Janur Restui Manajemen Hentikan Kontrak Belencoso
Tuesday, 26 July 2016 | 21:02
Pelatih Persib Jajang Nurjaman sedang meraba kekuatan timnya dengan melakukan beberapa rotasi di beberapa pertandingan. Salah satunya ia ingin melihat kapasitas sesungguhnya dari bomber asing asal Spanyol mereka Juan Carlos Belencoso. Belencoso diuji oleh Jajang dalam pertandingan melawan Semen Padang Senin (25/7) kemarin dalam ajang Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016.
Alhasil Belencoso tidak menunjukkan grafik peningkatan performa sejak awal musim dan menghendaki ia diputus kontrak hingga putaran pertama berakhir. Sungguh menjadi pukulan untuk pemain besar di bekas timnya terdahulu Kitchee SC.
“Saya mencoba untuk merotasi pemain dan saya sudah lakukan sambil melihat. Karena saya adalah orang baru di tim ini. Saya butuh kemampuan sesungguhnya dari seorang pemain seperti apa. Saya kasih peluang untuk Belencoso dan hasilnya seperti itu,” beber Jajang dalam sesi wawancara di Bandara Husein Sastranegara Bandung, Selasa (26/7) sore.
Janur sapaan akrab Jajang menyebutkan bahwa pemain berusia 34 tahun itu tidak memiliki kontribusi positif selama 52 menit ia dimainkan. Hasil tersebut sudah cukup membuat Janur paham apa yang harus ia lakukan dan menyetujui keputusan manajemen mendepaknya di jeda setengah musim TSC nanti.
“Sungguh tidak ada kontribusinya buat tim jadi saya setuju dengan keputusan apa yang diambil manajer (Umuh Muchtar). Dan manajer sudah diskusi dengan saya,” tutur Janur.
Pelatih 58 tahun itupun menegaskan, tidak ada lagi kesempatan untuk Belencoso bermain dalam sisa pertandingan di putaran pertama TSC. Pasalnya kesempatan sudah diberikannya. “Ya jadi tidak ada kesempatan untuk belencoso main lagi,” tegas Janur.

Pelatih Persib Jajang Nurjaman sedang meraba kekuatan timnya dengan melakukan beberapa rotasi di beberapa pertandingan. Salah satunya ia ingin melihat kapasitas sesungguhnya dari bomber asing asal Spanyol mereka Juan Carlos Belencoso. Belencoso diuji oleh Jajang dalam pertandingan melawan Semen Padang Senin (25/7) kemarin dalam ajang Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016.
Alhasil Belencoso tidak menunjukkan grafik peningkatan performa sejak awal musim dan menghendaki ia diputus kontrak hingga putaran pertama berakhir. Sungguh menjadi pukulan untuk pemain besar di bekas timnya terdahulu Kitchee SC.
“Saya mencoba untuk merotasi pemain dan saya sudah lakukan sambil melihat. Karena saya adalah orang baru di tim ini. Saya butuh kemampuan sesungguhnya dari seorang pemain seperti apa. Saya kasih peluang untuk Belencoso dan hasilnya seperti itu,” beber Jajang dalam sesi wawancara di Bandara Husein Sastranegara Bandung, Selasa (26/7) sore.
Janur sapaan akrab Jajang menyebutkan bahwa pemain berusia 34 tahun itu tidak memiliki kontribusi positif selama 52 menit ia dimainkan. Hasil tersebut sudah cukup membuat Janur paham apa yang harus ia lakukan dan menyetujui keputusan manajemen mendepaknya di jeda setengah musim TSC nanti.
“Sungguh tidak ada kontribusinya buat tim jadi saya setuju dengan keputusan apa yang diambil manajer (Umuh Muchtar). Dan manajer sudah diskusi dengan saya,” tutur Janur.
Pelatih 58 tahun itupun menegaskan, tidak ada lagi kesempatan untuk Belencoso bermain dalam sisa pertandingan di putaran pertama TSC. Pasalnya kesempatan sudah diberikannya. “Ya jadi tidak ada kesempatan untuk belencoso main lagi,” tegas Janur.

Punten sateu acanna. Demi Alloh saya kecewa ka perlakuan managemen jeung pemaen persib ka belencoso. Menurut saya kekurangan persib lain di belencoso wae, winger gugurubugan teu puguh, dias angga jujur can bisa mere crossing nu alus jga supardi bahela, atep umpan kamana wae, ah pokonamah lain salah si belencoso titik.
Baper maneh mah. Tong ngomong ka manajemen atawa Janur. Ngomong ka Dejan. Manehna mengundurkan diri alias kabur, lain dipecat.
Svd siap siap angkat koper mun bek &:sayap angger teu tiasa ngoper
payah pelatih jeung manager jadi egois kitu ey, zulham ge butut loba ngocek. komo fulback mah ripuh laletoy di bere serangan balik ge langsung kocar kacir.
Maneh nu payah. Piraku pamaen goreng haben we dipake, emangna Dejan?? Buta kitu bobotoh ayeuna teh?? Belencoso jeung SVD ge kajeun tengahna goreng, da anger atuh katingali pisan kualitasna jauh. Padahal Belencoso mah ti mimiti geus di Persib, rek dititah daptasi sataun?? SVD mah anyar kamari gabungna ge, geus katingali jelas lini depan jadi hirup. Boa edan, Belencoso teh pamaen pangmahalna di TSC. Hadehhh….
heeh kuma maneh weh, urang mah lain ngabelaan si coso, tapi teu hade patut kalakuan gegeden persib jiga kitu. angger weh SVD ge hese ngasupken da winger na lalogay, loba gaya.
Urang doakeun ku kabeh tong pacental2 wajar koment pasti beda2 nu penting percayakeun ka manajemen pasti mutuskeun nu terbaik… Hidup persib sadulur sa jukut tong garelut …..