Gamal diganjar kartu kuning kedua setelah melanggar keras Konate. Kartu kuning pertamanya didapat pada menit 52 saat melakukan protes keras terhadap hakim garis. Gamal diusir dari lapangan dengan kartu merah.
Dari pelanggaran tersebut, Persib mendapat tendangan bebas di dekat garis penalti. Dan eksekusi sang kapten, Firman Utina mengarah ke pojok kiri aras gawang Dian Agus yang gagal menjangkau bola tersebut. Skor imbang 1-1.
Untuk menjaga keseimbangan pertahanan timnya, Hansson terpaksa menarik keluar seorang penyerangnya, Anindito, pada menit 77. Sebagai gantinya, pelatih asal Swedia ini memasukkan pemain bertahan, Gunawan Dwi Cahyo.
Tiga menit berselang, Janur pun menukar gelandang bertahannya. Taufiq ditarik keluar dan memasukan Hariono. Dan menit 87, Janur menambah kekuatan bertahan dengan memasukkan Agung dengan mengistirahatkan Firman.
Meski dengan hasil seri Persib sudah dipastikan bisa melenggang ke semifinal, namun Persib memiliki tekad untuk melibas habis semua pertandingan dengan kemenangan. Maka serangan Persib di penghujung pertandingan pun tidak mengendur.
Menit 89, sepak pojok Supardi disambut tandukan Konate. Namun bola membantur tiang kanan gawang Dian Agus.
Dan harapan Mitra Kukar untuk mencuri 1 poin kandas di masa injury time. Tendangan penjuru Supardi disundul pemain Mitra Kukar, bola mengarah ke tiang jauh dan Vujovic yang datang dari belakang langsung mencocor bola tersebut dan gol. Persib pun memenangi partai ini dengan skor 2-1.
Lineup Persib: I Made Wirawan, Supardi, Vladimir Vujovic, Ahmad jufriyanto, Tony Sucipto, Taufiq, Firman Utina (C), Konate Makan, Atep, Tantan, Ferdinand Sinaga
Cadangan: M Natshir, Jajang Sukamara, Abdul Rahman, M Agung Pribadi, Hariono, M. Ridwan, Djibril Coulibaly.
Lineup Mitra Kukar: Dian Agus Prasetyo, Zulkifli Syukur (C), Dedy Gusmawan, Peinandol Labo, Abd Gamal, Rafael Maitimo, Bima Sakti, Erick Weeks Lewis, Anindito, Dzumafo Epandi, Zulham Zamrun
Cadangan: Joice Sorongan, Jajang Mulyana, Zulvin Zamrun, Hendra Ridwan, Misriadi, Gunawan Dwicahyo, Dinan Puspito

Hade goreng oge PBR teh dulur sorangan. Rek iraha deui Persib nulugan dulur, da ayeuna mah 100 persen gumantung ka Persib.