Ini Alasan Polrestabes Minta Ubah Jadwal Kick Off
Tuesday, 11 September 2018 | 09:00
Pertemuan antara Persib dan Arema pada pekan ke-21 Liga 1 2018 diubah waktu kick off menjadi pukul 16.00 WIB. Semula operator kompetisi menjadwalkan laga ini digelar 18.30 WIB tapi jajaran kepolisian tidak memberikan restu. Kombes Pol Irman Sugema pun menjelaskan alasan kenapa dia ingin laga digelar lebih cepat.
“Ini baru usulan dan mungkin tentu pihak kita harapkan situasi yang lebih baik. Lebih kondusif sore hari itu kan dilihat dari lingkungan sekitarnya kurang penerangan, lebih tepat dilakukan sore hari di GBLA,” kata Kapolrestabes Bandung tersebut ketika diwawancara di Mapolres Bandung, Senin (10/9).
Pertandingan dua kesebelasan dengan nuansa rivalitas tinggi di kompetisi tanah air pun jadi perhatian pihak kepolisian. Untuk jumlah pengamanan, sekitar 1400 personel yang akan diturunkan. Nantinya sesuai eskalasi, jumlah itu bisa ditambah berdasarkan kondisi di lapangan sejak sebelum hingga setelah pertandingan.
Dia juga berharap Bobotoh bisa menjaga kondusifitas laga untuk menyukseskan rencana pihak kepolisian. Termasuk dalam bersikap santun mengawal jalannya laga dan tak bertindak anarkis ketika berada di stadion.
“Ya tentu kita akan lihat apa yang pertandingan di Bandung ini. Harapannya adalah menjaga emosi dari para suporter untuk tidak melakukan pelemparan pada pemain ataupun melakukan pengrusakan tetapi berlaku tertib dan sopan selama mengikuti pertandingan,” lanjutnya.
Nanti juga pihak kepolisian akan melakukan penggeledahan pada Bobotoh yang masuk ke stadion. Supaya barang-barang yang tidak boleh dibawa masuk seperti benda tajam akan disita. Pengamanan stasiun juga disiapkan untuk mengantisipasi suporter Arema yang datang ke Bandung.

Pertemuan antara Persib dan Arema pada pekan ke-21 Liga 1 2018 diubah waktu kick off menjadi pukul 16.00 WIB. Semula operator kompetisi menjadwalkan laga ini digelar 18.30 WIB tapi jajaran kepolisian tidak memberikan restu. Kombes Pol Irman Sugema pun menjelaskan alasan kenapa dia ingin laga digelar lebih cepat.
“Ini baru usulan dan mungkin tentu pihak kita harapkan situasi yang lebih baik. Lebih kondusif sore hari itu kan dilihat dari lingkungan sekitarnya kurang penerangan, lebih tepat dilakukan sore hari di GBLA,” kata Kapolrestabes Bandung tersebut ketika diwawancara di Mapolres Bandung, Senin (10/9).
Pertandingan dua kesebelasan dengan nuansa rivalitas tinggi di kompetisi tanah air pun jadi perhatian pihak kepolisian. Untuk jumlah pengamanan, sekitar 1400 personel yang akan diturunkan. Nantinya sesuai eskalasi, jumlah itu bisa ditambah berdasarkan kondisi di lapangan sejak sebelum hingga setelah pertandingan.
Dia juga berharap Bobotoh bisa menjaga kondusifitas laga untuk menyukseskan rencana pihak kepolisian. Termasuk dalam bersikap santun mengawal jalannya laga dan tak bertindak anarkis ketika berada di stadion.
“Ya tentu kita akan lihat apa yang pertandingan di Bandung ini. Harapannya adalah menjaga emosi dari para suporter untuk tidak melakukan pelemparan pada pemain ataupun melakukan pengrusakan tetapi berlaku tertib dan sopan selama mengikuti pertandingan,” lanjutnya.
Nanti juga pihak kepolisian akan melakukan penggeledahan pada Bobotoh yang masuk ke stadion. Supaya barang-barang yang tidak boleh dibawa masuk seperti benda tajam akan disita. Pengamanan stasiun juga disiapkan untuk mengantisipasi suporter Arema yang datang ke Bandung.

Mun aya nu rek ngamimitian rusuh dudut we euy, teu wani laporkeun lngsung. Mun persib di sangsi tanpa penonton rugi pisan target juara yeuhhh
Bner eyy pokona..sina dahar ti kotok mun nu rek ributmah…
Ari alasan kurang penerangan mah atuh persib kudu maen sore terus mun laga kandang…
ges teu jaman atuh bobotoh rusuh mah era, bobotoh ayenamah ges dek nurutan di liga inggris.. hidup persib!!!
Bener pisan lur urang kudu nahan emosi, lawan persib lain d lapangan hunkul,…
Kalau maenna Sabtu atawa Minggu …. teu nanaon maen sore, lamun hari kerja mah alusna maen wengi …… atuh sekitar stadion pasang lampu sing loba supados caraang….. sok lah ulah raribut maen sportif pamain jeung bobotohna, komo wasit mah oge komdis.
alesan jijieunan ieu mah… atuh mun kitu mah tiap maen di GBLA moal meunang maen peuting