Janur Apresiasi Pemain Lokal PSM
Saturday, 02 July 2016 | 23:20
Pelatih Persib, Jajang Nurjaman hampir saja gagal menggondol tiga poin dalam laga perdana come backnya di Persib. Saat materi pemain lokal PSM Makasar mampu imbangi Persib dengan skor 2-2 sebelum Purwaka Yudhi tampil sebagai penyelamat mengakhiri laga dengan skor 3-2 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (2/7) dalam laga lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016.
Janur sapaan karib Jajang Nurjaman harus bekerja ekstra keras melawan 11 materi pemain lokal PSM. Ingin bangkit dari tiga kekalahan sebelumnya, Rasyid Bakrie dan kolega bermain dengan lepas, ngotot dan penuh motivasi walau lebih dulu tertinggal.
“Bahwa kita kerja keras karena penampilan PSM cukup bagus mereka menyulitkan kami tanpa pemain asing, sedangkan kami main ada tiga pmain asing. Apresiasi betul pemain Makasar, bermain lepas, ngotot, penuh motivasi, mereka main bagus,” kata Janur dalam konfrensi pers usai laga.
Lebih lanjut pelatih asal Majalengka itu menyebutkan ada dua sosok pemain yang paling merepotkan lini pertahanan Persib. Pertama adalah mantan anak asuhnya Ferdinand Sinaga. Namun, yang paling merepotkan ia menyebutkan Muchlis Hadining. Dialah sosok perecah pertahanan Persib, hingga Purwaka membuat kesalahan karena kelincahannya.
“Lini depan mereka menyulitkan, Ferdinand bermain baik, Muchlis Hadi juga dia bermain bagus dengan kecepatannya bisa melewati pemain kami, itu setelah lini tengah dari titik Hariono ke Purwaka dan akhirnya ia cetak gol, itu luar biasa,” beber Janur.
Gol yang dicetak Muchlis pun menjadi sorotan, pasalnya Janur sudah mengintruksikan untuk waspada saat turun minum. Moment ketika Persib gagal menyerang adalah kesempatan Juku Eja melakukan serangan balik dan itu berhasil.
“Itu tadi di half time sudah dikupas yaitu ketika setelah pemain gagal serangan, serangan balik lawan menjadi ancaman itu makanya beberapa kali terjadi dan kita harus perbaiki,” ulasnya.

Pelatih Persib, Jajang Nurjaman hampir saja gagal menggondol tiga poin dalam laga perdana come backnya di Persib. Saat materi pemain lokal PSM Makasar mampu imbangi Persib dengan skor 2-2 sebelum Purwaka Yudhi tampil sebagai penyelamat mengakhiri laga dengan skor 3-2 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (2/7) dalam laga lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016.
Janur sapaan karib Jajang Nurjaman harus bekerja ekstra keras melawan 11 materi pemain lokal PSM. Ingin bangkit dari tiga kekalahan sebelumnya, Rasyid Bakrie dan kolega bermain dengan lepas, ngotot dan penuh motivasi walau lebih dulu tertinggal.
“Bahwa kita kerja keras karena penampilan PSM cukup bagus mereka menyulitkan kami tanpa pemain asing, sedangkan kami main ada tiga pmain asing. Apresiasi betul pemain Makasar, bermain lepas, ngotot, penuh motivasi, mereka main bagus,” kata Janur dalam konfrensi pers usai laga.
Lebih lanjut pelatih asal Majalengka itu menyebutkan ada dua sosok pemain yang paling merepotkan lini pertahanan Persib. Pertama adalah mantan anak asuhnya Ferdinand Sinaga. Namun, yang paling merepotkan ia menyebutkan Muchlis Hadining. Dialah sosok perecah pertahanan Persib, hingga Purwaka membuat kesalahan karena kelincahannya.
“Lini depan mereka menyulitkan, Ferdinand bermain baik, Muchlis Hadi juga dia bermain bagus dengan kecepatannya bisa melewati pemain kami, itu setelah lini tengah dari titik Hariono ke Purwaka dan akhirnya ia cetak gol, itu luar biasa,” beber Janur.
Gol yang dicetak Muchlis pun menjadi sorotan, pasalnya Janur sudah mengintruksikan untuk waspada saat turun minum. Moment ketika Persib gagal menyerang adalah kesempatan Juku Eja melakukan serangan balik dan itu berhasil.
“Itu tadi di half time sudah dikupas yaitu ketika setelah pemain gagal serangan, serangan balik lawan menjadi ancaman itu makanya beberapa kali terjadi dan kita harus perbaiki,” ulasnya.

Mantap Kang janur…. mudah mudahan saatos lebaran tiasa langkung sae permainana,amiin Selamat Hari Raya Idul Fitri
Heded euy asa inget persib jaman ligina 1 pemaena klokal kabeh
selamat idul fitri kanggo pemaen persib.
Hidup Persib….!!!
OK setuju coach….pertahanan musti diasah lagi. Good job coach….and good luck.
Purwaka kit kit bayar tunai siga vlado…. Good job..!
Cari alternatif pengganti Toni yang lebih trengginas, gesit dan pengumpan crossing yang baik…
Bnr janur platih yg slalu d dkung keberuntungan…lolobana menang kbereruntungan..semifinal isl jnh final bruntung..tdi g ampir2n..
Beruntung prsib d latih oleh platih pnuh kberuntungan..lisensi pro uefa g eleh..
Persib mah ti kapungkur oge kantun ngiatkeun lini pertahanan. Titik sagede kalapa tah .sip ah sib..
Alhamdulillah Persib menang, terlepas dari hal itu ada kriktik utk stasiun TV yg menayangkan TSC yaotu : EDITOR DAN CAMERAMAN-na KURANG APIK, REPLAYNYA TELAT DAN NGAGANGGU JALANNYA PERTANDINGAN BAGI PENONTON DIRUMAH… APALAGI LOGO SPONSOR UTAMA YG TERLALU SELALU SERING MUNCUL.. mudah2an ada perbaikan..
Ti mimiti TSC laga ge ges kitu lur, ente salah alamat naha ngalapor kadieu, gera emam endog mang
J.A.N.U.R
Noted juversib u2 SCTV serung ganggu penonton dirumah, reply telat iklannya yg utama terlalu sering tayang saat laga jalan. Pokonya kurang profesional kameramennya
Hayu atuh bobotoh sadaya urang bentangkeun spanduk cing gede “ESCETEPE OUT”
sip,kitapun resfec pd PSM.
Lamun meunangna di kandang mah kurang greuget , coba atuh di tandangna, tapi lamun maenna jiga kitu terusmah insya allah meunang terus ………..good luck persib kang janur…
Ulah wka brpuas diri..tempo psm th t make pmain asing gs ampir2n draw..td menang gil persib brbau kberuntungan lain tinu skema..
kunaon den??? asa kitu wae komen teh…nyeri hate keneh dejanna OUT nya?? hahaa
rek eleh ge bae mun Persib maen na jiga kamari mah.. bener2 maen teh teu caleuy jiga ku dejan.
Deden…deden….
tahun dpn mukhlis pasti masuk daftar incaran….