Jasuk: Persib Harus Waspadai PS Polri
Wednesday, 09 March 2016 | 13:37
Persib Bandung bakal melakoni laga uji coba melawan salah satu kontestan Piala Bhayangkara yakni PS Polri, Sabtu (12/3), di Stadion Wibawa Mukti, Bekasi. Namun, pelatih Persib Dejan Antonic sempat mengkritik perhelatan laga tersebut karena dianggap terlalu memaksakan. Pasalnya Dejan tak mau strategi kekuatannya terbaca lawan terlebih dahulu sebelum Piala Bhayangkara dimulai.
Meskipun demikian, full back Persib Jajang Sukmara menanggapi positif laga uji coba tersebut. Menurutnya sebuah pertandingan dengan tim selevel sangat dibutuhkan ia dan rekan-rekannya guna menakar sejauh mana hasil latihan yang sudah dijalani.
“Mungkin ada sedikitnya ketakutan kekuatan tim akan terbaca, tapi ada untungnya juga kita bisa uji coba sebelum turun ke Piala Bhayangkara, setidaknya untuk mengukur peta kekuatan kita,” ungka Jajang di Mess Persib, Jalan Ahmad Yani Bandung.
PS Polri berkekuatan eks pemain Timnas U-19 ditambah beberapa pemain senior dari Persipura Jayapura semacam Robertino Pugliara dan Bio Paulin. Ditangani pelatih kenamaan dan kenyang akan pengalaman di persepakbolaan Indonesia, Bambang Nurdiansyah, maka Jajang menilai mereka sulit untuk dikalahkan.
“Tidak ada jaminan mereka mudah dikalahkan, semua kemungkinan bisa saja terjadi di lapangan, kita mesti mewaspadainya,” imbuh Jasuk, sapaan akrab Jajang Sukmara.
Jasuk mewanti-wanti akan kinerja Banur, panggilan akrab Bambang Nurdiansyah, yang selalu memompa semangat dan motivasi pemain. Seperti PS TNI di Piala Jenderal Sudirman lalu, maka PS Polri bisa menjadi ancaman di Piala Bhayangkara.
“Banur setiap orang tahu, latihannya seperti apa. Yang pasti PS Polri jadi ancaman lah, apalagi menghadapi Persib pasti motivasinya bertambah,” pungkasnya.

Persib Bandung bakal melakoni laga uji coba melawan salah satu kontestan Piala Bhayangkara yakni PS Polri, Sabtu (12/3), di Stadion Wibawa Mukti, Bekasi. Namun, pelatih Persib Dejan Antonic sempat mengkritik perhelatan laga tersebut karena dianggap terlalu memaksakan. Pasalnya Dejan tak mau strategi kekuatannya terbaca lawan terlebih dahulu sebelum Piala Bhayangkara dimulai.
Meskipun demikian, full back Persib Jajang Sukmara menanggapi positif laga uji coba tersebut. Menurutnya sebuah pertandingan dengan tim selevel sangat dibutuhkan ia dan rekan-rekannya guna menakar sejauh mana hasil latihan yang sudah dijalani.
“Mungkin ada sedikitnya ketakutan kekuatan tim akan terbaca, tapi ada untungnya juga kita bisa uji coba sebelum turun ke Piala Bhayangkara, setidaknya untuk mengukur peta kekuatan kita,” ungka Jajang di Mess Persib, Jalan Ahmad Yani Bandung.
PS Polri berkekuatan eks pemain Timnas U-19 ditambah beberapa pemain senior dari Persipura Jayapura semacam Robertino Pugliara dan Bio Paulin. Ditangani pelatih kenamaan dan kenyang akan pengalaman di persepakbolaan Indonesia, Bambang Nurdiansyah, maka Jajang menilai mereka sulit untuk dikalahkan.
“Tidak ada jaminan mereka mudah dikalahkan, semua kemungkinan bisa saja terjadi di lapangan, kita mesti mewaspadainya,” imbuh Jasuk, sapaan akrab Jajang Sukmara.
Jasuk mewanti-wanti akan kinerja Banur, panggilan akrab Bambang Nurdiansyah, yang selalu memompa semangat dan motivasi pemain. Seperti PS TNI di Piala Jenderal Sudirman lalu, maka PS Polri bisa menjadi ancaman di Piala Bhayangkara.
“Banur setiap orang tahu, latihannya seperti apa. Yang pasti PS Polri jadi ancaman lah, apalagi menghadapi Persib pasti motivasinya bertambah,” pungkasnya.

jasuk, janur, jamul.
jadul
jagur
jamur
jantungeun
jangar
jamban
Bau jigong ich
bau jigong nyalira eta teh panginten nambag deui, nyikat huntu atuh geura
Jaleuleujaa…tulak tuja emaaann ……