Janur Ingin Kembalikan Kepercayaan Diri Pemainnya
Wednesday, 20 August 2014 | 17:33
Absennya Ferdinand Sinaga dalam laga kontra Persijap Jepara, Selasa (19/8) kemarin otomatis menjadi berkah terselubung bagi bomber Persib lainnya, Djibril Coulibaly. Pemain berpaspor Mali tersebut tampil penuh selama 90 menit dan berhasil menyarangkan sebuah gol di penghujung babak pertama. Djibril juga sebenarnya hampir mencetak gol kedua namun sayang sepakannya yang hanya tinggal berhadapan dengan kiper hanya menyamping.
Disampaikan oleh pelatih kepala Persib Bandung, Jajang Nurjaman, bahwa dirinya memang sengaja memainkan Djibril selama 90 menit untuk mengembalikan kepercayaan diri pemain 27 tahun itu yang mulai sering tertekan karena cukup lama tidak mencetak gol. Penampilannya pun kerap tidak stabil meski hanya tampil dalam laga uji coba.
Pria yang akrab disapa Janur itu memang merasa perlu mengembalikan performa Djibril yang tampil tajam di awal musim. Karena perjuangan Persib masih panjang di musim ini andai masuk ke fase 8 besar yang tiketnya kini sudah ada di depan mata. Kontribusi maksimal dari setiap pemain pun tentu akan sangat dibutuhkan.
“Saya tahu kepercayaan diri Djibril lagi kurang bagus. Jadi itulah kenapa saya biarkan dia main 90 menit, biar kepercayaan dirinya bangkit. Mudah-mudahan dengan gol ini dan tidak digantinya dia, 90 menit itu membuat kepercayaan dirinya naik lagi. Soalnya beberapa pertandingan lalu kan Djibril kadang main kurang bagus atau kadang diganti. Tapi saya yakin Djibril bisa karena bagaimanapun permainan ke depan kita butuh dia,” ujarnya saat konferensi pers di Stadion Si Jalak Harupat.
Sementara itu Janur juga dalam laga kemarin menurunkan dua pemain lapis keduanya, Agung Pribadi dan Jajang Sukmara diberi kepercayaan ketika tim sudah unggul cukup jauh. Hasilnya permainan mereka juga dianggap memberi dampak positif bagi tim. Dia pun mengaku puas dengan penampilan para pemain pengganti termasuk Atep yang berhasil mencetak gol pamungkas timnya.
“Mereka diturunkan saat kita leading 3-0 dan 4-0. Karena situasi timnya juga sedang dalam keadaan unggul, makanya keluar kepercayaan diri mereka ada. Tiga pemain pengganti yang saya mainkan semuanya menunjukkan performa yang bagus,” tukasnya.

Absennya Ferdinand Sinaga dalam laga kontra Persijap Jepara, Selasa (19/8) kemarin otomatis menjadi berkah terselubung bagi bomber Persib lainnya, Djibril Coulibaly. Pemain berpaspor Mali tersebut tampil penuh selama 90 menit dan berhasil menyarangkan sebuah gol di penghujung babak pertama. Djibril juga sebenarnya hampir mencetak gol kedua namun sayang sepakannya yang hanya tinggal berhadapan dengan kiper hanya menyamping.
Disampaikan oleh pelatih kepala Persib Bandung, Jajang Nurjaman, bahwa dirinya memang sengaja memainkan Djibril selama 90 menit untuk mengembalikan kepercayaan diri pemain 27 tahun itu yang mulai sering tertekan karena cukup lama tidak mencetak gol. Penampilannya pun kerap tidak stabil meski hanya tampil dalam laga uji coba.
Pria yang akrab disapa Janur itu memang merasa perlu mengembalikan performa Djibril yang tampil tajam di awal musim. Karena perjuangan Persib masih panjang di musim ini andai masuk ke fase 8 besar yang tiketnya kini sudah ada di depan mata. Kontribusi maksimal dari setiap pemain pun tentu akan sangat dibutuhkan.
“Saya tahu kepercayaan diri Djibril lagi kurang bagus. Jadi itulah kenapa saya biarkan dia main 90 menit, biar kepercayaan dirinya bangkit. Mudah-mudahan dengan gol ini dan tidak digantinya dia, 90 menit itu membuat kepercayaan dirinya naik lagi. Soalnya beberapa pertandingan lalu kan Djibril kadang main kurang bagus atau kadang diganti. Tapi saya yakin Djibril bisa karena bagaimanapun permainan ke depan kita butuh dia,” ujarnya saat konferensi pers di Stadion Si Jalak Harupat.
Sementara itu Janur juga dalam laga kemarin menurunkan dua pemain lapis keduanya, Agung Pribadi dan Jajang Sukmara diberi kepercayaan ketika tim sudah unggul cukup jauh. Hasilnya permainan mereka juga dianggap memberi dampak positif bagi tim. Dia pun mengaku puas dengan penampilan para pemain pengganti termasuk Atep yang berhasil mencetak gol pamungkas timnya.
“Mereka diturunkan saat kita leading 3-0 dan 4-0. Karena situasi timnya juga sedang dalam keadaan unggul, makanya keluar kepercayaan diri mereka ada. Tiga pemain pengganti yang saya mainkan semuanya menunjukkan performa yang bagus,” tukasnya.

si sigit iraha dipaenkeuna? da alus lumayan..
Kang janur,pasihan kesempatan kanggo pemain muda,supados tambah jam Terbang na,sareng ngasah permainan na meh leuwih ngabret..hatur nuhun.PERSIB PASTI JUARA..
taun hareup…!!!!!