Jadi Topskor Tim Bukan Tujuan Atep
Monday, 13 March 2017 | 08:22
Sempat tersisih dari tim utama, Atep akhirnya bangkit dan menjelma sebagai top skorer tim di Piala Presiden 2017 dengan 4 golnya. Banyak duduk di bench dalam fase grup, sang kapten malah meledak di babak knock out. Di laga 8 besar kontra Mitra Kukar, dia baru membuka rekening golnya dan sepasang gol bisa diciptakan dan membawa Persib lolos ke semifinal.
Dia kembali masuk scoresheet kala memainkan semifinal leg kedua melawan PBFC di Jalak Harupat dan memaksa laga berjalan hingga perpanjangan waktu. Meski Persib akhirnya kalah di babak adu penalti. Gol pamungkasnya pun dihasilkan kala turun dalam partai perebutan ketiga melawan Semen Padang lewat sepakan kencangnya.
Disinggung mengenai catatan individunya di tim, Atep menegaskan bahwa dia tidak memburu predikat itu. Sebagai pemain yang bekerja dalam sebuah tim, Atep hanya berusaha untuk memberikan kemampuan terbaiknya untuk meraih kemenangan. Baginya gol yang mampu ditorehkan hanya bonus atas kerja keras yang diperlihatkannya.
“Sebenarnya itu bukan target awal saya menjadi top skorer di tim, saya mencoba memberikan yang terbaik saja. Alhamdulillah saya bisa menciptakan gol-gol itu. Mudah-mudahan bukan di Piala Presiden saja, di liga pun saya berharap kran gol saya semakin banyak,” beber Atep dalam wawancara di Stadion Pakansari usai laga.
Soal peran dia yang sempat macet di awal turnamen, Atep menyebut bahwa dirinya cuma butuh waktu untuk mendapat kepercayaan pelatih. Atep pun rela saat Jajang Nurjaman memilih menurunkan susunan starter tanpa nama Atep di dalamnya. Namun ketika ada kepercayaan diberikan padanya, winger berusia 31 tahun itu tak segan untuk mempertontonkan kebolehnnya.
“Saya tidak pernah meminta untuk dimainkan, pelatih mempunyai pandangan sendiri siapa yang cocok main jadi starter. Dibalik itu saya selalu belajar dan akhirnya mendapatkan kepercayaan. Kalau diberikan kepercayaan pastinya saya akan berusaha manfaatkan itu sebaik mungkin,” tegasnya.

Sempat tersisih dari tim utama, Atep akhirnya bangkit dan menjelma sebagai top skorer tim di Piala Presiden 2017 dengan 4 golnya. Banyak duduk di bench dalam fase grup, sang kapten malah meledak di babak knock out. Di laga 8 besar kontra Mitra Kukar, dia baru membuka rekening golnya dan sepasang gol bisa diciptakan dan membawa Persib lolos ke semifinal.
Dia kembali masuk scoresheet kala memainkan semifinal leg kedua melawan PBFC di Jalak Harupat dan memaksa laga berjalan hingga perpanjangan waktu. Meski Persib akhirnya kalah di babak adu penalti. Gol pamungkasnya pun dihasilkan kala turun dalam partai perebutan ketiga melawan Semen Padang lewat sepakan kencangnya.
Disinggung mengenai catatan individunya di tim, Atep menegaskan bahwa dia tidak memburu predikat itu. Sebagai pemain yang bekerja dalam sebuah tim, Atep hanya berusaha untuk memberikan kemampuan terbaiknya untuk meraih kemenangan. Baginya gol yang mampu ditorehkan hanya bonus atas kerja keras yang diperlihatkannya.
“Sebenarnya itu bukan target awal saya menjadi top skorer di tim, saya mencoba memberikan yang terbaik saja. Alhamdulillah saya bisa menciptakan gol-gol itu. Mudah-mudahan bukan di Piala Presiden saja, di liga pun saya berharap kran gol saya semakin banyak,” beber Atep dalam wawancara di Stadion Pakansari usai laga.
Soal peran dia yang sempat macet di awal turnamen, Atep menyebut bahwa dirinya cuma butuh waktu untuk mendapat kepercayaan pelatih. Atep pun rela saat Jajang Nurjaman memilih menurunkan susunan starter tanpa nama Atep di dalamnya. Namun ketika ada kepercayaan diberikan padanya, winger berusia 31 tahun itu tak segan untuk mempertontonkan kebolehnnya.
“Saya tidak pernah meminta untuk dimainkan, pelatih mempunyai pandangan sendiri siapa yang cocok main jadi starter. Dibalik itu saya selalu belajar dan akhirnya mendapatkan kepercayaan. Kalau diberikan kepercayaan pastinya saya akan berusaha manfaatkan itu sebaik mungkin,” tegasnya.

Warbiasah capt………………….salut
Michael Essien (ex.Chealse the blues) welcome to Bandung go to PERSIB
bagus…!. maju terus moga bisa ke timnas lagi…!
Top, Tep!