Jadi Inspirator Permainan Persib, Dedi Masih Belum Puas
Monday, 13 March 2017 | 08:32
Lesatan indah yang diciptakan oleh Atep di pertandingan menghadapi Semen Padang kemarin tak lepas dari kreasi Dedi Kusnandar. Mendapat bola sambil membelakangi gawang, dia dengan cerdik melepaskan umpan di sela-sela gelandang lawan. Assist Dedi pun tanpa ragu diselesaikan Atep dengan tendangan first time el capitano.
Disampaikan oleh Dedi, kerjasama seperti itu sudah sering diasah olehnya serta Atep selama latihan. Sehingga ketika ada situasi yang memungkinan mereka untuk mencoba kolaborasi tersebut, Dedi langsung menerapkannya. Permainan cair skuat Maung Bandung memang beberapa kali merepotkan barisan belakang Semen Padang.
“Alhamdulillah ya itu hasil dari latihan karena saya juga kan sering komunikasi dengan Atep jadi bisa membuahkan hasil seperti gol tadi, itu dari latihan lah,” kata pemain yang karab disapa Dado itu kepada wartawan.
Pemain asal Jatinangor itu pun kini menjelma sebagai kreator permainan Persib karena tak ada playmaker asing di tim. DAdo bersama Gian Zola bahu-membahu di pusat permainan Maung Bandung untuk mendistribusikan bola menuju barisan depan. Total sudah 2 assist yang dikoleksi oleh pria 25 tahun ini selama turnamen.
Namun catatan itu tidak membuatnya puas dan berhenti untuk belajar. Dedi Punya ambisi untuk terus meningkatkan kemampuannya demi meraih trofi-trofi berikutnya bersama Persib. “Ya belum lah masih ingin lebih baik lagi untuk di Liga 1 nanti,” ujarnya.
Sisa waktu yang ada pun akan dimanfaatkan oleh mantan pemain Sabah FA itu untuk menambah kapasitas permainannya. “Pastinya saya masih harus meningkatkan lagi dan memperbaiki kekurangan di dalam tim dan dalam diri saya pribadi. Mudah-mudahan di liga nanti bisa lebih baik lagi,” jelasnya.

Lesatan indah yang diciptakan oleh Atep di pertandingan menghadapi Semen Padang kemarin tak lepas dari kreasi Dedi Kusnandar. Mendapat bola sambil membelakangi gawang, dia dengan cerdik melepaskan umpan di sela-sela gelandang lawan. Assist Dedi pun tanpa ragu diselesaikan Atep dengan tendangan first time el capitano.
Disampaikan oleh Dedi, kerjasama seperti itu sudah sering diasah olehnya serta Atep selama latihan. Sehingga ketika ada situasi yang memungkinan mereka untuk mencoba kolaborasi tersebut, Dedi langsung menerapkannya. Permainan cair skuat Maung Bandung memang beberapa kali merepotkan barisan belakang Semen Padang.
“Alhamdulillah ya itu hasil dari latihan karena saya juga kan sering komunikasi dengan Atep jadi bisa membuahkan hasil seperti gol tadi, itu dari latihan lah,” kata pemain yang karab disapa Dado itu kepada wartawan.
Pemain asal Jatinangor itu pun kini menjelma sebagai kreator permainan Persib karena tak ada playmaker asing di tim. DAdo bersama Gian Zola bahu-membahu di pusat permainan Maung Bandung untuk mendistribusikan bola menuju barisan depan. Total sudah 2 assist yang dikoleksi oleh pria 25 tahun ini selama turnamen.
Namun catatan itu tidak membuatnya puas dan berhenti untuk belajar. Dedi Punya ambisi untuk terus meningkatkan kemampuannya demi meraih trofi-trofi berikutnya bersama Persib. “Ya belum lah masih ingin lebih baik lagi untuk di Liga 1 nanti,” ujarnya.
Sisa waktu yang ada pun akan dimanfaatkan oleh mantan pemain Sabah FA itu untuk menambah kapasitas permainannya. “Pastinya saya masih harus meningkatkan lagi dan memperbaiki kekurangan di dalam tim dan dalam diri saya pribadi. Mudah-mudahan di liga nanti bisa lebih baik lagi,” jelasnya.

Ningal permainan Kang Dado jeung Zola mulai menjanjikan.. Sugan weh bisa terus nambah kualitas na ngarah lini tengah Persib makin solid..
Michael Essien dn Stefano lilipali sdh ada di Indonesia akn berkostum Persib Bandung ??..ngeriii
Tos disadiakeun kulub hui…. Mangga tah…!!
PHP deui moal waa…
nu datang michael orah ti pbfc
AH PALIN GE MIKEL ASIN
Tinggal tambah lini depan ,sayap dan tengah sudah mumpuni .
michael essien,drogba,kaka,darent ben geus aya di indonesia.saha nu rek di pilih ny
Komo duet jeung esien di tengahna pasti teuas jigana
PIKNIK ,HAYOH WE LATIHAN MATAK BODO KANA OTAK
Straiker nu kurang mah
Dado bila stamina mu sudah semakin okeh, bukan cuma playmaker Persib, anda juga adalah playmaker timnas! Insya Allah…