Janur: Anak-Anak Fun dan Kebersamaannya Kuat
Friday, 04 April 2014 | 13:48
Memasuki hari ketiga di Pantai Pangandaran dalam rangka melakukan pemusatan latihan, seluruh pasukan yang dibawa oleh Jajang Nurjaman terus diberi materi latihan. Kali ini anak asuhnya mendapat melakukan latihan di sisi pantai. Di sana para pemain disuguhkan latihan kecepatan dengan melakukan sprint di atas pasir pantai. Mereka juga melakukan semacan sepak takraw.
“Materi latihan pagi ini, intensitas agak lumayan naik, dengan banyak speed intinya hari ini. Dan juga banyak melakukan latihan kontrol bola dengan melakukan voli pantai di pasir,” ungkap Jajang dalam wawancara di Hotel Sofia, Jumat (4/4).
Pelatih yang karib disapa Janur itu tidak hanya fokus dalam menggembleng latihan untuk anak asuhnya. Dia juga menginginkan pasukannya merasa ceria dengan melakukan latihan di tempat wisata. Hasilnya Janur pun merasa puas melihat kebersamaan pemainnya yang semakin mencair satu sama lain.
“Kemudian yang saya soroti adalah fun-nya anak-anak itu. Kebersamaan begitu terlihat dan memang itu yang dicari. Mencari relaksasi dan kurang lebih mendapat suasana baru. Anak-anak begitu enjoy di sini,” imbuhnya.
Hanya Janur menyayangkan pemusatan latihan kali ini harus berjalan tanpa 7 pemain timnasnya. Dia sebenarnya menginginkan situasi yang menyenangkan kali ini bisa diikuti semua pemainnya. Oleh karena itu pelatih berusia 56 tahun ini berharap suatu saat pasukannya bisa mendapat kesempatan yang sama untuk berlibur sambil berlatih dengan kekuatan penuh.
“Sangat disayangkan pemain timnas tidak bergabung padahal suasana disini bagus sekali. Sayang kita tidak lengkap mungkin suatu saat nanti kita adakan lagi yang seperti ini karena saya merasa kebersamaan benar-benar dipupuk. Kerasa banget,” pungkasnya.

Memasuki hari ketiga di Pantai Pangandaran dalam rangka melakukan pemusatan latihan, seluruh pasukan yang dibawa oleh Jajang Nurjaman terus diberi materi latihan. Kali ini anak asuhnya mendapat melakukan latihan di sisi pantai. Di sana para pemain disuguhkan latihan kecepatan dengan melakukan sprint di atas pasir pantai. Mereka juga melakukan semacan sepak takraw.
“Materi latihan pagi ini, intensitas agak lumayan naik, dengan banyak speed intinya hari ini. Dan juga banyak melakukan latihan kontrol bola dengan melakukan voli pantai di pasir,” ungkap Jajang dalam wawancara di Hotel Sofia, Jumat (4/4).
Pelatih yang karib disapa Janur itu tidak hanya fokus dalam menggembleng latihan untuk anak asuhnya. Dia juga menginginkan pasukannya merasa ceria dengan melakukan latihan di tempat wisata. Hasilnya Janur pun merasa puas melihat kebersamaan pemainnya yang semakin mencair satu sama lain.
“Kemudian yang saya soroti adalah fun-nya anak-anak itu. Kebersamaan begitu terlihat dan memang itu yang dicari. Mencari relaksasi dan kurang lebih mendapat suasana baru. Anak-anak begitu enjoy di sini,” imbuhnya.
Hanya Janur menyayangkan pemusatan latihan kali ini harus berjalan tanpa 7 pemain timnasnya. Dia sebenarnya menginginkan situasi yang menyenangkan kali ini bisa diikuti semua pemainnya. Oleh karena itu pelatih berusia 56 tahun ini berharap suatu saat pasukannya bisa mendapat kesempatan yang sama untuk berlibur sambil berlatih dengan kekuatan penuh.
“Sangat disayangkan pemain timnas tidak bergabung padahal suasana disini bagus sekali. Sayang kita tidak lengkap mungkin suatu saat nanti kita adakan lagi yang seperti ini karena saya merasa kebersamaan benar-benar dipupuk. Kerasa banget,” pungkasnya.
