Janur Siapkan Strategi Khusus Hadapi PBR
Monday, 19 May 2014 | 14:44
Mengurung pertahanan Pelita Bandung Raya pada pertemuan pertama, Persib Bandung tetap tidak bisa menembus pertahanan rival sekotanya tersebut dan gagal memanfaatkan berbagai peluang. Hal ini dikarenakan lini belakang PBR yang bermain disiplin dalam menangkal serangan Persib. The Boys Are Back memang di pertemuan pertama lebih memfokuskan diri untuk bermain mengandalkan serangan balik. Untuk itu pelatih Persib, Jajang Nurjaman mengaku sudah mempersiapkan strategi khusus untuk membuka lini belakang PBR yang dikomandoi oleh Boban Nikolic tersebut.
“Sudah kita persiapkan di dalam latihan, sudah kita antisipasi, kita tahu mereka lebih banyak menunggu dan akan melakukan counter attack kalau itu terjadi, mudah-mudahan kita bisa mengatasinya,” katanya dalam wawancara di Mess Persib, Senin (19/5).
Pelatih yang karib dipanggil Janur itu memprediksi jalannya pertandingan tidak akan jauh berbeda dengan pertemuan pertama. Janur memperkirakan pasukan Dejan Antonic itu tetap bermain menunggu di belakang sementara Persib tetap mendominasi jalannya pertandingan dengan mengurung pertahanan PBR.
“Ya perkiraan saya akan seperti itu karena mereka berhasil mengalahkan kita dengan taktik seperti itu. Tapi misalkan mereka bermain terbuka, bagus, pertandingan akan rame jadinya,” sambungnya.
Lebih lanjut, pelatih berusia 56 tahun itu menginginkan laga akan berlangsung seru dengan kedua tim bermain terbuka dan saling serang. Seperti ketika Persib menjamu Ajax Amsterdam beberapa waktu lalu di stadion yang sama. Namun itu semua dikatakan oleh Janur dikembalikan kepada setiap pelatih karena dia sadar akan pentingnya sebuah strategi di dalam kompetisi.
“Berharap bermain keluar, tapi ini kompetisi, sah-sah saja apa yang mereka lakukan, karena masing-masing pelatih kan punya strategi,” pungkasnya.

Mengurung pertahanan Pelita Bandung Raya pada pertemuan pertama, Persib Bandung tetap tidak bisa menembus pertahanan rival sekotanya tersebut dan gagal memanfaatkan berbagai peluang. Hal ini dikarenakan lini belakang PBR yang bermain disiplin dalam menangkal serangan Persib. The Boys Are Back memang di pertemuan pertama lebih memfokuskan diri untuk bermain mengandalkan serangan balik. Untuk itu pelatih Persib, Jajang Nurjaman mengaku sudah mempersiapkan strategi khusus untuk membuka lini belakang PBR yang dikomandoi oleh Boban Nikolic tersebut.
“Sudah kita persiapkan di dalam latihan, sudah kita antisipasi, kita tahu mereka lebih banyak menunggu dan akan melakukan counter attack kalau itu terjadi, mudah-mudahan kita bisa mengatasinya,” katanya dalam wawancara di Mess Persib, Senin (19/5).
Pelatih yang karib dipanggil Janur itu memprediksi jalannya pertandingan tidak akan jauh berbeda dengan pertemuan pertama. Janur memperkirakan pasukan Dejan Antonic itu tetap bermain menunggu di belakang sementara Persib tetap mendominasi jalannya pertandingan dengan mengurung pertahanan PBR.
“Ya perkiraan saya akan seperti itu karena mereka berhasil mengalahkan kita dengan taktik seperti itu. Tapi misalkan mereka bermain terbuka, bagus, pertandingan akan rame jadinya,” sambungnya.
Lebih lanjut, pelatih berusia 56 tahun itu menginginkan laga akan berlangsung seru dengan kedua tim bermain terbuka dan saling serang. Seperti ketika Persib menjamu Ajax Amsterdam beberapa waktu lalu di stadion yang sama. Namun itu semua dikatakan oleh Janur dikembalikan kepada setiap pelatih karena dia sadar akan pentingnya sebuah strategi di dalam kompetisi.
“Berharap bermain keluar, tapi ini kompetisi, sah-sah saja apa yang mereka lakukan, karena masing-masing pelatih kan punya strategi,” pungkasnya.

kami tunggu racikanmu di lapangan nanti coatch 😀
strategi janur memble,,,tim bertabur bintang ga teu bisa ngelehkeun pemain ngora