Janur Sudah Persiapkan Fisik dan Mental Pemain Hadapi Lao FC
Monday, 13 April 2015 | 12:18
Laga lanjutan AFC Cup 2015 akan kembali mentas di midweek ini. Persib Bandung yang masih menjadi pimpinan sementara grup H akan bertamu ke markas Lao Toyota FC di National Sports Complex Stadium pada Rabu (15/4) mendatang. Awak Maung Bandung sendiri sudah bertolak menuju Laos guna memperjuangkan satu tiket ke fase knock out. Pelatih Persib, Jajang Nurjaman pun mengatakan sudah mempersiapakan segalanya agar terhindar dari kekalahan oleh sang juru kunci.
Pelatih yang di pentas Asia lebih berperan sebagai asisten pelatih dari Emral Abus itu mengatakan bahwa dirinya sudah menggeber pasukannya berlatih keras sejak di Bandung. Salah satunya dengan melakukan aklimatisasi cuaca dengan berlatih di siang hari. Selain itu dia juga memantapkan mental pemainnya dalam laga tandang kedua.
“Semuanya sudah saya persiapan sejak kemarin (di Bandung). Mereka tidak bisa dianggap enteng buktinya mereka main disini selalu merepotkan kita apalagi disana (Laos) pasti motivasinya berlipat, jadi kita harus sabar,” ujarnya ketika diwawancara, Senin (13/4).
Janur menilai klub besutan David Booth itu punya kapasitas untuk mengejutkan Persib terlebih bermain di kandangnya. Karena koneksi antarlini berjalan dengan apik. Untuk itu pelatih 57 tahun tersebut meminta pasukannya untuk tidak bermain terburu-buru. Karena Frederic Pooda dan kolega bisa saja balik mengancam gawang Maung Bandung.
“Di lapangan mereka cukup solid, seru persaingan di grup ini. Kita bisa meredamnya dengan bermain sabar, tidak terburu-buru, disiplin dan konsentrasi,” tukasnya.

Laga lanjutan AFC Cup 2015 akan kembali mentas di midweek ini. Persib Bandung yang masih menjadi pimpinan sementara grup H akan bertamu ke markas Lao Toyota FC di National Sports Complex Stadium pada Rabu (15/4) mendatang. Awak Maung Bandung sendiri sudah bertolak menuju Laos guna memperjuangkan satu tiket ke fase knock out. Pelatih Persib, Jajang Nurjaman pun mengatakan sudah mempersiapakan segalanya agar terhindar dari kekalahan oleh sang juru kunci.
Pelatih yang di pentas Asia lebih berperan sebagai asisten pelatih dari Emral Abus itu mengatakan bahwa dirinya sudah menggeber pasukannya berlatih keras sejak di Bandung. Salah satunya dengan melakukan aklimatisasi cuaca dengan berlatih di siang hari. Selain itu dia juga memantapkan mental pemainnya dalam laga tandang kedua.
“Semuanya sudah saya persiapan sejak kemarin (di Bandung). Mereka tidak bisa dianggap enteng buktinya mereka main disini selalu merepotkan kita apalagi disana (Laos) pasti motivasinya berlipat, jadi kita harus sabar,” ujarnya ketika diwawancara, Senin (13/4).
Janur menilai klub besutan David Booth itu punya kapasitas untuk mengejutkan Persib terlebih bermain di kandangnya. Karena koneksi antarlini berjalan dengan apik. Untuk itu pelatih 57 tahun tersebut meminta pasukannya untuk tidak bermain terburu-buru. Karena Frederic Pooda dan kolega bisa saja balik mengancam gawang Maung Bandung.
“Di lapangan mereka cukup solid, seru persaingan di grup ini. Kita bisa meredamnya dengan bermain sabar, tidak terburu-buru, disiplin dan konsentrasi,” tukasnya.

Colenak beuleum peuyeum digulaan awas bobotoh rebu rebu mendukungmu..!
Ya Iyalah pasti seru pertandingannya soalna sanes lokal, Internasional tea … krn setiap klub yg mewakili negaranya masing2 punya gaya dan sistem yg bervariasi, ini yg sangat menarik dan menjadi tantangan tersendiri bagi pelatih2 yg berwawasan luas dan ingin maju, dan jangan lupa Pelatih Persib untuk AFC adalah DR. Emral Abus, doktor Phd S3, luar biasa …artina ini pelatih bukan sembarangan, ini pelatih orang pintar, orang “makan” sakolahan, dosennya para Pelatih Sepakbola Indonesia, uaajiiiib tenaaaaaaan
Satuju @silat sunda ngan kalimat terakhir “artina ini pelatih bukan sembarangan, ini pelatih orang pintar, orang “makan” sakolahan, dosennya para Pelatih Sepakbola Indonesia, uaajiiiib tenaaaaaaan”,tah eta aya tendensi nyepeleken coach Djanur walopon bener nya, urang rada sangsi amun didinya urang sunda,maenya urang sunda aya uaajjbbb tenan sagala. kieu weh lah amun persib home di jalak harupat hayu urang lalajo bareng panasaran hayang nonton bareng jeung didinya sayah mah
Si silat sunda mah lain urg sunda, sieta mah urg padang. hahaha
tah kitu sing alakur nonton bareng di jalak harupat
jajang oge boga gelar doktor ti bobotoh, jajang di ujina di lapang/praktek langsung sebagai pemain, assisten,pelatih kepala. sidang na oge langsung di medan peperangan, dan bobotoh menyatakan jajang di nobatkan sebagai profesor!!!
abi ge doktor da a,,ngodok nu kotor kotor cuma abi,,a.