Ini Kegiatan Saepuloh Isi Waktu Libur dari Pelatih
Monday, 18 March 2019 | 21:09
Seluruh punggawa Persib mendapat jatah waktu libur satu pekan pasca tersisih di Piala Presiden. Kesempatan ini dimanfaatkan oleh para pemain untuk pulang ke kampung halamannya untuk isi ulang stamina mereka. Bertemu dengan keluarga menjadi senjata ampuh untuk mengusir kejenuhan dari rutinitas latihan.
Seperti yang dilakukan Saepuloh Maulana yang mudik ke Bogor. “Libur ya sama keluarga terus cari keringet saja sih olahraga main sama anak-anak aja,” tutur mantan stoper Mitra Kukar itu ketika diwawancara lewat sambungan telepon, Senin (18/3).
Jatah libur pun tidak begitu saja dibiarkan Saepuloh berdiam diri. Dia juga tetap menyibukan diri dengan kegiatan olahraga termasuk sepakbola dengan bermain bersama rekan-rekannya, Dia gabung bertanding bersama pesepakbola yang berasal dari Bogor untuk setidaknya menjadi kondisi dan sentuhan.
“Kemarin saya ikut latihan sama anak PS TNI, anak Liga 2 juga yang dari Bogor, kaya gabungan gitu lah. Kita main untuk jaga kondisi,” terang stoper berusia 30 tahun itu menambahkan.
Dirinya juga tidak melupakan tugas yang diberikan tim pelatih selama libur. Program Yaya Sunarya selaku pelatih fisik terus dijalani sebagai bentuk profesionalismenya. Karena dia punya kewajiban menjaga tingkat kebugaran tidak terlalu anjlok saat tim kembali berkumpul 20 Maret mendatang.
“Ada (program) dari pelatih fisik 30 menit jogging, memang ya dikasih programmya itu cuma sekalian kan kalau di Bogor kalau lagi libur ngumpul gitu main bareng-bareng,” tutupnya.

Seluruh punggawa Persib mendapat jatah waktu libur satu pekan pasca tersisih di Piala Presiden. Kesempatan ini dimanfaatkan oleh para pemain untuk pulang ke kampung halamannya untuk isi ulang stamina mereka. Bertemu dengan keluarga menjadi senjata ampuh untuk mengusir kejenuhan dari rutinitas latihan.
Seperti yang dilakukan Saepuloh Maulana yang mudik ke Bogor. “Libur ya sama keluarga terus cari keringet saja sih olahraga main sama anak-anak aja,” tutur mantan stoper Mitra Kukar itu ketika diwawancara lewat sambungan telepon, Senin (18/3).
Jatah libur pun tidak begitu saja dibiarkan Saepuloh berdiam diri. Dia juga tetap menyibukan diri dengan kegiatan olahraga termasuk sepakbola dengan bermain bersama rekan-rekannya, Dia gabung bertanding bersama pesepakbola yang berasal dari Bogor untuk setidaknya menjadi kondisi dan sentuhan.
“Kemarin saya ikut latihan sama anak PS TNI, anak Liga 2 juga yang dari Bogor, kaya gabungan gitu lah. Kita main untuk jaga kondisi,” terang stoper berusia 30 tahun itu menambahkan.
Dirinya juga tidak melupakan tugas yang diberikan tim pelatih selama libur. Program Yaya Sunarya selaku pelatih fisik terus dijalani sebagai bentuk profesionalismenya. Karena dia punya kewajiban menjaga tingkat kebugaran tidak terlalu anjlok saat tim kembali berkumpul 20 Maret mendatang.
“Ada (program) dari pelatih fisik 30 menit jogging, memang ya dikasih programmya itu cuma sekalian kan kalau di Bogor kalau lagi libur ngumpul gitu main bareng-bareng,” tutupnya.

Gs teu aya brita nu brmutu sib? Sarua kwas tribun jabar muter eta eta kneh pmain asia/striker teh !
nya lur.. beheng geus cangkel sosongketen, ngaliekan pemain asia..