Indra Sjafry Akui Timnya Kecolongan Karena Tidak Fokus

Bali United Pusam harus menerima keunggulan tamunya, Persib Bandung dengan skor 1-0 dalam laga yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Selasa (3/3). Meski begitu sang arsitek, Indra Sjafry mengatakan bahwa dia cukup terkejut dengan animo penonton yang hadir ke Stadion. Dia pun mengaku senang bisa menyuguhkan permainan yang menarik sehingga membuat ribuan pasang mata terhibur.

“Memang itu yang diharapkan dari sepakbola, tidak hanya dinilai dari menang atau kalah. Semoga pertandingan ini memberi semangat baru bagi masyarakat Bali pada khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya,” ungkapnya dalam konferensi pers seusia laga.

Dalam laga tersebut, gawang yang dikawal Yoo Jae Hoon harus jebol oleh Tantan di menit 61 setelah tendangan bebas cepat mengelabui para pemain belakang Bali United. Indra mengakui bahwa situasi itu terjadi lantaran pasukannya tidak fokus. Perjuangan mereka dalam mengimbangi permainan pasukan Maung Bandung pun harus dihukum oleh satu kesalahan.

“Gol terjadi karena kelalaian dan tidak fokus. Tadi dimanfaatkan oleh Persib bola set piece. Dikira oleh pemain kita itu tendangan tidak langsung dan mereka bermain dengan cepat,” tutur eks pelatih timnas U-19 tersebut.

Namun dia tetap mengambil hikmah dari kekalahan yang diderita pasukannya. Dengan ini dia sudah mengantongi siapa saja pemain yang akan menjadi andalan dalam starting eleven di kompetisi Indonesia Super League mendatang. Selain itu dia juga akan tetap melakukan evaluasi terkait kekurangan yang masih diperlihatkan oleh Bayu Gatra dan kawan-kawan.

“Tidak hanya dalam game, latihan pun kita evaluasi. Ada beberapa yang jadi catatan kita dan akan diperbaiki di latihan. Kita bukan tim mapan, kita tim baru yang masih belajar. Kami bukan membeli rumah baru, tapi membangun rumah baru yang baru tahap meletakan fondasi yang kuat,” pungkasnya.