Ingin Juara, Alasan Dzumafo Pilih Persib
Thursday, 13 September 2012 | 20:04Penyerang anyar Persib asal Kamerun, Dzumafo Epandi akhirnya muncul dalam latihan Persib sore ini di Pusdik Armed, Cimahi. Bersamaan dengan Dzumafo, Kenji Adachihara juga ikut berlatih dibawah arahan pelatih kepala, Jajang Nurjaman.
Ditemui para wartawan sehabis latihan, penyerang yang sudah 5 musim bermain di Indonesia ini mengatakan alasannya memilih Persib adalah karena ia ingin mencicipi juara Liga Indonesia. Ia lalu menyebutkan bahwa dengan bergabung dengan Persib maka kesempatan untuk juara akan lebih besar daripada saat ia bermain di klub sebelumnya, PSPS Pekanbaru.
“Saya pilih Persib karena dengan programnya, Persib punya ambisi dan (didukung) kualitas para pemainnya. Memang selama aku main di PSPS bukan untuk ambil juara tapi dengan Persib, beda,” ujar pemain berusia 32 tahun tersebut.
Di Indonesia, Dzumafo Epandi termasuk salah satu striker yang diperhitungkan. Di klub pertamanya PSPS, Dzumafo total bermain sebanyak 111 kali dengan menorehkan 55 gol atau rataa-rata ia mencetak satu gol dalam dua pertandingan. Sedangkan setengah musim lalu bersama Arema Indonesia, Dzumafo berhasil mencetak 6 dari 17 kali bermain.
Ada sedikit keraguan dari para bobotoh terhadap performa Dzumafo diusia kepala tiga, namun ia tidak mau dianggap sudah habis. “Kalau usia bukan masalah. Kita sama-sama tahu pemain di Eropa banyak yang berusia tinggi. Contohnya pirlo. Tapi dia masih main (bagus). Yang penting kita bisa jaga kondisi,” jawabnya.
Sekarang, penyerang yang hobi mengecat rambutnya ini mengaku akan lakukan proses adaptasi terlebih dahulu dengan para pemain Persib lainnya, termasuk dengan tandemnya Kenji Adichihara.
Sambil memuji Kenji sebagai pemain yang bagus, Dzumafo juga punya ambisi untuk ingin mencetak gol sebanyak-banyaknya buat Persib.
Sebagai duet penyerang musim ini, harapan bobotoh terhadap duet ini begitu tinggi. Sayangnya, animo bobotoh untuk menonton langsung kualitas mereka di latihan belum dapat terwujud dalam waktu dekat. Karena tim Persib masih akan latihan di Pusdik Armed, yang memang tidak mengijinkan untuk ditonton.

Penyerang anyar Persib asal Kamerun, Dzumafo Epandi akhirnya muncul dalam latihan Persib sore ini di Pusdik Armed, Cimahi. Bersamaan dengan Dzumafo, Kenji Adachihara juga ikut berlatih dibawah arahan pelatih kepala, Jajang Nurjaman.
Ditemui para wartawan sehabis latihan, penyerang yang sudah 5 musim bermain di Indonesia ini mengatakan alasannya memilih Persib adalah karena ia ingin mencicipi juara Liga Indonesia. Ia lalu menyebutkan bahwa dengan bergabung dengan Persib maka kesempatan untuk juara akan lebih besar daripada saat ia bermain di klub sebelumnya, PSPS Pekanbaru.
“Saya pilih Persib karena dengan programnya, Persib punya ambisi dan (didukung) kualitas para pemainnya. Memang selama aku main di PSPS bukan untuk ambil juara tapi dengan Persib, beda,” ujar pemain berusia 32 tahun tersebut.
Di Indonesia, Dzumafo Epandi termasuk salah satu striker yang diperhitungkan. Di klub pertamanya PSPS, Dzumafo total bermain sebanyak 111 kali dengan menorehkan 55 gol atau rataa-rata ia mencetak satu gol dalam dua pertandingan. Sedangkan setengah musim lalu bersama Arema Indonesia, Dzumafo berhasil mencetak 6 dari 17 kali bermain.
Ada sedikit keraguan dari para bobotoh terhadap performa Dzumafo diusia kepala tiga, namun ia tidak mau dianggap sudah habis. “Kalau usia bukan masalah. Kita sama-sama tahu pemain di Eropa banyak yang berusia tinggi. Contohnya pirlo. Tapi dia masih main (bagus). Yang penting kita bisa jaga kondisi,” jawabnya.
Sekarang, penyerang yang hobi mengecat rambutnya ini mengaku akan lakukan proses adaptasi terlebih dahulu dengan para pemain Persib lainnya, termasuk dengan tandemnya Kenji Adichihara.
Sambil memuji Kenji sebagai pemain yang bagus, Dzumafo juga punya ambisi untuk ingin mencetak gol sebanyak-banyaknya buat Persib.
Sebagai duet penyerang musim ini, harapan bobotoh terhadap duet ini begitu tinggi. Sayangnya, animo bobotoh untuk menonton langsung kualitas mereka di latihan belum dapat terwujud dalam waktu dekat. Karena tim Persib masih akan latihan di Pusdik Armed, yang memang tidak mengijinkan untuk ditonton.
